Garnier Bersama Susi Pudjiastuti Ajak Masyarakat Mulai Pilah Sampah di Rumah dalam Kampanye #OneGreenStep

Absen! Siapa yang datang pas hari kedua acara Jakarta X Beauty Female Daily kemarin? Pasti lihat talkshow Garnier bersama Ibu Susi Pudjiastuti dong?

Terus melanjutkan komitmen Green Beauty, Garnier mengadakan talkshow dengan menghadirkan Ibu Susi Pudjiastuti, pengusaha dan aktivis lingkungan yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Perikanan dan Kelautan Indonesia dalam acara Jakarta X Beauty yang diselenggarakan Female Daily. Talkshow ini dilakukan atas dasar masih minimnya jumlah individu yang sudah menjalankan kebiasaan sustainable dalam kehidupan sehari-hari. Meski minat untuk menjalankan kebiasaan yang lebih berkelanjutan sudah meningkat pada tahun 2022, studi global yang dilakukan Garnier mengungkap baru 5% responden yang sudah menjalankan kebiasaan berkelanjutan.

Baca juga: Meneruskan Kampanye #OneGreenStep, Garnier Ajak Masyarakat Berdonasi dengan Sampah Plastik

Jumlah yang masih minim tersebut dapat disebabkan banyaknya tantangan yang menghalangi penerapan kebiasaan berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari. Perasaan malas, masih sulit dan kurangnya pilihan, terbatasnya informasi, sampai adanya anggapan bahwa gaya hidup berkelanjutan eksklusif karena mahal, menjadi beberapa alasannya. Maka dari itu, Garnier sebagai salah satu label kecantikan terbesar di dunia yang memegang komitmen Green Beauty, terus mengajak masyarakat untuk mengadopsi kebiasaan berkelanjutan melalui kampanye #OneGreenSteep. Langkah hijau pertama yang bisa dilakukan adalah dengan memilah sampah di rumah.

Baca juga: Unboxing Bikin Sampah Makin Menumpuk. Apa yang Bisa Kita Lakukan? | FD Sustainabeauty

“Penting bagi para pemimpin muda memiliki determinasi dan kontribusi untuk melakukan satu langkah kecil ramah lingkungan secara konsisten. Jangan apa-apa habis pakai lalu buang begitu saja. Jika memang sudah harus dibuang, pilah dulu sampahmu di rumah, sekarang sudah ada akses dari program daur ulang Garnier #OneGreenStep agar sampah tidak berakhir di laut. Fenomena sampah berakhir di laut ini juga harus kita akhiri, kita tenggelamkan,” tutur Ibu Susi Pudjiastuti dalam talkshow bersama Garnier, sebagai dukungannya terhadap kampanye hijau Garnier dan urgensi untuk masyarakat untuk mengubah gaya hidup agar lebih berkelanjutan dan peduli lingkungan.

Salah satu hal yang sudah dilakukan oleh Garnier sebagai pionir brand kecantikan berkelanjutan dalam menerapkan kampanye #OneGreenStep adalah dengan menyediakan pengelolaan sampah secara online ataupun offline gratis, bekerja sama dengan eRecycle dan Kementerian Lingkugan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Selain itu, Garnier juga menerapkan 3 strategi utama untuk mengurangi pengguanaan plastik virgin, yaitu Reduce, Replace, dan Recollect, yang menjadi bagian dari komitmen bersama L’Oreal For The Future. Dari komitmen tersebut, Garnier berhasil mengumpulkan 119 ton sampah di tahun 2021, dan berharap bisa mencapai 200 ton di tahun 2022.

Baca juga: Ngobrol Bareng Raisa tentang Jakarta X Beauty 2022 dan Raine Beauty!

“Sampah adalah problematika bersama. Karenanya diperlukan langkah kolektif dan sinergis untuk mengendalikan laju sampah dari masyarakat, produsen dan pemerintah. Pencapaian dari aksi untuk bumi yang lebih hijau lewat kampanye Green Beauty yang diluncurkan tahun lalu bersama eRecycle dengan dukungan KLHK adalah bukti nyata bahwa menciptakan bumi yang berkelanjutan demi masa depan dapat dimulai dengan aksi kecil yang jika dilakukan secara kolaboratif akan memiliki dampak yang besar. Mulai #OneGreenStep jadi gaya hidup baru kita semua bersama Garnier,” ungkap Melanie Masriel, Chief Corporate Affairs, Engagement and Sustainability, L’Oréal Indonesia.

 

Images: dok. Garnier