Ternyata, alat-alat makeup yang jarang banget dibahas ini sangat berguna lho!
Ada beberapa alat makeup yang biasanya nggak terlalu kita pikirkan. Bahkan banyak dari kita yang nggak punya, karena nggak merasa penting. Kan lebih menggoda untuk menambah koleksi lipstik nude atau eyeshadow palette kita, daripada membeli alat-alat makeup yang tidak terlalu populer.
Tapi ternyata, empat alat ini sangat berguna walau jarang terpikirkan lho!
1. Brush Color Swap
Dulu saya pun nggak begitu menganggap benda ini penting. Saya pikir, saya bisa kok berganti brush kalau setiap kali mau mengambil makeup dengan warna yang berbeda. Dan juga saya pikir, untuk membersihkan kuas dari pigmen warna makeup yang sebelumnya, cukup di swirl ke tisu kering.
Tapi setelah saya suka bermain-main dengan full color eyeshadow, saya baru sadar kalau alat ini penting. Untuk membuat satu eye makeup look, kadang saya memakai lebih dari lima warna eyeshadow. Dan capek juga ya lama-lama kalau harus memakai lima blending brush yang berbeda untuk masing-masing warna. Belum lagi jenis-jenis brush yang lain. Brush color swap ini menjadi benda wajib bagi saya, biar nggak terlalu banyak memakai kuas.
Dan ternyata, mengusap-usapkan kuas ke tisu kering ini nggak cukup efektif untuk menghilangkan pigmen warna di kuas lho. Biasanya sih, masih cukup banyak pigmen warna yang tertinggal, dan malah bikin aplikasi makeup kelihatan kotor dan nggak rapi. Jadi perlu alat khusus seperti brush color swap untuk menghilangkan warna yang menempel pada brush makeup kita.
Brush color swap ini menurut saya penting sekali dimiliki untuk yang suka bereksprimen dengan full colour makeup, untuk yang sering traveling dan harus makeup selama traveling, dan juga untuk yang nggak punya banyak koleksi brush.
Baca juga: DIY Brush Cleansing Sponge Dengan Menggunakan Donut Bun
2. Inglot Duraline
Produk ini memang kecil dan mahal, namun percayalah, ini sangat berguna dan nggak akan habis dalam waktu cepat, karena cuma butuh satu tetes kecil saja setiap pemakaian. Cairan ajaib ini banyak sekali kegunaannya. Di antaranya adalah untuk mencairkan kembali cream eyeshadow, eyeliner gel, atau brow pomade yang mengering. Cairan ini juga bisa diteteskan sedikit ke foundation yang akan kita pakai, untuk membuatnya lebih awet dan less oily. Kalau saya, paling sering menggunakannya untuk mengubah eyeshadow powder menjadi eyeliner, dan digunakan sebagai campuran bubuk glitter agar lebih gampang diaplikasikan dan menempel pada kulit.
Baca juga: Cara Memakai Glitter Eyeshadow
3. Foundation Warna Gelap
Saya selalu menyimpan satu liquid foundation dengan warna gelap, dengan warm undertone (yang memang sesuai dengan tone kulit saya yang kuning). Foundation ini bukan hasil salah pilih shade pas beli online ya, tapi memang sengaja saya beli. Foundation gelap ini memang nggak bisa saya pakai sendirian, tapi dia sangat berguna sekali lho buat saya.
Salah satu kegunaannya adalah untuk campuran bila ada foundation yang terlalu terang. Warna kulit saya memang sering berubah menggelap, karena sebelum pandemi, saya suka sekali ke pantai. Tapi kalau sedang tidak ada waktu liburan ke pantai, warna kulit saya cenderung terang. Biar nggak ribet, biasanya sih saya membeli foundation yang sesuai dengan warna kulit yang paling sering saya punya, yaitu light-medium. Nah, kalau menggelap, tinggal di adjust saja dengan foundation warna gelap ini, tergantung tingkat kegelapan kulit saya. Selain untuk mengoreksi warna foundation, foundation gelap juga bisa dipakai untuk mengoreksi warna concealer.
Foundation gelap juga bisa digunakan sebagai cream bronzer lho. Caranya, cukup aplikasikan di area perimeter luar wajah, dan daerah-daerah yang terkena sun kissed. Hasilnya lebih natural daripada memakai bronzer powder.
Baca juga: Langkah-Langkah Mencampur Foundation Salah Warna
Kalau kamu belum punya, pertimbangkan untuk membeli produk-produk di atas ya ;).
