Bahaya Memutihkan Ketiak Pakai Minyak Kayu Putih Menurut Dokter Kulit!

arindakristie・23 Aug 2020

Saking penasaran sama tren TikTok untuk memutihkan ketiak pakai minyak kayu putih, akhirnya saya langsung tanyakan kebenarannya kepada dr. Arini Astasari Widodo Sp.KK.

Pas saya lagi buka TikTok beberapa waktu lalu, tiba-tiba di fyp saya muncul video yang bikin saya agak kaget. Karena ada 1 orang TikTokers dengan followers yang cukup tinggi menayangkan video cara memutihkan ketiak pakai minyak kayu putih. Foto before after-nya pun meyakinkan sih jujur. Tapi kalau buat saya pribadi, rasanya ini bisa dikategorikan sebagai sebuat tren yang bisa menyebabkan bahaya buat orang-orang yang mencobanya. Akhirnya, untuk mendapatkan jawaban atas kebingungan saya, saya langsung menghubungi dr. Arini Astasari Widodo Sp.KK (@dermatologistjakarta) untuk bertanya lebih dalam soal tren TikTok yang viral ini.

Penyebab ketiak menggelap

Sebelum kita membahas soal memutihkan ketiak pakai minyak kayu putih, ada baiknya kita tahu apa sih sebenarnya yang jadi penyebab area tersebut menggelap. Menurut dr. Arini, penyebab gelapnya kulit di area ketiak memang disebabkan oleh banyak faktor, dan penggelapan yang terjadi di setiap orang juga bisa berbeda-beda faktornya. “Ada faktor internal dan juga eksternal yang bisa menyebabkan hal ini terjadi,” jelas dr. Arini. “Untuk faktor internal sendiri, biasanya disebabkan antara lain oleh genetik, di mana seseorang dengan kulit lebih gelap memiliki pigmen lebih banyak, sehingga kemungkinan terjadinya gelap di area ketiak juga lebih tinggi.”

Faktor internal lain yang disebutkan oleh dr. Arini adalah hormonal, obesitas, dan penyakit diabetes. “Maka dari itu, kalau kalian sadari, pas kehamilan seringkali area ketiak menjadi lebih hitam pada beberapa orang, akibat hormonal dan kenaikan berat badan. Beberapa kondisi seperti diabetes melitus, kanker, obesitas, dan konsumsi obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan kondisi yang dinamakan akantosis nigricans, yang ditandai dengan area lipatan yang gelap dan lebih tebal,” tambah dr. Arini.

Sedangkan kalau faktor eksternal, penggelapan ketiak ini bisa disebabkan antara lain karena friksi atau gesekan. “Ketiak merupakan lipatan tubuh oleh karena itu sering timbul gesekan. Lalu, karena gesekan atau friksi yang berulang pada area tersebut, maka dapat menyebabkan warna kehitaman. Peradangan akibat iritasi/alergi bahan yang dioleskan ke ketiak yang berulang, lama kelamaan dapat mengakibatkan kehitaman di area ketiak juga. Kondisi ini kita namakan hiperpigmentasi pasca inflamasi.”

Apa bahaya dari tren memutihkan ketiak pakai minyak kayu putih?

Karena menurut dr. Arini hingga saat ini tidak ada bukti secara medis bahwa minyak kayu putih dapat memutihkan ketiak. Jadi, hal ini justru bisa memicu iritasi yang tidak diinginkan. “Minyak kayu putih sendiri ini merupakan minyak yang mudah menguap dan umumnya digunakan pada kulit untuk mendapatkan efek vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) lokal, sehingga ada rasa hangat dan nyaman karena timbulnya sedikit efek anestesi, akan tetapi pemakaiaan yang berlebihan, khususnya kulit yang peka, dapat menimbulkan reaksi iritasi.”

Kemungkinan yang paling sering terjadi pas kita coba mengoleskan minyak kayu putih di ketiak adalah dermatitis kontak iritan, yaitu peradangan kulit akibat iritasi minyak kayu putih tersebut. Tanda-tanda dermatitis kontak iritan berbeda-beda bergantung keparahannya, mulai dari rasa panas saja, merah, bersisik, sampai timbulnya bintil dan lenting. “Justru peradangan kulit yang berulang malah dapat membuat ketiak menjadi lebih hitam. Perlu diperhatikan, area lipatan membuat bahan yang dioleskan konsentrasinya menjadi lebih tinggi karena adanya oklusi, sehingga potensi iritasinya berlipat ganda dibandingkan di kulit yang bukan lipatan. Terlebih lagi, kulit di area ketiak jauh lebih tipis dibandingkan area yang lain, sehingga kemungkinan timbul reaksi akan lebih tinggi dibandingkan daerah kulit yang lebih tebal,” jelas dr. Arini.

Selain itu, reaksi alergi atau dermatitis kontak alergi juga dapat terjadi, namun lebih jarang dibandingkan iritasi. Reaksi alergi umumnya terasa gatal dan bisa jadi reaksinya lebih luas dari tempak kontak dengan minyak kayu putih tersebut. Huft… kesal juga sih ya kalau awalnya kita pingin ketiak terlihat lebih cerah, eh ujung-ujungnya malah bikin kondisinya semakin nggak nyaman, bahkan jadi terlihat lebih gelap.

Kalau sudah iritasi, harus bagaimana?

“Pertama adalah stop bahan iritan yang mengakibatkan iritasi tersebut, yaitu stop penggunaan minyak kayu putih pada ketiak. Lalu, apabila masih ada residu minyak kayu putih, bersihkan dengan pembersih yang lembut,” saran dr. Arini. Nah, gimana kalau ketiaknya masih terasa panas atau merah? Kalian bisa mengoleskan bahan-bahan yang menenangkan, seperti centella asiatica, aloe vera, dexpanthenol, dan lain-lain. Selain itu, coba kompres area ketiak agar terasa lebih sejuk. Lalu, apabila iritasi cukup serius dan belum teratasi dengan pengobatan over the counter, segera temui dokter untuk mengatasi iritasi tersebut ya!

Cara Aman Cerahkan Ketiak

Walaupun memang banyak produk yang punya klaim bisa bantu cerahkan kulit ketiak secara instan, ada baiknya kamu juga memilih produk yang benar-benar terpercaya dan pastinya lulus BPOM. Kalau nggak yakin sama serum atau krim buat mencerahkan ketiak, ada juga kok deodorant yang memang klaimnya bisa bantu mencerahkan kulit ketiak, seperti NIVEA Pearl & Beauty Anti-perspirant.

Di dalamnya ada kandungan 4x Ekstrak Mutiara buat bantu mencerahkan dan menghaluskan kulit ketiak, serta mengandung 0% alkohol yang nggak akan membuat kulit ketiak gampang iritasi ataupun menghitam. Lalu, ngomong-ngomong soal keamanannya, deodorant spray ini juga sudah diuji secara dermatologis. Jadi kalian nggak perlu lagi deh mencerahkan kulit pakai minyak kayu putih, apalagi krim abal-abal yang nggak jelas. Cukup semprot deodorant ini, ketiak harum dan pastinya nggak gampang menghitam!

Foto: Dok. Freepik, Dok. Female Daily.