Eksfoliasi adalah langkah penting dalam perawatan kulit supaya sel-sel kulit mati tereliminasi. Weekend Review kali ini membahas 3 exfoliating serum buatan dalam negeri karena eksfoliasi nggak harus selalu pakai scrub, and yasss, i love local brands!
Saat remaja dulu, saya tahunya facial scrub bisa dipakai setiap hari biar kulit bersih optimal, apalagi di masa puber, ketika produksi minyak wajah lagi banyak-banyaknya. Tapi ternyata eksfoliasi itu nggak perlu setiap hari untuk meminimalkan iritasi pada kulit. Dan, setelah dewasa, senang rasanya bisa eksplor banyak produk skincare untuk eksfoliasi, nggak cuma scrub, tapi juga masker, exfoliating toner, dan exfoliating serum. Semakin senang lagi karena sekarang banyak brand lokal yang punya produknya.
Tiga exfoliating serum ini sudah saya coba semua dan masing-masing punya keunggulan tersendiri. Tapi, persamaan ketiganya adalah nggak bikin kulit kering! Kalau kamu rajin baca artikel FD pasti nggak asing dengan ketiga brand lokal ini. Yuk, simak!
Saya suka banget dengan Avoskin PHTE, dan semua teman bilang serum ini bagus, jadi nggak ada alasan buat nggak mencobanya. Jujur saja awalnya saya pikir ini akan biasa saja, mengingat saya sudah punya serum kesayangan (brand luar) yang benar-benar cocok banget di saya dan sulit menemukan yang secocok itu, tapi ternyata dugaan saya salah. Exfoliating serum dari Avoskin ini adalah serum pertama dari brand lokal yang benar-benar kelihatan hasilnya di kulit saya.
Kandungan utamanya adalah 10% AHA dan 3% BHA, ditambah 2% Niacinamide dan Ceramide. Amazing combo! AHA dan BHA adalah senjata mengangkat sel-sel kulit mati yang menyumbat pori, sementara Niacinamide bagus sebagai anti-inflamasi dan mencerahkan, dan Ceramide pintar menjaga skin barrier kulit.
Selama saya pakai ini, kulit jadi lebih lembap, supple, terlihat cerah, terasa lebih kencang, dan jerawat jadi jarang banget muncul meskipun lagi PMS! Efeknya sudah terlihat di 2 minggu pemakaian, lho. Teksturnya mudah meresap dan nggak terasa lengket di kulit. Meskipun kandungan AHA-nya cukup tinggi, tapi nggak tingling, terasa perih atau gatal di kulit, jadi saya rutin pakai setiap malam hari sebelum moisturizer. Kalau kamu baru pertama coba, saya sarankan pakai 3 kali dulu seminggu.
Avoskin Miraculous Refining Serum ini salah satu produk yang akan saya rekomendasikan kalau ada yang tanya, “Skincare lokal apa yang bagus banget hasilnya?”. Produk ini juga bisa kamu beli di Beauty Studio By Female Daily.
Pencinta bahan-bahan natural, ayo merapat! Exfoliating serum dari MS Glow ini terdiri manuka honey, yeast extract, keffir extract, soy amino acid, apple stem cell, dan citrulline. Semuanya bermanfaat untuk membantu menipiskan dark spot, bikin kulit kenyal dan segar, memperbaiki kerusakan kulit, mencegah komedo dan jerawat, serta bikin kulit lebih glowing.
Teksturnya sekilas terlihat kental seperti oil, tapi ternyata ringan banget dan langsung meresap. Punya sedikit aroma fermentasi yang mirip dengan wine, tapi nggak mengganggu. Saya pakainya di malam hari, seminggu 3 kali. Kulit jadi nggak pernah kelihatan kusam meski lagi letih banget dan kurang tidur. Tekstur kulit juga jadi halus banget.
Sayangnya ukurannya mungil, cuma 10 ml. Jadi kalau kamu cocok, pasti terasa cepat sekali habisnya. Kalau kamu baru mau coba pakai exfoliating serum dan masih ragu dengan kandungan acid, atau mau coba produk eksfoliasi yang tanpa AHA dan BHA, produk ini bisa dicoba.
Saya masih lebih suka dua serum lainnya dari Somethinc, yaitu Niacinamide dan Hyaluronic Acid, tapi tetap saja ini harus masuk dalam list. Kenapa? Karena exfoliating serum ini versi lokal The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution, tapi lebih ringan.
Teksturnya cair banget, seperti air. Lebih mirip tekstur toner atau essence daripada tekstur serum pada umumnya. Kalau dua serum di atas punya sedikit aroma, serum ini nggak ada aromanya sama sekali. Warnanya merah keunguan, mirip sekali dengan The Ordinary AHA 30% + BHA 2% Peeling Solution, begitu pun komposisinya yang sama-sama memakai AHA dan BHA. Cara pakainya pun sama, dibubuhkan di kulit wajah yang kering selama 10 menit, kemudian dibilas.
Tapi, bedanya, konsentrasi AHA pada Somethinc jauh lebih rendah, hanya 3%. BHA-nya juga hanya 1%, dan menggunakan PHA 2%, sementara The Ordinary nggak pakai PHA. Saya sempat bingung sebenarnya, karena dengan konsentrasi acid yang nggak banyak, artinya produk Somethinc ini sangat lembut. Lalu, kenapa harus dibilas?
Kalau kandungan AHA-nya 30%, wajar saja The Ordinary menganjurkan untuk bilas, karena itu banyak sekali. Sementara exfoliating serum dari Somethinc ini AHA-nya cuma 3%, dan di kulit saya sebenarnya aman saja kalau nggak dibilas. Karena, saya pakai Avoskin Miraculous Refining Serum yang AHA-nya 10% saja kan nggak dibilas. Selisih 7% itu cukup banyak lho! Tapi saya berusaha mematuhi petunjuk pemakaian, jadi Somethinc ini tetap saya bilas. 😀
Terlepas dari cara pakainya yang agak repot itu, serum ini langsung bikin wajah halus dan membersihkan pori-pori yang tersumbat. Biasanya setelah pakai ini, saya langsung pakai sheet mask atau hydrating toner untuk meringkas kembali pori-pori yang terbuka. Memang sih, dengan pemakaian 10 menit dan hanya 3 kali seminggu, efek serum ini tergolong mild dan hasilnya nggak terlalu signifikan untuk saya, tapi sepertinya akan bagus buat buat pemula. Kalau kamu belum pernah pakai acid serum, saya rekomendasikan Somethinc AHA BHA PHA Peeling Solution ini sebagai starter product. Apalagi kalau kamu punya kulit oily atau menyukai produk skincare yang nggak lengket. Oh iya, kamu juga sudah bisa beli produk ini di Beauty Studio By Female Daily.
Nah, gimana? Adakah salah satu dari produk di atas yang kamu suka juga? Jangan lupa untuk selalu pakai sunscreen di pagi hari ya, karena kulit yang rutin dieksfoliasi dengan exfoliating serum akan lebih photosensitive atau peka terhadap matahari,