Saat harus social distancing, gimana caranya ke supermarket dengan aman?
Meskipun harus #dirumahaja, nggak bisa dipungkiri kita harus tetap berbelanja kebutuhan sehari-hari di rumah ke supermarket. Kadang memang ada produk yang sulit dibeli online, misalnya makanan beku atau makanan segar. Atau saat sedang mendesak, kita butuhnya cepat, memang lebih mudah ke supermarket terdekat. Apalagi, sudah ada wacana Jakarta akan lockdown ke depannya, sehingga paling tidak, kita punya stok makanan di rumah.
Tapi tentu saja masih ada rasa khawatir yang menghantui karena di supermarket kita bakalan ketemu orang cukup banyak – yang kondisinya sama seperti kita, terpaksa keluar rumah. Berikut ini adalah beberapa tips ke supermarket yang bisa kamu terapkan di kondisi social distancing akibat coronavirus seperti ini!
Ini penting banget. Nggak saat seperti ini saja, harusnya sejak dulu, setiap kita ke supermarket kita sudah menyiapkan list yang akan membantu berbelanja lebih cepat. Kalau sudah tahu apa yang harus dibeli, kita bisa buru-buru ambil ke aisle yang bersangkutan dan nggak berlama-lama di tempat ramai. Usahakan untuk strict pada list, agar menghindari pemborosan. Beli secukupnya dan pahami kapasitas kulkas kita. Terutama buah dan sayuran, untuk menghindari food waste, karena terlalu lama disimpan di kulkas bisa membusuk.
Baca juga: Social Distancing Bikin Online Shopping Menggila? Ini Trik Mengatasinya!
Gunakan topi, masker, sarung tangan, celana panjang, dan juga jaket (kalau bisa yang dilengkapi dengan hoodie), untuk melindungi tubuh kita. Jangan gunakan HAZMAT SUIT. Kita harus tertutup, tapi nggak perlu merugikan orang lain. Hazmat Suit saat ini sedang sangat dibutuhkan oleh para tenaga medis yang menangani banyak pasien COVID-19. Ada banyak nyawa yang harus diselamatkan. Mereka lebih membutuhkan pakaian tersebut dibanding kita. Saya lebih appreciate orang-orang yang menggunakan kostum lucu seperti dinosaurus ke supermarket, dibandingkan mereka yang menggunakan hazmat suit.
Baca juga: 5 Resep Sarapan Sehat yang Anti-Ribet untuk Dicoba Selama #DirumahAja
Kalau poin 1 dilakukan, dan kamu tidak mudah tergoda untuk lihat-lihat benda-benda lain yang tidak kamu butuhkan, semestinya berbelanja di supermarket nggak memakan waktu lama. Ingat, kamu sedang isolasi mandiri dan social distancing, jadi semestinya ke supermarket dianggap kegiatan darurat, dan kamu hanya keluar rumah untuk berjemur. Jadi, nggak perlu berlama-lama. Jadilah shopper yang sigap.
Baca juga: Tips Grocery Shopping untuk Persiapan Self-Quarantine
Beberapa supermarket punya food court di dalamnya. Banyak juga supermarket yang berada di dalam mall. Yang seperti itu bisa menarik kita untuk mampir-mampir ke tempat di sekitarnya, makan dulu, window shopping dan lain-lain. Tahan diri, sebaiknya dihindari ya, karena kita bukan sedang dalam kondisi normal. Fokus belanja kebutuhan yang habis-habis saja, kemudian langsung pulang. Semakin lama kamu berada di keramaian, semakin tinggi risiko kamu bertemu dengan orang lain dan kena virus. Be careful, stay alert!
Ini nggak boleh diabaikan, guys. Setiap kali dari luar dan masuk ke dalam rumah, kita bisa membawa “kotoran”, bakteri, kuman, atau virus, sehingga sudah seharusnya segera bersih-bersih. Sebelum masuk rumah, gunakan hand sanitizer. Kemudian lepas semua pakaian yang tadi melekat di tubuh, cuci terpisah dengan pakaian lainnya. Cuci juga buah dan sayuran yang dibeli, meskipun buah tersebut punya kulit yang nggak kita makan! Cuci juga kantong-kantong yang tadi dipakai untuk membungkus belanjaan di supermarket. Jangan lupa mencuci tangan, dan segera mandi kemudian kenakan pakaian bersih setelahnya.
Baca juga: Inilah 5 Efek Baik Social Distancing Pada Kulit!
Itulah 5 tips ke supermarket saat social distancing seperti ini. Kamu punya tips lainnya? Silakan tulis di comment ya! Semoga semuanya selalu sehat dan terlindungi, dan coronavirus segera lenyap dari muka bumi!
Foto: Freepik.com