banner-detik

haircare

Keramas Tiap Hari Tapi Nggak Bikin Rambut Kering? Begini Caranya!

seo-img-article

Saat pandemi seperti sekarang, keramas setiap kali habis bepergian keluar rumah sangat dianjurkan untuk membersihkan virus dan bakteri yang bisa jadi menempel di rambut. Namun keramas terlalu sering, justru dapat membuat rambut jadi kering. 

Bagi sebagian orang, keramas setiap hari bukan masalah. Terutama bagi mereka yang kulit kepalanya berminyak, atau berolahraga setiap hari. Terlebih lagi para cowok yang tiap harinya menggunakan gel rambut atau pomade. Sayangnya, tak sedikit pula yang merasa rambutnya jadi semakin kering, bahkan kulit kepala gatal jika terlalu sering keramas.

Namun, dalam kondisi yang sekarang di mana butuh untuk mencuci rambut setiap hari, ada beberapa cara nih, yang bisa dilakukan agar rambut nggak jadi kering. 

Baca juga: Boleh Nggak Sih Keramas Setiap Hari?

Gunakan shampoo bebas sulfat

Keramas Tiap Hari Tapi nggak Bikin Rambut Kering? Begini Caranya!

Salah satu penyebab rambut terasa kering setelah keramas adalah kandungan surfaktan dalam shampoo, yang dapat mengikis minyak alami rambut. Sebetulnya, surfaktan bukanlah zat yang perlu ditakuti. Selain sebagai agen yang menghasilkan busa pada shampoo, surfaktan juga berfungsi untuk mebersihkan kotoran dan minyak di kulit kepala dan rambut. Kotoran akan ditarik ke air sehingga dapat dibilas dengan mudah.

Kamu biasa menemukan kandungan surfaktan pada ingredients list shampoo dengan akhiran “sulfat” seperti Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dan Sodium Laureth Sulfate (SLES). Nah, jika terpaksa keramas setiap hari, kamu bisa menggunakan shampo yang sulfate-free. Pilihlah shampoo dengan surfaktan yang lebih mild, misalnya Sodium Lauroyl Methyl Isethionate atau Sodium Lauroamphoacetate.

Pilihan shampoo dengan mild surfactant ini juga banyak, lho. Kamu tinggal pilih salah satu shampoo dari Dancoly Angel En Provence, Yves Rocher, Sensatia Botanical, Sukin, Petal Fresh dan Organic Care. Tapi, shampoo bebas sulfat punya kelemahan, karena biasanya sedikit busa atau tidak berbusa sama sekali, seringkali rasanya keramas jadi kurang “afdol”.

Gunakan hair oil

Keramas Tiap Hari Tapi nggak Bikin Rambut Kering? Begini Caranya!-2

Cara lainnya agar rambut tidak kering karena keseringan keramas adalah dengan menggunakan hair oil pada batang hingga ujung rambut. Nah, hair oil bisa dipakai setelah keramas saat rambut masih setengah kering, untuk melembapkan kembali rambut setelah keramas. Hair oil, bisa juga digunakan selama 20 atau 30 menit sebelum keramas. Ini bertujuan agar kelembapan rambut nggak terkikis oleh shampoo selama keramas. 

Selain menjaga kelembapan rambut, hair oil membuat rambut lebih berkilau, mudah diatur, sekaligus sebagai perlindungan rambut dari panas styling tools. Argan oil dan grapeseed oil, coconut oil, dan squalane jadi pilihan hair oil yang baik untuk rambutmu. Kamu bisa nyobain Loreal Elseve Extraordinary Oil atau Loreal Professionel Paris Mythic Oil. Keduanya sama-sama produk hair oil dari Loreal yang paling banyak disukai, kamu bisa cek artikel ini buat tahu perbedaan kedua produk ini. Untuk pilihan dari brand lokal, kamu bisa coba Bloomka Squalane + beet hair oil.

Baca juga: Rambut Kering dan Rusak? Atasi dengan Produk Perawatan Rambut Mengandung Keratin

Gunakan hair mask lebih rutin

Keramas Tiap Hari Tapi nggak Bikin Rambut Kering? Begini Caranya!-3

Kalau biasanya hair mask jadi produk yang kamu gunakan sesekali saja, ada baiknya hair mask digunakan lebih rutin, terutama jika kamu harus keramas setiap hari. Hair mask berperan sebagai intensive conditioner yang memebuat rambut lebih lembut dan lembap dibanding conditioner biasa. Gunakan hair mask dua atau tiga kali dalam seminggu untuk merawat rabutmu yang dikeramas setiap hari.

Namun, walaupun memberikan banyak manfaat untuk rambut, sebaiknya kamu nggak menggunakan hair mask setiap hari. Kandungan silicone yang ada pada hair mask berpotensi untuk menumpuk di kulit kepala dan batang rambut. Penumpukan ini bisa membuat rambut jadi mudah patah, rontok, bahkan menyebabkan ketombe. Jangan lupa, sesuaikan hair mask dengan concern rambut kamu, apakah kering, rontok atau rambut diwarnai.

Salah satu hair mask lokal untuk menutrisi rambut adalah The Bath Box Mimosa Masque, yang mengandung campuran vegetable protein, squalane, olive oil, jojoba oil dan vitamin E. Untuk rambut kering dan rusak, The Body Shop Shea Butter Hair Mask Treatment bakal cocok untukmu, karena hair mask ini kaya akan kandungan emollient yang akan membuat rambut lebih halus dan lembut, seperti shea butter, coconut oil, cocoa butter, dan olive oil. Untuk pilihan yang lebih affordable dan accessible, ada Makarizo Hair Energy Fibertherapy. Makarizo juga menyediakan varian hair mask yang cocok untuk kamu yang punya concern rambut rontok, yakni varian Aloe & Melon Extract.

Coba metode keramas reverse shampoo

RAMBUT KERING 2

Sudah pernah dengar soal keramas reverse shampoo? Ini merupakan salah satu metode keramas yang tidak biasa, yang pernah saya ulas di artikel berikut. Singkatnya, keramas dengan metode ini dilakukan dengan cara yang terbalik dengan keramas pada umumnya. Kalau biasanya, shampoo digunakan pada urutan pertama dan conditioner di urutan kedua, metode reverse shampoo justru sebaliknya.

Penggunaan conditioner di awal dapat melindungi rambut dan  memproteksi kutikula rambut, sehingga surfactant yang ada pada shampoo nggak langsung bersentuhan dengan batang rambut dan merusak kelembapan alami rambut. 

Nah, dengan cara di atas, kamu bisa enjoy keramas setiap hari tanpa perlu khawatir rambut bakal kering dan rusak. Jadi, jangan malas lagi untuk keramas setelah habis bepergian keluar rumah di saat pandemi ini, ya!

 

Foto: Freepik.com, Courtesy of brands.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment