Under eye concealer biasanya gampang cracking di kulit kering. Ini dia cara mengatasinya!
Saya pernah putus asa mencari under eye concelaer, karena semua yang saya pakai selalu berakhir cracking dan malah mempertegas garis-garis halus. Memang sih mata panda tertutupi. Tapi setelah beberapa saat, concealer-nya malah masuk ke garis-garis di bawah mata, dan membuat garis-garis halus di area under eyes saya semakin nyata terlihat. Ternyata, saya hanya belum menemukan cara yang tepat saja untuk memakai under eye concealer.
Dengan cara-cara yang tepat, pemilik kulit kering dengan banyak garis halus di area bawah mata seperti saya, juga bisa pakai under eye concealer dengan bagus dan awet kok.
Baca juga: 2 Kesalahan Saat Menggunakan Under Eye Concealer
Lembapkan area bawah mata
Under eye concealer lebih mudah cracking pada kulit yang kering. Jadi kuncinya adalah melembapkan area tersebut, sebelum memakai concealer. Cara paling efektif adalah dengan menggunakan eye cream. Selain eye cream, layer skincare lain yang tepat juga bisa membantu. Karena ketika kita menggunakan hydrating toner, essence, serum, dan produk-produk lain, pasti kan kena juga ke area undereye. Hal tersebut akan membantu kulit di area itu menjadi lebih lembap. Kulit yang lembap, akan membuat makeup yang kita aplikasikan bisa menempel dengan sempurna dan juga tahan lama.
Jadi, jangan skip eye cream ya. Saya pun tadinya adalah tipe orang yang pakai eye cream di malam hari saja, karena saya nggak pingen skincare pagi saya terlalu panjang. Tapi setelah mencoba memakai eye cream di pagi hari, ternyata efeknya bisa membuat makeup di area sekitar mata lebih bagus dan awet.
Pakai sedikit blur primer
Blur primer atau pore eraser primer adalah face primer yang silicon based. Misalnya Catrice Goodbye Pres, Benefit Porefessional Primer, dan Emina Pore Ranger. Kegunaan blur primer adalah menyamarkan pori-pori, dan membuat permukaan kulit menjadi lebih halus, sehingga foundation bisa menempel dengan mudah. Nah, blur primer ini bisa juga kita gunakan di area bawah mata, untuk “mengisi” kerutan atau garis-garis halus di area tersebut, dan membuat permukaan kulit di area tersebut menjadi lebih halus.
Cuma kekurangannya, kalau terlalu banyak mengaplikasikan blur primer, malah akan membuat foundation dan concealer tidak mau menempel. Jadi memang pakai sedikit sekali saja, untuk area bawah mata.
Pilih liquid concealer
Meskipun cream concealer memiliki coverage yang lebih bagus, namun liquid concealer formulanya lebih ringan, hydrating, dan nggak gampang cracking. Makanya untuk under eye concealer, produknya biasanya bertekstur liquid. Cream concealer biasanya digunakan untuk menutupi noda dan bekas jerawat di area wajah yang lain.
Tapi untuk kulit kering seperti saya, nggak semua liquid concealer hasilnya bagus di under eye saya. Biasanya saya pilih liquid concealer yang finish-nya nggak matte. Produk yang saat ini saya suka adalah Self Beauty Glam Up Concealer, Too Faced Born This Way Multi-Use Sculpting Concealer, dan Maybelline Age Rewind Concealer. Atau simpel saja, saya pakai foundation satin finish yang full coverage di area under eye.
Baca juga: Cari Concealer Untuk Under Eye Yang Kering? Ini Rekomendasinya!
Jangan berlebihan memakai bedak
Teknik baking memang bisa membuat concealer lebih awet, tapi teknik tersebut lebih cocok digunakan untuk pemilik kulit berminyak. Untuk kulit kering, baking justru bikin area under eye makin kering dan mempertegas garis-garis halus di bawah mata.
Untuk kulit kering, sapukan bedak sedikit saja dengan menggunakan kuas. Itu sudah cukup kok untuk nge-set concealer di bawah mata. Nggak perlu pakai bedak dalam jumlah banyak, dan nggak perlu didiamkan juga.
Selamat mencoba ya ;).
