
Bukan sekadar gimmick, ternyata penggunaan makanan untuk marketi di dunia kecantikan punya alasan tersendiri, lho!
Pernah nggak sih lihat lip gloss dengan aroma bubble gum, eyeshadow berbentuk gummy bear, atau blush yang namanya seperti menu minuman di restoran? Kalau iya, kamu nggak sendirian karena belakangan ini, makin banyak brand kecantikan, baik lokal maupun internasional, yang bermain dengan unsur makanan dalam produk mereka. Ternyata, ini bukan sekadar lucu-lucuan, lho. Yes, strategi ini disebut sensory marketing dan lagi trending banget di beauty industry!
Baca juga: Mulai Menjamur, Body Mist Diprediksikan Bakal Jadi Tren di Tahun 2025!

Sensory marketing adalah strategi marketing yang sengaja merangsang berbagai indra penglihatan, penciuman, perasa, sentuhan, dan pendengaran untuk menciptakan emotional connection dengan konsumen. Dalam dunia kecantikan, strategi ini seringkali melibatkan aroma yang menggoda, tekstur yang unik, dan tampilan visual yang mouthwatering.
Dalam salah satu jurnal yaitu Journal of Consumer Psychology, ada statement kalau sensory marketing bisa meningkatkan brand recall, brand loyalty, sampai niat beli konsumen. Makanya, itulah alasan kenapa aroma vanilla atau bentuk produk yang mirip makanan bisa jadi materi promosi yang ampuh!

Salah satu sensory marketing yang ramai dibicarakan adalah kolaborasi Rhode Beauty dengan Krispy Kreme. Pada tahun 2023, kolaborasi ini merilis lip treatment dengan aroma dan packaging ala donat klasik dan dari strategi marketing ini, visibilitas brand Rhode meningkat sampai 700%, dilansir dari perusahaan wewangian global Symrise. Ternyata, strategi ini efektif karena melibatkan emosi dan experience konsumen. Kamu sendiri jadi salah satu yang tersihir sama produk Rhode ini, nggak?
Baca juga: Pecahkan Rekor Dunia, Tas Hermes Jane Birkin Terjual Seharga 163 Miliar Rupiah!

Selain brand internasional seperti Rhode, brand lokal juga ikut tap in di strategi marketing yang satu ini! Ada beberapa kolaborasi antara beauty brand dan brand makanan, mulai dari Bon Cabe x Mad 8Hr Power Plush Non-Drying Lip Velvet yang memberikan message kalau lip product ini bikin look kelihatan hot dengan warna merah yang menyala, lalu ada BLP BEAUTY x TUKU Lip Vinyl yang memadukan aroma kopi susu favorit banyak orang dengan shade yang cakep banget, serta Dear Me Beauty x YUPI Gummy Baby Bears Eyeshadow Palette yang warnanya super cute, bentuknya lucu, dan aromanya juga manis seperti permen!
Baca juga: Dibeli e.l.f Beauty Senilai 16 Triliun, Gimana Kelanjutan Brand Rhode Milik Hailey Bieber?

Selain beauty product, kamu pasti juga familiar dengan tren Strawberry Girl Makeup, Glazed Doughnut Nails, atau Latte Makeup, kan? Nama-nama ini terdengar fresh dan menarik, padahal sebenarnya nggak jauh beda dari tren sebelumnya. Tapi, penamaan ulang ini bikin trend tersebut jadi lebih relatable dan pastinya juga menggugah selera! Bahkan, dalam report Mintel Global Beauty and Personal Care Trend 2024, konsumen Gen Z dan Milenial tuh tertarik banget sama konten yang visual dan temanya berhubungan dengan makanan, karena terasa lebih fun dan mudah diingat.
Yup, itu dia alasan kenapa makanan sering banget dijadikan strategi marketing oleh beauty brand! Nggak hanya gimmick, ternyata strategi ini memang memberikan impact yang signifikan. Gimana nih, apakah kamu juga tergiur untuk nyobain beauty product yang mengaitkan makanan di promosinya? Comment, ya!
Image: Dok. Brand, Dok. Female Daily