Begini cara mengaplikasikan cream blush, agar warna yang keluar maksimal.
Saya lumayan sering mendengar soal cream blush yang warnanya nggak nyata ketika diaplikasikan di pipi. Awalnya, saya mengira memang produknya yang jelek. Tapi kemudian, saya mencoba salah satu produk yang sering dibilang nggak pigmented itu, dan di saya produk tersebut bagus-bagus saja tuh! Warnanya tetap keluar dan nyata ketika saya aplikasikan di kulit saya.
Jadi saya menduga, ini antara salah memilih warna blush on-nya, sehingga nggak bisa keluar di warna kulit tertentu, atau mungkin cara pengaplikasiannya kurang tepat. Untuk masalah salah warna, tips saya, sebelum membeli cream blush, sebaiknya coba testernya dulu di punggung tangan. Kalau di punggung tangan keluar, seharusnya di wajah juga bisa keluar warnanya. Untuk yang punya kulit gelap, sebaiknya jangan memilih cream blush dengan shade yang terlalu muda atau pale.
Nah, ini trik pakai cream blush yang sejauh ini berhasil saya lakukan. Sejauh ini sih, cream blush yang saya pakai selalu keluar warnanya dengan cara ini. Bahkan Emina Cheek Lit yang banyak dibilang warnanya kurang keluar, di kulit saya pun cukup bagus pigmentasinya.
Baca juga: Cream Blush Emina vs La Tulipe, Mana Yang Lebih Bagus?
1. Gunakan Sedikit Demi Sedikit
Saya lebih suka memakai cream blush satu layer tipis dulu. Baru kalau dirasa kurang keluar warnanya, saya tambah satu layer lagi di atasnya. Begitu terus sampai mencapai pigmentasi yang saya inginkan. Saya merasa cara ini efektif membuat warna blush on lebih keluar dan juga lebih rata pemakaiannya.
2. Baurkan dengan menggunakan jari.
Sering melihat tutorial makeup yang pemakaian cream blush-nya dengan menggunakan beauty sponge atau kuas? Saya nggak pernah berhasil memakai cara itu. Awalnya dulu, saya juga mengikuti tutorial-tutorial tersebut. Saya membaurkan cream blush saya dengan beauty sponge lembap. Tapi ternyata itu malah menghilangkan pigmen warnanya. Entah kenapa, cream blush apapun yang saya pakai dengan cara itu, warnanya malah menghilang. Pakai brush juga sama. Warnanya seperti tidak mau menempel di kulit saya.
Akhirnya saya membaurkan cream blush dengan menggunakan jari tangan. Jadi cream blush-nya saya tepuk-tepuk saja dengan menggunakan jari, sampai merata di area yang saya inginkan. Dengan cara ini, cukup sedikit saja produk yang dikeluarkan, warnanya tetap pigmented dan membaur dengan bagus di kulit saya. Jadi sampai sekarang, saya selalu menggunakan jari tangan untuk membaurkan cream blush.
Sebenarnya saya paling nggak suka sih menggunakan jari tangan langsung untuk membaurkan makeup apapun. Tapi karena nggak ada cara yang lebih baik untuk membaurkan produk cream blush, jadi ya saya tetap memakai cara ini.
Baca juga: 3 Lipstik Lokal Yang Cocok Dijadikan Cream Blush
3. Jangan langsung di-set dengan bedak
Cream blush on memang dipakai sebelum bedak. Karena memang produk dengan tekstur cream, seharusnya dipakai sebelum memakai produk dalam bentuk powder. Nah, setelah memakai cream blush, sebaiknya tunggu sebentar sampai cream blush benar-benar set di kulit dan kering, baru setelahnya boleh ditumpuk dengan bedak.
Saya pernah mencoba langsung memakai bedak setelah membaurkan cream blush. Hasilnya warna cream blush yang sudah saya aplikasikan turun sekali, dan powder brush saya juga nge-stain warna pink dari cream blush yang saya pakai.
4. Pilih bedak yang minim coverage
Kalau yang ini agar coverage bedak tidak menutupi cream blush yang telah kita aplikasikan. Kalau saya sih, memang lebih suka menggunakan translucent loose powder. Atau bila sedang makeup lengkap dengan menggunakan foundation, saya lebih memilih setting powder dibandingkan bedak yang memiliki coverage tinggi, seperti misalnya two way cake.
Selamat mencoba ya ;).
