Ada yang Minim Risiko, Ini 4 Pilihan Kontrasepsi Laki-Laki yang Bisa Dicoba!

Nggak cuma perempuan, laki-laki juga bisa pakai kontrasepsi, lho. Tenang saja, pilihannya juga beragam dan ada yang minim risiko!

Kontrasepsi atau alat KB (keluarga berencana) sering diasosiasikan dengan perempuan, mulai dari pil KB, IUD, suntik KB, dan lain-lain. Padahal, laki-laki juga punya peran besar dalam mencegah kehamilan, dan ada beberapa pilihan metode kontrasepsi yang dibuat khusus untuk laki-laki. Meskipun nggak sebanyak metode untuk perempuan, kini semakin banyak riset dan pengembangan terkait kontrasepsi laki-laki. Di artikel ini, FD akan bahas berbagai pilihan KB untuk laki-laki, mulai dari kelebihan, kekurangannya, dan hal-hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih!

Baca juga: Semua Hal tentang Kebotakan Dini, Masalah yang Sering Terjadi pada Laki-laki!

Kondom

Kondom adalah salah satu metode kontrasepsi laki-laki yang paling gampang diakses dan paling umum digunakan. Selain keunggulannya untuk mencegah kehamilan, kondom juga sekaligus bisa melindungi dari IMS (Infeksi Menular Seksual) seperti HIV, klamidia, dan lainnya. Namun,kondom punya beberapa kekurangan seperti efektivitas yang menurun kalau pemakaiannya kurang tepat.

Vasektomi

Kalau kamu benar-benar yakin nggak mau punya anak lagi di waktu yang akan datang, vasektomi bisa jadi pilihan. Vasektomi adalah prosedur bedah kecil untuk “menutup” saluran sperma (vas deferens), sehingga sperma nggak masuk ke dalam air mani saat ejakulasi. Keefektifannya pun tinggi banget, bahkan mendekati 100%. Itu karena prosedur ini bersifat permanen dan harus dipertimbangkan matang-matang bersama pasangan dan dokter.

Baca juga: Mau Vasektomi? Yuk, Siapkan Diri dengan 4 Hal Penting Ini!

Pil KB (hormon)

Salah satu yang pil KB yang paling banyak dibahas adalah pil DMAU (dimethandrolone undecanoate). Pil ini bekerja dengan cara menekan hormon-hormon FSH (follicle stimulating hormone) dan LH (luteinizing hormone) sehingga produksi testosteron dan sperma menurun. Tapi, metode kontrasepsi ini masih dalam tahap penelitian dan belum tersedia luas. Nggak cuma itu, pil KB ini juga punya risiko efek samping seperti dampak pada hati, mood, atau produksi hormon.

Gel testosterone

Bisa dibilang, ini adalah salah satu inovasi yang menarik banget karena merupakan. Gel testosterone ini mengkombinasikan hormon seperti segesterone acetate (nestorone) dan testosteron. Gel tersebut bisa dioleskan ke kulit (biasanya di area bahu atau punggung), lalu hormon akan menekan produksi sperma di testis. Karena testosteron tersebut disuntikkan lewat gel, kadar testosteron dalam darah tetap bisa dijaga agar fungsi seks dan hormonal tetap normal.

Baca juga: Mari Mengenal Vasektomi, Metode KB Cowok yang Sering Disalahpahami!

Yes, itulah empat pilihan kontrasepsi yang bisa digunakan oleh laki-laki. Jadi, nggak hanya perempuan yang berperan dalam proses KB, tetapi laki-laki juga bisa berkontribusi! Metodenya pun sudah canggih dan banyak yang minim risiko. Jadi, nggak perlu khawatir dan bisa konsultasikan langsung dengan dokter!

 

Image: iStock