Beberapa minggu ini saya nyobain produk terbaru Laneige Cream Skin Refiner jadi salah satu step skincare routine saya. Kira-kira gimana ya hasilnya? Dibaca yuk!
Laneige Cream Skin Refiner, produk terbaru dari Laneige yang merupakan gabungan antara toner dengan moisturizer ini baru diluncurkan di Indonesia bulan Agustus lalu. Produk ini adalah salah satu produk yang lumayan saya tunggu-tunggu, berhubung banyak beauty influencer luar yang nge-rave produk ini. Salah satunya adalah Liah Yoo dan Rowena Tsai dari Beauty Within. Setelah nyobain produk ini selama beberapa minggu, here’s what i thought:
Mirip dengan produk-produk Laneige yang lainnya, produk ini dikemas dalam packaging berwarna biru putih dengan desain minimalis dalam botol berukuran 150 ml, dengan tutup plastik berwarna putih. Awalnya saya bingung dengan cara penggunaan produk ini karena di packaging-nya cuma ada sedikit tulisan, dan semuanya berbahasa Korea! Jadi saya masih perlu searching tentang produk ini serta gimana cara penggunaannya. Tapi menurut saya, isinya cenderung banyak untuk ukuran skincare. Produk ini bisa dipakai dalam jangka waktu yang panjang, bahkan hingga 6 bulan.
Baca juga : Keseruan “Everyday Glow Makeup with Laneige” di Sephora Kota Kasablanka
Berikut adalah full ingredients dari Laneige Cream Skin Refiner:
Purified Water, Butylene Glycol, Glycerin, Meadowfoam Seed Oil, 1,2-Hexanediol, Polyglyceryl-10 Stearate, Glyceryl Stearate Citrate, Sodium Stearoyl Glutamate, Inulin Lauryl Carbamate, Glyceryl Caprylate, Ethylhexylglycerin, Propanediol, Disodium EDTA, Green Tea, Tocopherol.
Produk ini juga mengandung beberapa key ingredients seperti:
Kalau kamu pernah dengar rutinitas skincare skip-care, produk ini adalah salah satu skip-care routine! Laneige Cream Skin Refiner memang diciptakan untuk meminimalisir skincare step yang biasa kita lakukan berhubung formulanya merupakan gabungan antara moisturizer dengan toner. Karena sifatnya sebagai hydrating toner, Laneige Cream Skin Refiner digunakan sebagai step pertama setelah cleansing. Teteskan sebanyak 4-5 tetes ke tangan, kemudian aplikasikan ke wajah dan leher dengan cara ditepuk-tepuk. Setelah itu kita bisa langsung menggunakan serum dan skip moisturizer, berhubung sudah ada kandungan moizturizer yang melembapkan di Laneige Cream Skin Refiner. Tapi terkadang kalau kondisi kulit lagi super kering atau dehidrasi, nggak masalah kok tetep pakai moisturizer.
Selain bisa digunakan sebagai hydrating toner, Laneige Cream Skin Refiner bisa juga digunakan sebagai hydrating mist. Tinggal dipindahkan ke sprayer-bottle yang compatible buat dibawa kemana-mana supaya bisa di-spray kapan aja. Terutama kalau kulit lagi super kering karena paparan AC berlebihan. Saya merasa penggunaan Laneige Cream Skin Refiner jauh lebih efektif kalau digabungkan dengan penggunaan Laneige Waterbank Hydro Essence. Saya gunakan di malam hari, keesokan harinya kulit saya masih super lembap dan bahkan lebih cerah.
Baca juga : Rekomendasi Produk Skincare untuk Kulit Dehidrasi
Nah, menurut saya ini yang paling unik dari Laneige Cream Skin Refiner. Karena namanya “cream skin“, saya udah pikir kalau teksturnya akan creamy mirip moisturizer. Tapi ternyata nggak, formulanya super cair layaknya toner dan berwarna putih seperti susu. Karena teksturnya yang berbentuk toner, Laneige Cream Skin mampu menembus lapisan kulit yang terdalam, menjadikannya kulit lebih lembap dari lapisan kulit paling atas hingga ke bawah. Walaupun bentuknya toner, finish-nya terasa sangat lembap bahkan seperti menggunakan moisturizer, which i didn’t expect karena biasanya hydrating toner nggak akan kasih efek selembap ini! Laneige Cream Skin Refiner butuh waktu beberapa menit untuk betul-betul menyerap ke dalam kulit, jadi mungkin di awal agak sedikit lengket walau masih di tahap yang wajar.
Produk ini cocok untuk kamu yang kulitnya kering atau bahkan dehidrasi serta buat kamu yang nggak suka pakai skincare step banyak-banyak. Walau mungkin brand meng-klaim kalau produk ini juga cocok digunakan untuk oily skin, tapi menurut saya lebih baik dihindari. Atau mungkin bagi yang memiliki kulit oily bisa mengaplikasikannya dengan menggunakan kapas, kemudian di tepuk-tepuk ke wajah untuk menghindari over-hydration. Laneige Cream Skin Refiner juga cocok digunakan bagi yang memiliki kulit sensitif.
Baca juga: Trik Cepat Mengatasi Kulit Kering dan Dehidrasi
Balik lagi, Laneige Cream Skin Refiner nggak mengandung parfum ataupun essential oils, jadi sama sekali nggak beraroma. Which is a good thing karena menurut saya buat kamu yang kulitnya sensitif tetep aman buat menggunakan produk ini.
Overall score untuk produk ini menurut saya adalah 4/5, berhubung menurut saya pemakaiannya yang super simple, dan efektif melembapkan kulit saya yang combination to dry. Selama sebulan pertama launching, Laneige Cream Skin Refiner bisa didapatkan lewat official store Laneige di Lazada dengan diskon 33% menjadi Rp 425.000 (harga normal Rp 636.000). Tapi menurut saya it’s worth the money, hitung-hitung kita bisa irit skincare step lainnya kalau menggunakan produk ini. Menurut saya yang kurang sreg adalah perasaan “lengket” setelah baru diaplikasikan. Saya pernah nggak sengaja menggunakan moisturizer setelah menggunakan Laneige Cream Skin Refiner dalam kondisi kulit yang normal, langsung terasa terlalu lengket bahkan timbul jerawat akibat over-hydration. Jadi menurut saya produk ini cocok buat kamu yang suka ritual simpel, bukan berlapis-lapis.
Siapa yang nggak sabar buat coba? Share di komen ya!