Siku adalah bagian tubuh yang paling sering dilupakan. Padahal kalau ia nggak kamu beri perhatian layaknya kulit wajah, kamu akan sering mengalami hal-hal seperti siku kering, berkerut, kasar, hingga jadi mengeras.

Kalau ini kamu alami, itu artinya siku kamu udah mulai mengirimkan sinyal minta tolong dan butuh segera diberi bantuan. Lalu bagaimana sih cara mengatasi siku kering yang optimal banget?

Dokter menyebut kulit di siku sebagai “permukaan ekstensor,” atau merupakan area yang harus direntangkan ketika kamu menekuknya (seperti lutut dan buku jari).  Karena ada di bagian yang menekuk itulah yang membuat teksturnya jadi beda dengan bagian kulit yang lain. Karena semua orang melakukan banyak kegiatan dengan tangan mereka, maka siku adalah bagian yang paling sering “kena cobaan” seperti digosok, terbentur, atau bersandar. Cara termudah mengenali kondisi siku yang mulai mengering adalah ketika mulai terasa gatal atau sakit, mulai menggelap dan bergelombang. Berikut cara mengatasi siku kering yang bisa kamu lakukan:

Baca juga: Rekomendasi Body Care Di Bawah 50 Ribu

1. Jangan digaruk dan dicabut kulit keringnya

Banyak orang yang mengalami siku kering tergoda untuk mencabuti kulit keringnya. Menurut para dokter kulit, hal ini justru memperparah dan membuat kulit jadi makin buruk kondisinya, lho. Menurut Bella Schneider, pendiri Labelle Day Spas & Salons di California, siku kering bisa saja muncul dari kebiasaan yang selama ini kamu lakukan, dari mulai nggak pakai SPF saat di luar ruangan, pakai deterjen dengan bahan yang nggak cocok di kulit, mandi dengan air yang terlalu panas, hingga pakai scrub yang abrasif. Selain itu, bekerja di meja dapat menyebabkan banyak gesekan pada area siku, yang terkadang tidak dapat dihindari.

 

2. Evaluasi ulang rutinitas mandi

Ada beberapa aspek dari ritual mandi yang mungkin berkontribusi pada kulit kering di sekitar siku kamu. Siku kering juga dapat disebabkan karena  terlalu lama berada di bawah pancuran air. Oleh karena itu, membatasi waktu saat mandi bisa menjadi solusi yang perlu kamu lakukan saat ini. Menurunkan suhu panas pun merupakan keharusan. Air panas dapat menghilangkan kelembapan dari kulit kamu, jadi usahakan tingkat panasnya lebih moderat.

Baca juga: Mandi Pakai Bath Bombs Bisa Merusak Kulit?

Jika kamu menggunakan scented soap atau body wash, sementara ini mungkin kamu perlu mempertimbangkan untuk nggak menggunakan wewangian dulu. Sabun dengan pewangi yang terlalu pekat bisa berpotensi mengeringkan kulit kamu. Jika kamu ingin mencoba hal yang baru, saran dari Dr. Andrew Ordon dari acara TV The Doctors, bisa kamu coba nih: aplikasikan petroleum jelly di siku kering kamu sebelum masuk ke shower akan membantu melembapkan dan melindungi kulit yang kering tersebut.

3. Gunakan pelembap yang tepat

Jika kamu nggak pakai moisturizer setelah mandi, inilah waktunya untuk memulai kebiasaan ini. Saat siku terekspos dengan air atau kena perubahan suhu yang drastis, maka kamu perlu mengoleskan lotion ke permukaan kulit siku.

Saat memilih lotion atau krim, cari produk yang mengandung:

– minyak zaitun

– minyak kelapa

– petroleum jelly

– cocoa butter

– shea butter

Kamu bisa kok menemukan lotion dan pelembap yang menghidrasi di toko dan apotek, dengan harga yang sesuai kantong. Jika kamu lebih suka mencoba perawatan sendiri daripada membeli lotion atau krim, kamu bisa membuat pelembap eksfoliasi sendiri di rumah:

1. Campurkan 1/2 cangkir gula pasir dengan 1/3 cangkir minyak zaitun.
2. Gosokkan campuran ke siku yang kering. Eksfoliasi alami ini akan membantu menghilangkan kulit mati dan melembapkan area tersebut.
3. Bilas area hingga bersih setelah digosok.
4. Untuk hasil yang optimal, gunakan body lotion ke area tersebut. Ini akan membantu mengunci kelembapan

Baca juga: Rekomendasi Body Butter Cokelat Dari Brand Lokal yang Harus Kamu Coba!

 

4. Perhatikan atasan dan outerwear kamu

Apakah kamu lagi pakai atasan atau outerwear baru? Atau mungkin kamu meringkuk dalam selimut baru? Jika kamu memiliki kulit sensitif, beberapa kain dapat menyebabkan iritasi dan bikin kulit jadi kering.

Jika kamu melihat siku terasa kering atau terkelupas setelah bersentuhan dengan kain tertentu, mungkin ada baiknya kamu mempertimbangkan hal ini. Batasi kontak dengan materi tersebut dan catat gejalanya. Jika gejalanya berkurang, masalah siku kering ini mungkin disebabkan karena iritasi dengan kain tersebut.

Penting juga lho untuk memastikan bahwa deterjen yang kamu pakai untuk mencuci pakaian nggak bikin iritasi kulit yang dapat membuat siku kering. Beberapa bahan di antaranya:  bahan kimia, wewangian, nikel dan potasium dikromat.

Baca juga: Kulit Gelap di Area Tubuh? Jangan-Jangan Itu Acanthosis Nigricans!

 5. Pilih produk perawatan kulit terbaik untuk kamu

Jika siku kering kamu disebabkan oleh kondisi medis seperti eksim atau psoriasis, ada produk yang diformulasikan khusus untuk meredakan gejala ini dengan lebih baik. Konsultasikan dengan dokter kulit tentang pilihan obat bebas dan resep yang diformulasikan khusus untuk masalah kulit kamu. Para ahli dapat memberi saran tentang bahan yang harus dicari dan merek yang dapat dipercaya. Kalau kamu punya masalah dengan psoriasis, ada juga video FD yang menjelaskan tentang problema kulit tersebut.

Baca juga: Semua Hal Yang Harus Kamu Ketahui Tentang Kulit Kering

 

Kapan nih saatnya kamu harus ke dokter kulit?

Jika kekeringan berlanjut, kamu harus berkonsultasi dengan dokter kulit kamu yang akan mendeteksi apakah ini mungkin merupakan tanda alergi yang tidak terdeteksi atau kondisi medis lainnya. Jika gejala itu memburuk dengan munculnya bercak merah atau perdarahan, kamu harus mencari pertolongan medis. Dokter dapat menilai gejala tersebut dan menentukan tindakan terbaik untuk kamu.

Semoga beberapa cara di atas dapat membantu kamu untu mengatasi siku kering ya. Good luck!