Pernah merasakan jerawat yang gatal dan bikin nggak nyaman banget? Kira-kira apa ya penyebabnya?
Jerawat yang terasa sakit mungkin sudah biasa dialami setiap orang, tapi jerawat yang rasanya gatal justru lebih sering dianggap mengganggu karena bikin kita jadi geregetan untuk menyentuh bahkan menggaruk si area jerawat tadi. Padahal, tangan yang menyentuh jerawat itu adalah hal yang paling harus dihindari kalau nggak mau jerawat jadi semakin parah. Nggak hanya karena tangan kita bisa membawa berbagai bakteri, bisa saja pada saat menggaruk kita nggak sengaja bikin jerawat pecah dan area yang terkena bakteri jerawat malah semakin luas. Sebenarnya apa sih penyebab jerawat gatal yang sering kita rasakan?
Kulit yang Terlalu Kering
Penyebab yang paling umum jerawat yang terasa gatal adalah kondisi kulit yang terlalu kering. Reaksi natural dari kulit ketika kondisinya terlalu kering adalah timbulnya rasa gatal. Kulit yang kering bisa disebabkan karena terlalu sering mencuci muka ataupun akibat dari obat jerawat yang kita gunakan secara topikal ke kulit. Untuk mencegahnya kita bisa menggunakan face wash yang mild dan jangan lupa untuk tetap menggunakan moisturizer di malam dan pagi hari.
Baca juga: Memahami Kulit Kering Berjerawat
Alergi, Udara Panas dan Sinar UV
Dua tahun lalu saat saya pertama kali mengalami eksema, hal utama yang bikin kulit eksema saya terasa sangat gatal adalah udara panas. Karena terbiasa tinggal di Jatinangor dan Bogor yang udaranya relatif sejuk, saat tiba-tiba pindah ke Jakarta, pada saat cuaca kemarau pula, akhirnya kulit pun nggak berhasil adaptasi dan timbul eksema. Hal yang sama bisa dialami pada kulit yang berjerawat. Udara yang terlalu panas dan sinar UV dari matahari memang bisa menyebabkan rasa gatal jadi lebih intensif dibanding saat kita berada di suhu ruangan normal.
Trigger lain yang juga berasal dari luar tubuh kita adalah adanya alergen tertentu yang mungkin nggak cocok dengan kulit sehingga menyebabkan area di sekitar jerawat menjadi terasa gatal. Misalnya, saya yang sering mengalami jerawat gatal setiap habis makan makanan yang terlalu pedas. Karena makanan pedas memang bisa menyebabkan inflamasi dan memicu jerawat jadi lebih ‘marah’ daripada biasanya.
Sebisa mungkin hindari udara yang terlalu panas dan siapkan tisu untuk selalu menyeka keringat di wajah sesegera mungkin (yes, sweat can be the culprit too!). Kamu juga bisa coba menggunakan produk yang bersifat menyejukkan seperti soothing face mist dari Avene Thermal Spring Water yang bisa jadi penyelamat sehabis berpanas-panasan.
Reaksi Kulit terhadap Benzoyl Peroxide
Obat jerawat seperti Benzoyl Peroxide memang bisa menyebabkan kulit menjadi kering, tapi selain alasan tersebut, memang ada pula kandungan zat kimia didalam bahan Benzoyl Peroxide yang bisa bikin kulit kita yang berjerawat terasa lebih gatal. Gatal yang dirasakan masih tergolong normal kok, asalkan kulit kita tidak sampai mengalami breakout pertanda tidak cocok dengan produk Benzoyl Peroxide tadi. Untuk mengurangi rasa gatal kamu bisa menggunakan produk moisturizer sebagai pasangan obat jerawat dengan kandungan ini supaya kulit pun nggak terlalu kaget menerima asupan obat yang lumayan keras secara tiba-tiba.
Gatal Tanda Jerawat akan Sembuh
Penyebab jerawat gatal yang terakhir justru berbeda nih. Jerawat yang gatal bisa jadi adalah pertanda bahwa jerawat sudah dalam proses penyembuhan dan akan segera membaik. Pada proses ini, bagian kulit berjerawat akan digantikan dengan sel kulit baru dan tentunya melalui tahapan eksfoliasi terlebih dahulu. Sel kulit mati yang cenderung kering dan sedang terlepas tadi terkadang menimbulkan sensasi gatal sehingga bikin area di sekitar kulit yang berjerawat menjadi nggak nyaman.
Walaupun rasa gatalnya kadang mengganggu banget, tetap usahakan jangan menyentuh area wajah yang terdapat jerawat ya. Karena bisa jadi tangan kita malah jadi penyebab gejala jerawat semakin menjadi-jadi atau lebih buruknya lagi, malah mengakibatkan permanent scarring karena terlalu sering terkena gesekan tangan.
