ic-fd

Ada Alasan Mulia di Balik Dikta Potong Rambut Gondrongnya!

burts bees
author

diaan_acil・09 Nov 2022

detail-thumb

Selalu ada alasan di balik suatu peristiwa. Dikta ternyata punya alasan khusus mengapa memanjangkan rambut kemudian dipangkas. 

Dikta yang sempat dikenal melalui band Yovie and Nuno, kini resmi memilih untuk fokus ke solo karir dan meninggalkan band yang membawa namanya ke berbagai acara musik. Sejak lama nggak manggung, ia mulai hadir dengan rambut panjangnya yang semakin ke sini melebihi panjang rambut wanita. Ia bahkan sempat mendapatkan body shamming atas pemanjangan rambutnya karena dinilai kurang memerhatikan dirinya. Namun ternyata rambut yang dibiarkan gondrong itu memiliki misi khusus. 

Baca juga: Ritual Kecantikan yang Bantu Cegah Kanker Payudara

Donasi untuk pengidap kanker

dikta

Bukan hal yang mudah untuk melakukan sesuatu jika belum pernah melakukannya, bahkan sampai mendapatkan komentar buruk dari berbagai orang. Namun, baru-baru ini dalam postingan yang diunggah melalui Instagram, Dikta memperlihatkan bagaimana proses pemotongan rambut dengan hairstylist-nya.

 

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Pradikta Wicaksono (@dikta)

“Rambut ini saya dedikasikan untuk teman-teman saya yang membutuhkan. Teman-teman saya yang sedang berjuang melawan cancer, atau pun berjuang melawan penyakit apapun. Semoga kalian diberikan kesembuhan dan umur panjang, dan juga untuk orang-orang terdekat kalian yang sedang menjaga kalian, merawat kalian. Saya doakan semoga diberikan kekuatan, kesehatan dan kesabaran sebesar-besarnya. Amiin,” tulis Dikta yang disambut respon positif para penggemarnya. 

Hal ini juga nggak cuma dilakukan Dikta, tapi Imani dan Ochell juga sempat melakukan hal serupa di tahun 2019. Untuk tahu detailnya, kamu bisa cek video berikut.

Lingkungan memengaruhi tujuan mulia

dikta

Nggak ada peristiwa yang terjadi begitu saja, pasti ada alasan tertentu yang membuat seseorang niat melakukan sesuatu. Hal ini yang menjadi tujuan utama Dikta dalam memotong rambutnya. Selain untuk mendukung teman-teman yang mengidap cancer. Ia juga mengingat lingkungan terdekatnya, orang tuanya yang mengidap cancer. Hal ini tentu jadi concern pribadi. 

Baca juga: 10 Superfood untuk Bantu Menjaga Imun Tubuh

Gue nggak bisa bikin obat untuk menyembuhkan cancer, tapi gue akan cukup bahagia kalau bisa bikin teman-teman happy. Bokap gue tuh cancer, terus nyokap sambung gue cancer, pokoknya banyak lah,” ujar Dikta dalam video yang diunggah baru-baru ini. “Jadi yang bisa gue lakukan adalah ini,” lanjutnya. 

Pada akhirnya, orang terdekatlah yang membuat kita berani melakukan sesuatu. Semoga aksi Dikta ini bisa jadi inspirasi buat kamu ya! 

 

Image : dikta