hair care
25 Aug 2020
Rambut Rusak? Ini 5 Cara Memperbaikinya!
Perawatan rambut yang saya lakukan satu bulan terakhir ini berhasil membuat rambut saya jadi lebih lembap, lembut, dan sehat.
Bulan lalu saya menyadari kalau rambut saya sangat-sangat kering, ujungnya bercabang, kusam, dan ketika disentuh juga terasa sekali teksturnya kasar. Ketika di-styling menggunakan catokan, rambut saya juga nggak senurut biasanya. Curl yang dihasilnya susah sekali “matang” sempurna. Saya langsung tahu, rambut saya sedang dalam kondisi yang sangat nggak sehat.
Saya memang baru saja mengganti warna cat rambut. Dan karena bulan ini memang sedang hectic sekali, banyak pekerjaan yang menuntut waktu lebih, jadi saya nggak sempat melakukan perawatan rambut sama sekali. Perawatan rambut yang saya lakukan praktis hanya cuci rambut dengan menggunakan sampo. Tapi catok dan styling jalan terus, karena saya harus online meeting dan melakukan berbagai macam kegiatan yang mengharuskan saya tampil rapi. Karena hampir selalu terburu-buru, saya bahkan nggak mengaplikasikan heat protector ketika menggunakan hair styler yang panas.
Selama satu bulan ini, saya melakukan perawatan intensif untuk mengembalikan kesehatan rambut saya. Dan masuk satu bulan, sudah mulai terlihat bedanya. Rambut saya sudah terlihat lebih lembap dan lebih mudah diatur, meskipun belum 100% kembali seperti kondisi awal.
Nah, ini yang saya lakukan satu bulan terakhir ini:
1. Potong ujung-ujung rambut
Ini langkah pertama yang harus dilakukan kalau rambut sudah terlanjur rusak. Bagian terbawah rambut adalah bagian yang paling sedikit menyerap nutrisi dari akar rambut. Bagian ujung juga merupakan bagian yang terlama terkena panas alat catok. Kalau sudah terlanjut patah dan bercabang, bagian tersebut biasanya sudah tidak bisa diperbaiki, jadi sebaiknya dibuang saja. Jangan khawatir, toh rambut kita akan tumbuh panjang lagi kok.
2. Ganti conditioner dengan hair mask
Hair mask cenderung lebih rich dan melembapkan rambut dibandingkan dengan conditioner. Itulah alasan pemakaiannya juga dianjurkan seminggu sekali saja, tidak setiap keramas. Tapi karena jadwal mencuci rambut saya sudah sangat berkurang, jadi saya memakai hair mask setiap kali keramas, atau seminggu dua kali.
Cara menggunakannya, setelah membilas shampoo dengan bersih, saya sedikit mengeringkan rambut dengan handuk, agar airnya tidak terlalu menetes-netes. Kalau sudah, baru aplikasikan hair mask merata ke seluruh batang rambut, tidak perlu kena ke akarnya. Saya mengaplikasikan hair mask ini tebal-tebal. Lalu setelahnya, diamkan selama beberapa menit. Bisa ditinggal scrubing dan sikat gigi dulu ya. Lalu bilas sampai bersih. Kalau takut hair mask terkena kulit kepala dan meninggalkan residu yang bisa menyebapkan ketombe, bisa diulang menggunakan shampoo lagi, di area akar rambut saja.
Baca juga: 5 Hair Mask untuk Bikin Rambut Lebih Halus dan Tampak Lurus
3. Kurangi frekuensi mencuci rambut
Aktifitas mencuci rambut akan menghilangkan minyak alami di kulit kepala secara berlebihan, dan membuat rambut jadi kering dan nggak sehat. Jadi selama satu bulan terakhir ini, saya mencoba mengurangi jadwal cuci rambut saya. Yang awalnya dua hari sekali, jadi dua kali saja dalam satu minggu. Memang awalnya rambut jadi terasa gatal, lepek, dan nggak enak banget. Tapi itu cuma di minggu pertama kok. Setelahnya juga terbiasa.
Apalagi buat yang pekerjaannya menuntut untuk tampil rapi, mengurangi frekuensi mencuci rambut ini justru membantu lho. Karena kita jadi nggak harus mengeringkan rambut dengan hair dryer dan mencatok sering-sering juga. Tapi kalau bisa sih, sebaiknya hindari dulu styling tools yang menggunakan pemanas tinggi.
4. Pakai hair serum
Hair serum ternyata penting banget lho untuk kesehatan rambut. Saya sudah membuktikan, ketika saya malas pakai hair serum, rambut saya jadi frizzy dan mudah sekali bercabang. Dan ketika rambut saya sudah terlanjur rusak, hair serum ini terbukti bisa mengembalikan kelembapan rambut saya lagi.
Selama sebulan ini saya pakai hair serum dengan dosis dua kali lebih banyak dari biasanya, dalam satu kali pemakaian. Agar nggak bikin rambut lepek, caranya adalah pakai saat kondisi rambut masih setengah basah, dan jangan terlalu dekat dengan akar rambut. Pakai di batang dan ujung-ujung rambut saja, lalu biarkan rambut kering secara alami.
5. Pakai hair oil seminggu sekali
Kalau weekend, saya biasanya melakukan perawatan dengan Virgin Coconut Oil atau Castor Oil. Minyak tersebut saya aplikasikan ke seluruh bagian rambut dalam keadaan kering, pijat-pijat, lalu bungkus dengan handuk dan diamkan selama satu jam. Setelah itu cuci rambut sampai bersih. Setelahnya rambut jadi lebih lembap dan halus.
Sebenarnya ada banyak macam produk hair oil. Namun saat ini, saya sudah cukup puas menggunakan single oil seperti VCO saja untuk perawatan rambut saya. Masker rambut dengan menggunakan oil ini terbukti bisa mengembalikan kelembapan dan tekstur rambut saya.
Selamat mencoba ya! Semoga berhasil. 🙂
Foto: Dok. Female Daily/Arum