Tingginya polusi udara di kota besar, terutama Jakarta, sudah sampai di tahap yang berbahaya. Selain rutin menggunakan masker saat berada di luar ruangan, memakai skincare yang kaya antioksidan, kamu juga bisa mengonsumsi sederet makanan ini untuk membentengi tubuh dari bahaya polusi.
Makanan seperti apa yang baik sebagai protector dari kondisi polusi yang buruk? Tentu saja makanan yang kaya antioksidan dan juga anti-inflamasi. Dengan mengonsumsi makanan-makanan ini, kita membantu tubuh untuk lebih kuat, nggak mudah terkena penyakit, khususnya penyakit yang terkait dengan respiratory.
Jika kita secara terus-menerus menghirup udara yang tercemar, saluran pernapasan akan jadi terganggu dan bisa menimbulkan berbagai penyakit seperti bersin-bersin, asma, batuk dan sulit bernapas, wheezing (suara pernapasan berfrekuensi tinggi yang nyaring), sampai yang lebih mengerikan adalah bronkitis kronis dan kanker paru-paru. Nggak mau, kan? Nah, mulai hari ini, coba deh perbanyak konsumsi makanan berikut untuk menutrisi dan menciptakan daya tahan tubuh yang lebih baik!
Minyak zaitun mengandung alpha-tocoperol, vitamin E yang mampu memaksimalkan fungsi paru-paru. Kandungan fatty acid yang ada di minyak serba guna ini juga bagus untuk mengurangi inflamasi.
Cara terbaik mengonsumsi minyak zaitun adalah menambahkannya pada salad, karena memasaknya dengan api akan mengubah struktur dan manfaatnya. Kalau kamu suka aglio olio pasta, sebentar saja ya masaknya! Kamu bisa mengaduk spaghetti dan minyak zaitunnya di piring, bukan di wajan panas.
Siapa yang suka buah hijau nan lembut ini? Terkenal sebagai sumber vitamin E yang unggul, alpukat bisa lho mengurangi efek polusi di paru-paru kita. Makanya buat kamu yang punya permasalahan di bagian paru-paru, misalnya asma, kamu sangat dianjurkan makan alpukat. Makan avocado toast untuk sarapan pagi, atau minum jus alpukat sebagai pengganti cemilan? Yes, please! Paru-parumu sehat, kulit pun jadi kenyal dan terhidrasi!
Baca juga: Mau Kulit Glowing? Coba Resep Smoothie Ini!
Sebuah penelitian menemukan bahwa orang-orang yang rutin makan brokoli bisa mengeluarkan toksin dari dalam tubuhnya, dan toksinnya itu terkait dengan ozon dan polusi. Mereka mengeluarkan carsinogen berupa benzene, dan irritant paru-paru yang bernama acrolein. Brokoli juga pintar mengurangi inflamasi dan menyehatkan liver!
Nggak cuma sarat omega 3 yang bisa berperan sebagai anti-inflamasi, flaxseed punya kandungan phytoestrogen yang tinggi antioksidannya. Phytoestrogen sangat baik untuk mengurangi asma dan alergi lainnya. Kamu bisa bubuhkan flaxseed pada smoothie, yogurt, salad, atau pada makanan-makanan yang dipanggang.
Baca juga: Tips Kecantikan dari Zaman Nenek Kita Dulu
Buah merah dengan rasa asam manis ini harus masuk ke dalam list karena diperkaya dengan lycopene, sebuah antioksidan canggih yang mampu memproteksi tubuh dari penyakit-penyakit saluran pernapasan.
Sama seperti alpukat, bayam punya kandungan vitamin E yang sangat tinggi sehingga mampu mengatasi efek buruk dari polusi udara. Bayam juga tinggi beta-caroten, yang berperan penting dalam mengontrol inflamasi karena mengandung antioksidan yang sangat banyak.
Jambu, kiwi, beragam buah berry dan beragam citrus adalah sumber vitamin C yang mudah kita temukan. Vitamin C merupakan antioksidan yang paling potent bagi tubuh kita, sehingga bisa melindungi kita dari radikal bebas. Bukan itu saja, vitamin C juga meningkatkan regenerasi vitamin E. Jadi, kalau kita mengonsumsi vitamin C setiap hari, level vitamin E di paru-paru kita akan lebih terjaga. Orang dewasa biasanya membutuhkan sekitar 40mg vitamin C per harinya.
Gimana? Nggak sulit kan menemukan makanan-makanan anti-polusi di atas? Yuk, lindungi tubuh kita setiap hari!