banner-detik

editors note

Toxic TikTok: Beberapa Tren Beauty di TikTok yang Berbahaya!

seo-img-article

Screen Shot 2020-08-12 at 17.33.02

Beberapa tren beauty di Tik Tok ini jangan kamu coba ya!

Semenjak karantina, TikTok jadi salah satu aplikasi yang booming seketika. Nggak cuma jadi ajang buat joget, tapi terkadang TikTok juga penuh dengan beauty hacks dan tricks yang menarik untuk dicoba. Tapi ternyata, beberapa dari hacks maupun tips yang ada, justru berbahaya untuk dilakukan. Kalaupun mau dilakukan, kamu perlu konsultasi atau research yang lebih lanjut mengenai hal berikut. Jadi, nggak bisa sembarangan dilakukan cuma karena gara-gara viral dan melihat hasil yang menjanjikan! Nah, berikut adalah beberapa tren beauty di TikTok yang berbahaya untuk dicoba:

1. 15 Minutes Cleansing Oil/Balm

sddefault

Beberapa saat yang lalu, telah viral kegiatan membersihkan wajah dengan menggunakan cleansing oil/balm selama 15 menit. Hal ini dilakukan dengan cara menggosok-gosok wajah dengan menggunakan cleansing balm/oil, sehingga ada partikel-partikel whitehead/blackhead yang terlihat. Namun ternyata, hal ini berbahaya untuk dilakukan, sebab bisa memicu breakout terjadi! Deep cleansing dengan menggunakan cleansing oil bisa memicu pori-pori terbuka, kalau nggak diimbangi dengan perawatan yang tepat, akan menjadi celah bagi bakteri untuk masuk. Bahkan, teknik ini juga berbahaya jika dilakukan oleh kamu yang memiliki kulit sensitif, karena bisa mengakibatkan iritasi. Penjelasan lengkap mengenai bahaya melakukan tren cleansing oil/balm sudah pernah dibahas oleh Andien di artikel ini.

2. Menggunakan The Ordinary Peeling Solution

154563254785847_efbde8fd-2430-4257-8ef0-1787480cebfb

The Ordinary jadi salah satu skincare yang paling banyak diburu orang di mana-mana, salah satu produknya adalah The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution. Hal ini lagi-lagi disebabkan oleh TikTok! Padahal, The Ordinary AHA 30% + BHA 2% ini tidak memiliki izin untuk edar di Indonesia, karena skincare dengan kandungan AHA sebesar 30%. Yang mana kandunga AHA 30% ini nggak dianjurkan untuk digunakan tanpa resep dokter. AHA dan BHA yang diizinkan untuk beredar secara bebas adalah yang kandungannya di bawah 10%. Bahkan, ada beberapa yang mengalami chemical burn pada wajah akibat menggunakan Peeling Solution ini. Padahal, setiap prosedur sudah dilakukan sesuai dengan yang ditentukan. Namun, chemical burn tetap terjadi ketika bangun di pagi hari. Penyebabnya hal ini terjadi sempat dibahas oleh dr. Richard Lee dalam channel Youtube-nya!

Baca juga: 5 Tren Makeup TikTok yang Wajib Kamu Coba!

3. Bleaching Vagina

3cabcd78-6863-4b64-9d4f-ca20f88783a7_169

Salah satu tren yang menurut saya paling membahayakan ada di TikTok, adalah bleaching vagina dengan menggunakan baking soda dan almond oil, bahkan lemon! Tren ini sempat viral dengan tagar #skinbleaching di TikTok, yang memperoleh hingga 1.6 juta penonton. Padahal, kegiatan ini sangat nggak dianjurkan karena bersifat merusak, baik secara mental maupun fisik. Selain bisa menimbulkan iritasi pada bagian vagina, hal ini mengangkat kembali isu tentang colorism. Di mana timbulnya persepsi bahwa semakin putih kulit, akan semakin baik. Which is not true! Embrace your own color! So, jangan pernah lakukan ini di rumah! Vagina kamu nggak perlu di-bleaching! Tapi, kalau kamu ingin membuat area kulit disekitarnya jadi terlihat lebih sehat dan nggak gelap, kamu bisa coba gunakan pakaian dalam yang nggak terlalu ketat, untuk mengurangi gesekan pada kulit yang bisa menyebabkan kulit jadi lebih hitam. Kamu juga bisa coba ganti pembalut dengan menggunakan tampon, atau menstrual cup untuk mengurangi gesekan pada kulit selangkangan.

Baca juga: Tips & Rekomendasi Produk Makeup ala E-Girl di Tik Tok!

4. Cat Latex sebagai Face Mask

Saya benar-benar nggak paham sama tren yang satu ini, tapi hal ini sempat beredar di TikTok! Yup, menggunakan cat latex sebagai face mask! Benar-benar nggak ngerti sih, siapa yang terlebih dahulu mencetuskan hal ini. Tapi mungkin, people just do anything demi viral kali ya, tanpa memikirkan efeknya bagi diri sendiri? Bahkan, ada yang menggunakan hingga 2 layer cat latex sebagai face mask karena merasa ‘masker’nya kurang tebal. Hasilnya? Sesuai dugaan kalian, cat latex-nya susah di-remove dari wajah, dan menimbulan irritation parah hingga keluar bintik-bintik merah di wajah. @skincarebyhyram sebagai skincare guru di Tik Tok sampai terheran-heran melihat tren yang satu ini!

Screen Shot 2020-08-12 at 16.47.27

So, berikut adalah beberapa tren TikTok yang jangan kamu coba! Gimana menurut kamu? Adakah tren TikTok menyeramkan lain yang pernah kamu temui? Share di komen ya!

Slow Down

Please wait a moment to post another comment