ic-fd

5 Fakta Retinol, Ingredient Dambaan untuk Masalah Penuaan Kulit!

skincare
author

salmanrh・08 Jul 2022

detail-thumb

Siapa sih yang nggak kenal sama ingredient ini? Sebelum kamu mencoba retinol, lebih baik kenalan dan ketahui beberapa fakta tentang ‘pemeran utama’ untuk mengatasi masalah penuaan kulit, yuk!

Pasti banyak dari kamu yang sudah nggak asing sama ingredient ini, kan? Yup, retinol merupakan salah satu ingredients yang populer, khususnya di kalangan usia 20 tahun ke atas karena fungsinya yang oke untuk mengatasi masalah penuaan kulit. Eitss, tapi sebelum kamu mencoba ingredients yang satu ini, sebaiknya ketahui dahulu beberapa faktanya. Jadi, kamu pun lebih paham saat mencoba skincare dengan kandungan tersebut. Penasaran, apa saja faktanya?

Baca juga: Ini Dia 5 Indie Skincare Brand dari Malaysia yang Layak Dilirik!

Berbeda dengan vitamin A pada wortel

Sudah tahu belum, kalau retinol merupakan turunan dari vitamin A? Vitamin A memang sudah terkenal baik untuk kesehatan tubuh, mulai dari menyehatkan mata, pertumbuhan tulang, dan masih banyak lagi. Ternyata, retinol juga merupakan turunan dari sebuah vitamin A, lho. Tapi, vitamin A yang dimaksud bukanlah vitamin A yang bisa kamu temui pada wortel ya. Kalau pada wortel, bentuknya merupakan beta karoten atau pro vitamin A. Sedangkan untuk menjadi retinol masih perlu proses yang dilakukan. Sehingga vitamin A yang sudah terproses jadi retinol bisa digunakan untuk produk kecantikan, deh!

Retinol bisa dipakai sebagai obat jerawat

Meski sekarang ingredients jadi andalan untuk masalah penuaan kulit, tapi dahulu retinol dijadikan ingredients untuk mengobati jerawat, lho. Itu semua karena retinol punya salah satu fungsi yaitu membuka pori-pori dan bisa memaksimalkan penyerapan obat jerawat dengan baik. Nggak cuma itu saja, kandungan ini juga mampu mengontrol produksi minyak berlebih yang jadi salah satu penyebab timbulnya jerawat. Jadi, nggak hanya untuk merawat kulit yang sudah mengalami aging saja, kamu pun bisa menggunakannya sebagai pencegah jerawat. Wah, multifungsi juga ya ternyata bahan yang satu ini?

Baca juga: Super Unik, Inilah 4 Ritual Kecantikan Khas Negara-negara di Asia!

Retinol hanya boleh dipakai di malam hari

Kalau beberapa ingredients boleh dipakai di siang dan malam hari, tetapi yang satu ini nggak bisa disamakan. Alasannya kenapa, sih? Jawabannya karena retinol bersifat photolabile, alias kandungannya bisa rusak atau pecah jika terkena sinar matahari secara langsung. Sehingga, dianjurkan untuk dipakai saat malam hari saja, dan keesokan harinya wajib pakai sunscreen dengan SPF yang tinggi. Fakta ini juga jadi salah satu alasan kenapa kebanyakan botol skincare dengan kandungan retinol berwarna gelap. Itu semua agar kualitasnya tetap terjaga dan nggak rusak.

Nggak selalu memberikan efek tingling 

Terkadang retinol diasosiasikan sebagai ingredient yang pasti memberikan efek tingling. Efek tingling yang kamu rasakan saat memakainya sebenarnya terjadi karena cara kerjanya yang merangsang pergantian sel-sel kulit. Sehingga, active ingredient ini bakal mendorong sel-sel kulit untuk meregenerasi dirinya lebih cepat. Alhasil muncul efek tingling yang terasa di kulit. Tapi, potensi mengalami tingling dan iritasi bisa dikurangi kok, apalagi kalau kulitmu termasuk sensitif. Caranya dengan memilih skincare dengan konsentrasi retinol yang rendah, mengandung ingredients campuran yang bikin calming, dan nggak perlu sering-sering memakainya. Jadi, kulit juga nggak mudah iritasi!

Baca juga: Bikin Kulit Auto Glowing, Sederet Treatment Ini Layak Kamu Coba!

Punya sejarah yang unik

Image by <a href=”https://www.freepik.com/free-photo/front-view-hand-using-body-serum_5724317.htm”>Freepik</a>

Nggak langsung muncul begitu saja dan menjadi skincare ingredient andalan, retinol punya sejarah unik di baliknya. Awalnya, liver hewan kerap bisa digunakan untuk pengobatan mata dan bisa menyembuhkan mata dari penyakit kebutaan. Setelah diteliti oleh para peneliti, retinol akhirnya ditemukan, namun masih dalam bentuk yang nggak stabil. Nah, seiring berkembangnya teknologi, akhirnya kandungan ini bisa dikembangkan dan mulai digunakan sebagai bahan skincare pada tahun 1958. Wah, sudah cukup lama ya ternyata?

Itulah beberapa fakta mengenai retinol yang bisa kamu ketahui. Gimana nih, cukup unik ya ingredient yang satu ini? Kira-kira, fakta mana nih yang baru kamu ketahui? Comment di bawah, ya!

 

Image: Freepik