banner-detik

fitnfab

Hidup Lebih Sehat Dengan Mediterranean Diet

seo-img-article

Melakukan olahraga rutin sudah dilakukan tapi berat badan tetap sulit bergerak jadi lebih proporsional. Hmm… mungkin kalian harus lebih memerhatikan konsumsi makanan yang masuk setiap harinya. Dari cukup banyak metode diet yang hadir di hadapan kita, sekarang ada satu lagi yang bisa kalian coba, yaitu Mediterranean diet.

mediterranean diet

Apa Sih Mediterranean Diet Itu?

Nah, kalau kemarin-kemarin keto diet kayaknya populer banget di kalangan teman-teman saya, di mana kita memang harus mengonsumsi makanan tinggi protein dan lemak. Lalu, kalau kembali ke beberapa tahun lalu, banyak juga orang-orang yang melakukan diet mayo, yaitu diet dengan komitmen 13 hari tanpa garam. Nah, baru-baru ini ada yang namanya Mediterranean diet, yang baru saja terpilih sebagai diet terbaik di dunia melalui beragam penilaian dan analisis para ahli US News dan World Report.

Konsep dari diet ini sebetulnya tidak berbeda jauh sih sama konsep clean eating. Kita diharuskan untuk memperbanyak konsumsi makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Makanan yang kita makan adalah plant based, bukan meat based. Diadaptasi dari negara-negara yang berbatasan dengan laut Mediterania, diet ini lebih banyak menggunakan kacang-kacangan, biji-bijian, buah, sayur dan olive oil, seperti layaknya makanan tradisional yang sering dimakan di negara-negara Italia ataupun Yunani pada tahun 60-an. Metode makan ini memang sering dilakukan oleh penduduk di negara Mediterania karena memang pada tahun 60-an tersebut banyak kematian yang disebabkan oleh penyakit jantung. Diet ini juga dinyatakan sebagai salah satu diet terbaik yang direkomendasikan oleh Dietary Guidelines for Americans untuk mencegah beragam penyakit kronis, serta diakui juga efektifitasnya oleh WHO.

Well, selain memang dikatakan ampuh buat bantu mengurangi risiko terkena berbagai penyakit, seperti misalnya jantung, type 2 diabetes, hingga stroke, diet ini juga memang dipercaya bisa membantu menurunkan berat badan dengan lebih optimal.

mediterranean diet

Apa Saja Yang Baiknya Dikonsumsi?

Menurut penjelasan yang saya baca dari Mayo Clinic, memang rangkaian makan yang kita konsumsi akan lebih banyak plant based. Tapi, walau begitu daging tetap diperbolehkan untuk dimakan hanya sesekali saja. Perbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan dengan acuan 7-10 kali sehari. Pilih juga bahan makanan whole grain dan selalu gunakan healthy fats seperti olive oil untuk menggantikan minyak ataupun mentega saat memasak. Jangan lupakan juga konsumsi ikan setidaknya dua kali dalam seminggu, tapi hindari ikan yang digoreng ya. Kalian bisa memilih ikan yang kaya akan Omega-3, sehingga bisa membantu meredakan inflamasi pada tubuh, hingga mengurangi penyumbatan pada pembuluh darah. Pada diet ini, kita juga masih tetap boleh kok mengonsumsi dairy products, tapi pilih yang lebih sehat seperti Greek yogurt.

Nah, supaya dietnya lebih optimal, kita memang disarankan untuk mengurangi porsi daging. Tapi kalau memang lagi craving banget, nggak ada salahnya juga memakan sedikit daging yang tentunya bebas lemak dan dimasak dengan lebih sehat. Selain itu, kurangi juga penggunaan garam. Untuk menambah rasa pada makanan, kita bisa memakai rempah-rempah lain ataupun bawang putih.

Mediterranean diet

 

mediterranean diet

Cara Gampang Cari Menu Mediterranean Diet

Okay, kalau alasan kalian adalah nggak ada waktu buat masak sendiri, sekarang Yummybox bakal mempermudah hidup kamu dengan menyajikan menu Mediterranean diet pada fitur Food Playlist nya. Semua mealbox yang disediakan oleh Yummybox ini juga sudah dikurasi terlebih dahulu supaya memenuhi persyaratan dari Meditteranean diet ini. Mulai dari makanan Asia sampai internasional juga dimiliki oleh Yummybox untuk memenuhi keinginan kita yang pingin hidup lebih sehat. Nah, jadi kalau kalian pingin cara gampang buat mengatur menu makanan sehari-hari dan menerapkan Mediterranean diet ini, langsung aja coba intip Food Playlist di Yummybox yang aplikasinya bisa langsung kalian download di Google Play ataupun Apple Store!

 

Slow Down

Please wait a moment to post another comment