Faktor yang Bikin Jerawat Nggak Kunjung Sembuh

Kadang suka heran, kenapa jerawat susah banget sembuhnya? Kenapa ini jerawat nggak hilang-hilang dan muncul lagi di tempat yang sama berkali-kali?

Mengatasi jerawat memang kadang frustrating banget. Butuh penanganan yang tepat, telaten, dan yang terpenting: KESABARAN. Kalau kamu lagi stress akibat jerawat yang nggak kunjung sembuh, ada baiknya kamu me-review kebiasaan kamu sehari-hari, karena bisa jadi ini penyebabnya:

Penggunaan produk yang nggak tepat

I used to think that face mask is the answer for all skin problems. Sampai ketika aku jerawatan, aku berekspektasi tinggi sama sebuah face mask buat menyelesaikan masalah jerawatku ini. Saat itu aku beli Skinfood Rice Mask Wash Off, dengan harapan jerawatku hilang dan kulit jadi cerah at once. 

Padahal, NO, face mask bukan alat ajaib yang bakal menyelesaikan masalah kulit dalam 1 atau 2 kali pemakaian. Apalagi untuk severe acne, there’s not a single product that can abracadabra your skin, and voila your acne’s gone overnight!

Face mask may help you, tapi kamu perlu lebih dari sekedar face mask untuk mengatasi jerawat. Banyak rangkaian skincare yang diformulasikan untuk acne-prone skin. Mulai dari cleanser sampai spot treatment. What you need is to find the right products, then build a synergistic skincare regime.

Baca juga: 4 Rekomendasi Skincare Jerawat di Bawah 200 Ribu | FD Skincare 101

Nggak membersihkan wajah dengan benar

Jerawat yang nggak kunjung sembuh, bisa jadi karena you don’t cleanse your face appropriately. Pasti sudah paham banget sama istilah “double cleanse” kan? Tapi sayang masih banyak yang nggak tahu dan nggak sadar akan pentingnya double cleanse. Ada juga yang paham, tapi sayangnya, malas! 

Duh, kalau mau sembuh dari jerawat, tekadnya juga harus kuat, dong! Ayo buang rasa malasnya! Apalagi kalau sehari-hari naik ojek ke sana-sini, pakai heavy makeup, atau tanggal di kota dengan udara terburuk peringkat nomor satu di dunia (duh! trending topic, nih). Kebayang deh, gimana sisa makeup, debu, polusi, serta segala kotoran dan radikal bebas menumpuk dan menyumbat pori-pori tanpa double cleansing. Kalau dibiarin gini, jangankan sembuh dari jerawat, pengobatan apapun jadi nggak optimal hasilnya.

Baca juga: 10 Kandungan Skincare yang Bagus untuk Atasi Jerawat

Kulit mati nggak tereksfoliasi dengan baik

Salah satu kesalahan yang bikin jerawat nggak sembuh-sembuh adalah lupa mengeksfoliasi sel kulit mati. Normalnya, kulit kita melakukan regenarasi setiap 14 sampai 28 hari sekali. Sel kulit mati akan digantikan oleh sel-sel kulit yang baru. Namun, dalam kondisi kulit tertentu, seperti jerawat, kadang proses regenerasi kulit nggak berjalan sebagaimana mestinya. Faktor usia juga memengaruhi proses regenerasi kulit.

But don’t worry, banyak, kok produk skincare yang bisa membantu proses eksfoliasi sel-sel kulit mati. Kamu bisa menggunakan exfoliating toner yang recommended ini. If you are new to this exfoliation game, coba simak dulu tips untuk pemula yang akan mencoba acid toner atau exfoliating toner.

I personally thank my first exfoliating toner, Cosrx AHA/BHA Clarifying Treatment Toner for helping me through my acne days. Bisa dibilang, produk ini adalah salah satu yang berjasa dalam mengatasi permasalahan jerawatku dulu. 

Baca juga: Punya Jerawat Punggung? 8 Produk Ini Bisa Membantu!

Jerawat disebabkan faktor hormonal

 

Sudah melakukan segala cara, pakai produk ini itu, tapi jerawat nggak sembuh-sembuh. Bisa jadi karena penyebab sebenarnya bukan dari faktor eksternal atau luar kulit kamu, melainkan berasal dari internal atau dari dalam tubuh. Misalnya jerawat yang disebabkan oleh hormon. Nah, untuk itu kamu harus tahu dulu jenis jerawat yang lagi dialami.

Baca juga: Jenis Jerawat dan Cara Mengatasinya | Skincare101

Hormonal acne sebenarnya normal, terutama pada masa pubertas atau mendekati tanggal menstruasi. Hal ini disebabkan meningkatnya produksi hormon testosteron, sehingga menyebabkan terjadi penebalan pada kulit, peningkatan produksi sebum, dan menyumbat pori-pori.

Lalu gimana kalau sudah melewati masa pubertas, tapi masih mengalami hormonal acne?  Studi pada tahun 2017 (dalam The Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology) menyebutkan bahwa adult acne, umumnya berlanjut sejak masa pubertas, setelah usia 24 tahun, tetapi antara 20 dan 40 persen kasus dimulai setelah masa pubertas. Penyebabnya adalah ketidakseimbangan hormon, atau beberapa kondisi yang mempengaruhi level hormon, seperti Polycystic Ovary Syndrome (PCOS).

Baca juga: Membahas PCOS dan Hubungannya Dengan Jerawat | Skincare 101

Treating hormonal acne bukan sesuatu yang bisa dilakukan secara instan. Selain itu, mengobati hormonal acne memang susah-susah-gampang, karena nggak bakal cukup kalau hanya diobati dari luar. Untuk itu, diperlukan penanganan lebih lanjut dari dermatolog. Jadi, nggak ada salahnya untuk periksakan kondisimu ini pada ahlinya. Jangan ditunda-tunda ya, supaya kamu bisa segera melihat perbaikannya!

Nah, semoga artikel ini bisa membantu kamu ya untuk introspeksi dan mengubah kebiasaanmu yang menyebabkan jerawat membandel!