Baca ini dulu sebelum ikutan tren pakai cleansing oil 15 menit!
Salah satu tren skincare yang lagi hits karena TikTok adalah pakai cleansing oil 15 menit untuk membersihkan muka. Caranya, ya seperti cara biasa kalau kita memakai first cleanser sih. Bedanya, kita harus memijat-mijat produk pembersih tersebut ke kulit wajah selama kurang lebih 15 menit. Waktu yang cukup panjang untuk sekedar membersihkan muka ya?
Yang menarik dari metode ini adalah, setelahnya kita akan bisa melihat butiran-butiran hitam serupa komedo atau “oil plugs” yang keluar dari kulit kita. Melihat butiran-butiran tersebut, kita jadi merasa kalau metode ini benar-benar mampu membersihkan kulit secara sempurna, bukan?
Karena kondisi kulit saya yang kering dan sensitif, jujur saja, awalnya saya sama sekali nggak tertarik dengan metode ini. Tapi yah, karena kelamaan #DiRumahAja, dan banyak beauty influencer yang saya follow melakukan ini, saya jadi sering melihat konten 15 menit pakai cleansing oil ini, dan saya lama-lama jadi kepikiran dan memutuskan untuk mencoba juga. Tapi setelah mencoba satu kali, saya menyimpulkan bahwa nggak semua orang cocok menggunakan metode ini. Dan ini dia, beberapa hal yang harus kita perhatikan sebelum mencoba metode pakai cleansing oil 15 menit ini.
Baca juga: Heboh di TikTok: Pakai Oil Cleanser 15 Menit Bisa Angkat Komedo?
Seperti yang sudah saya bilang, kondisi kulit saya yang kering dan sensitif. Dan terlebih lagi, kulit saya memang sensitif terhadap gesekan. Sudah lama kok saya menghindari penggunaan face scrub, handuk kasar, dan juga cleansing tools seperti Clarisonic untuk wajah. Selain itu, saya juga menghindari pemakaian kapas yang digesekkan ke wajah. Saya pernah menuliskan soal itu di sini.
Dan benar saja, metode menggosok kulit dengan menggunakan cleansing oil ini memang terlalu abrasive untuk kulit saya. Yang saya rasakan, kulit saya jadi sedikit perih dan terasa tebal dan kebas. Bahkan sampai beberapa jam setelahnya, kulit saya masih terasa tebal. Lalu di beberapa area kulit saya juga muncul spot-spot kemerahan.
Besoknya, muncul beruntusan di area dahi saya dan juga jerawat di area pipi. Beruntusan dan jerawat ini juga biasanya muncul kalau saya pakai sesuatu yang secara fisik menggesek kulit, seperti face scrub dan kapas. Jadi saya menyimpulkan, kulit saya terlalu sensitif untuk metode ini. Untuk yang mau mencoba metode ini, pastikan kulit kalian bukan tipe kulit yang sensitif dan mudah iritasi ya.
Selain sensitif, jenis kulit saya adalah kering. Dan seperti yang kita tahu, untuk dapat mengangkat kotoran, nggak cukup hanya dengan minyak tapi harus dibantu dengan surfaktan. Surfaktan bertugas untuk mengemulsi, atau memisahkan minyak dengan kulit kita, sehingga lebih mudah diluruhkan dengan air. Bila berlebihan, surfaktan malah dapat menarik minyak alami wajah dan membuat wajah menjadi kering. Itulah mengapa tidak dianjurkan menempelkan cleanser terlalu lama di kulit wajah.
Untuk yang memiliki jenis kulit berminyak, mungkin efek ini tidak terlalu bermasalah. Namun bagi pemilik kulit kering seperti saya, efeknya terasa sekali mengeringkan kulit. Bahkan setelah dua hari saya mencoba metode tersebut, kulit saya masih terasa kering dan muncul dry patch di beberapa area wajah.
Baca juga: Cara Supaya Bebas Komedo Untuk Kulit Kering-Sensitif
Jadi sebenarnya, oil plugs yang keluar ketika kita memakai cleansing oil selama 15 menit itu bukan komedo, dan sebenarnya tidak perlu diekstraksi juga. Jadi bisa dibilang, kulit kita nggak akan menjadi lebih baik dengan mempraktikkan metode tersebut. Membersihkan muka selama 15 menit, nggak lebih baik daripada kita membersihkan muka dengan cara yang biasa selama satu atau dua menit saja. Yang penting lakukan double cleansing setiap hari, dan pastikan seluruh bagian wajah sudah dibersihkan. Nggak perlu membuang waktu sampai dengan 15 menit hanya untuk first cleansing.
Bagaimana, apakah masih tertarik mencoba metode memakai cleansing oil selama 15 menit? Bila masih tertarik, atau mungkin bahkan sudah mencoba dan merasa oke-oke saja dengan metode tersebut, nggak masalah kok kalau mau dilanjutkan. Hanya pastikan kenali kulitmu ya. Jadi kalau terasa sensitif atau terasa ada sesuatu yang berbeda, bisa segera dihentikan. Lalu sebaiknya jangan mempraktikkan metode ini setiap hari.