banner-detik

beauty school

DIY Aloe Vera-Propolis Gel untuk Merawat Kulit

seo-img-article

Propolis dan aloe vera udah nggak asing lagi buat pengobatan dan juga kecantikan. Apakah kamu salah satu yang percaya dengan kemampuan dua ingredient ini?

Selama bertahun-tahun propolis dan aloe vera sudah terkenal sebagai natural remedies yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi beberapa masalah kesehatan. Bahkan keduanya juga terkenal dan banyak digunakan untuk kecantikan. Sebagian brand skincare menggunakan propolis dan aloe vera sebagai main ingredient-nya karena manfaatnya yang nggak main-main.

Baca juga: Manfaat Propolis Untuk Kulit Wajah

Pada artikel sebelumnya FD sudah pernah bahas tentang propolis dan manfaatnya untuk kulit, serta ragam produk skincare yang memiliki kandungan propolis. Buat yang belum tahu, propolis adalah produk hasil lebah yang berasal dari resin tanaman. Resin ini yang digunakan oleh lebah sebagai lem dan pelindung untuk sarang lebah. Propolis memiliki manfaat sebagai antibakteri, antijamur dan antivirus. Selain itu, propolis dan komponennya berperan sebagai agen anti-inflamasi, imunomodulator, bahkan anti-tumor.

hard-working-bees-bring-honey-honeycomb-warm-weather-summer_116317-121

Serupa dengan propolis, aloe vera juga merupakan salah satu ingredients andalan banyak produk skincare karena manfaatnya untuk mengobati berbagai kondisi, seperti luka dan luka bakar, sunburn,  perlindungan terhadap kerusakan kulit yang disebabkan oleh sinar-X, termasuk psoriasis, dan dermatitis terkait radiasi. Berbagai penelitian juga telah mengkonfirmasi aloe vera dan manfaatnya sebagai antijamur, antibakteri, antivirus, anti-inflamasi, antikanker dan imunomodulator. 

Secara umum, baik propolis maupun aloe vera memiliki manfaat yang serupa dalam menjaga dan mningkatkan daya tahan tubuh in general, juga untuk kulit dalam hubungannya dengan kecantikan. Kebayang kan, gimana kalau propolis dan aloe vera bergabung? Sepertinya keduanya bakalan jadi “duet maut” Aloe-Propolis, nih.

Baca juga: Pembersih Wajah dengan Kandungan Aloe Vera

Beragam Manfaat Aloe Vera-Propolis 

Manfaat duet aloe vera-propolis telah di-review dalam banyak penelitian ilmiah. Aloe vera-propolis dapat mengurangi kontaminasi bakteri dan mikroorganisme lainnya pada sikat gigi yang bisa memicu infeksi pada mulut. Selain itu, kombinasi aloe vera-propolis lebih efektif dalam mempercepat  penyembuhan luka. Aloe vera-propolis adalah antibiotik dan moisturizer alami, sehingga sangat baik untuk merawat psoriasis, eczema, kulit kasar, kering dan pecah-pecah, sengatan serangga, ruam popok, hingga kutil.

Untuk masalah jerawat, jangan ditanya lagi. Gabungan sifat antibakteri dan anti-inflamasi-nya bikin Aloe-Propolis lebih efektif dalam mengobati jerawat. Apalagi sifat antijamur dari keduanya bisa digunakan untuk mengatasi fungal acne yang sangat mengganggu. 

Sayangnya, berbeda dengan aloe vera dan propolis sendiri, duet Aloe-Propolis nggak begitu populer di kalangan produk skincare. Sejauh ini, nggak banyak pilihan skincare Aloe-Propolis yang bisa ditemukan di Indonesia, selain Benton Aloe Propolis Soothing Gel dan Bee Botanics Aloe Propolis Cream with Honey Extract

Membuat Campuran Aloe-Propolis Sendiri

Walaupun nggak banyak pilihan untuk produk Aloe-Propolis, kamu juga bisa, lho, membuat campuran Aloe-Propolis sendiri. Aku sendiri sering menggunakan campuran Aloe-Propolis untuk membantu mengobati jerawat, memberikan hidrasi dan mendinginkan kulit, serta untuk melembabkan kulit after shaving

aloe-vera-extract-small-bottle-pieces-table-selective-focus_73944-4101

Cara bikinnya pun gampang, kok. Cukup sediakan aloe vera gel dari berbagai brand favoritmu dan propolis murni, lalu pisahkan beberapa sendok gel ke dalam wadah travel-size (yang sudah dicuci sampai bersih, ya), dan campur dengan beberapa tetes propolis. Takarannya disesuaikan dengan kebutuhan. Biasanya aku mencampur satu sampai dua sendok makan aloe vera gel dengan dua sampai empat tetes propolis, kemudian diaduk sampai rata. 

Better untuk membuat campuran aloe vera-propolis-nya dalam jumlah sedikit dibandingkan langsung mencampur propolis dengan satu jar aloe vera gel sekaligus. Hal ini untuk menjaga campuran aloe vera-propolis gel tetap steril dan segar. Selain itu, propolis dapat mengendap sehingga tidak 100% tercampur rata dengan aloe vera.

Campuran aloe vera-propolis gel ini cukup membantu dalam mengobati jerawatku (tentunya hanya sebagai pelengkap rangkaian skincare routine untuk jerawat). Aku merasa aloe vera-propolis gel ini bekerja lebih baik dalam melembabkan ketimbang aloe vera gel-nya sendiri. Namun baunya jadi agak kurang enak, karena pengaruh bau dari propolis.

Walaupun aloe vera-propolis gel lebih baik dalam melembabkan, tapi tidak dianjurkan untuk digunakan sebagai pelembab wajah sehari-hari, ya. Sebab, aloe vera memang kurang bagus untuk digunakan sebagai pelembab sehari-hari. Apalagi bagi pemilik kulit sensitif dan kering, kandungan alkohol dalam aloe vera gel maupun propolis justru dapat menimbulkan masalah kulit jika digunakan terus-menerus. Oleh karena itu, penggunaannya cukup disesuaikan dengan kebutuhan saja. Akan lebih baik lagi jika aloe vera gel dan propolis yang digunakan memiliki kadar alkohol yang rendah.

Gimana? Tertarik kah kamu untuk mencoba DIY aloe vera-propolis gel?

 

 

 

 

Slow Down

Please wait a moment to post another comment