Tertarik ikut kelas pilates? Nggak cuma reformer, ada beberapa jenis kelas pilates yang bisa kamu coba juga lho!
Apakah kamu juga punya goal mau jadi ‘Jaksel Trophy Wife’ yang rutin pilates setiap pagi? Saat ini pilates memang lagi jadi olahraga yang kembali hits. Selain tentunya menjaga kebugaran, olahraga low impact ini jadi pilihan banyak perempuan karena bisa melatih otot-otot tubuh sekaligus memperbaiki postur, hingga mencegah cedera.
Meski Reformer jadi salah satu yang paling populer, sebenarnya masih ada beberapa jenis pilates lain yang bisa kamu coba dan sesuaikan dengan kebutuhan tubuhmu.
Baca juga: Membuat Tubuh Lebih Sehat, Ini Cara dan Manfaat dari Jalan 10 Ribu Langkah Setiap Hari!
Mulai dari yang paling simple, ada Mat pilates. Jenis pilates ini dilakukan Joseph Pilates dalam memperkenalkan gerakan-gerakan spesifik dengan peralatan minim, yaitu hanya yoga mat dan beban tubuh sendiri. Fokusnya adalah untuk melatih core muscles sehingga keseimbangan tubuh meningkat. Selain itu rutin latihan Mat pilates juga bisa perlahan meningkatkan fleksibilitas, memperbaiki postur, hingga jadi recovery workout. Tingkat kesulitannya bisa diatur jadi lebih mudah atau pun lebih kompleks, misalnya dengan menggunakan alat bantu seperi pilates ring dan pilates ball. Ini membuat Mat pilates jadi pilihan tepat untuk pemula.
Ingin melatih kekuatan otot lengan dan kaki? Kamu bisa coba kelas Chair pilates. Menggunakan apparatus dengan pedal keras yang bisa diinjak atau ditekan, jenis pilates ini merupakan salah satu yang paling challenging, terutama jika kamu belum terbiasa melakukan strength training. Namun kamu nggak perlu terintimidasi dan tetap bisa mencobanya kok.
Chair pilates biasanya juga disarankan untuk yang aktif melakukan cabang olahraga lain, misalnya untuk memperkuat otot bagi pelari, petenis, atau yang suka olahraga ski. Dengan memperkuat otot lengan dan kaki melalui Chair pilates, risiko cedera ketika berlari pun lebih bisa dihindari.
Spine Corrector adalah jenis pilates yang tepat apa bila kamu sering merasakan back pain atau ingin menjaga postur agar nggak bungkuk. Menggunakan alat yang menyerupai ottoman dengan dua punuk, di kelas Spine Corrector fokusnya adalah melatih stabilitas, fleksibilitas, serta mobilitas dari tubuh bagian atas dan tulang belakang. Cocok banget untuk kamu yang punya gaya hidup sedenter, seperti duduk berjam-jam di kantor, stay di posisi yang sama dalam waktu lama, dan jarang melakukan stretching. Spine Corrector biasanya juga dijadikan latihan rutin bagi yang memiliki kondisi skoliosis atau kifosis.
Baca juga: Menjadi Sporty yang Kau Minta, Coba 3 Komunitas Olahraga Perempuan Berikut Ini!
View this post on Instagram
Sekitar lima tahun terakhir, kalau bicara tentang pilates, yang langsung muncul di bayangan adalah para Kpop Idol yang terlihat graceful melakukan berbagai pose ‘akrobat’ dalam unggahan yang mereka bagikan di Instagram. Sebut saja di antaranya ada Jennie Blackpink, Yeri dan Wendy Red Velvet, Taeyeon SNSD, serta masih banyak lagi. Biasanya jenis pilates yang mereka lakukan adalah Cadillac.
Menggabungkan core strength, fleksibilitas, serta keseimbangan, alat Cadillac memiliki semua elemen dari alat-alat pilates lainnya. Mulai dari pegas, palang, hingga tali untuk bergelantung. Yup, memang terbilang paling kompleks, makanya berbeda dari kelas lainnya yang dilakukan dalam kelas grup, Cadillac pilates sangat dianjurkan untuk dilakukan di kelas privat, 1 on 1 dengan trainer agar bisa memberikan perhatian penuh terhadap setiap gerakanmu.
Baca juga: Rekomendasi Studio Pilates di Jakarta yang Bisa Dicoba untuk Kembali Fit!
Sudah siap untuk daftar kelas pilates pertamamu?
Images: iStock, The Core Pilates