banner-detik

face scrubs exfoliators

Bahan Scrub Bisa Merusak Kulit!

seo-img-article

Scrub wajah banyak jenisnya, sudahkan kamu memilih bahan scrub yang nggak merusak kulit?

Kylie Skin memang baru saja launching beberapa waktu lalu, tapi brand ini sudah menuai beberapa kontroversi, khususnya untuk produk face scrub-nya, yang menggunakan walnut shell sebagai physical exfoliator.

Konon katanya, kulit walnut walau pun sudah diperhalus sedemikian rupa, pecahannya tetap akan memiliki ujung-ujung serpihan yang tajam. Sehingga ketika walnut dijadikan bahan dasar scrub, yang terjadi adalah bahan ini malah melukai kulit kita dalam sekala kecil, namun lama kelamaan bisa membesar dan penjadi bopeng atau seperti bekas jerawat yang bentuknya box scar, ice picking dan rolling. Ternyata nggak hanya walnut saja yang berbahaya dijadikan bahan dasar scrub, apricot pun akan memberikan efek yang sama karena memiliki karakteristik kulit yang keras, kalau dihaluskan akan berbentuk serpihan tajam pada kulit wajah.

Nggak hanya melukai wajah dalam sekala kecil, scrub dengan bahan dasar walnut dan apricot bisa menyebabkan kulit iritasi dan kering, apalagi untuk kamu yang memiliki kulit sensitif dan yang skin barrier-nya sudah rusak (permasalahan eksema atau psoriasis). Inilah yang menjadi alasan kenapa banyak banget orang protes dengan penggunaan bahan dasar scrub di dalam Kylie Skin Face Scrub.

Tapi kalau kalian sudah sering menggunakan face scrub dengan bahan apricot atau walnut dan nggak merasa ada masalah, ya nggak apa-apa. Hanya pesan dari saya, kurangi frekuensi penggunaannya, jangan digunakan setiap hari. Maksimal penggunaan adalah dua kali saja dalam seminggu. Selain itu, perhatikan juga cara penggunaan scrub ini, jangan terlalu ditekan atau digosok ke kulit wajah karena takutnya malah merusak skin barrier kalian.

Jauh sebelum walnut dan apricot dijadikan bahan scrub, sebenarnya ada satu bahan scrub yang cukup populer dan digunakan hampir di semua produk skincare dan body care, yaitu microbeads. Secara bentuk dan ukuran, sebenarnya microbeads aman untuk kulit kita karena bentuknya yang bulat sempurna. Sayangnya, microbeads ini terbuat dari plastik dan nggak bisa disaring oleh sistem saluran air, sehingga bisa langsung teralir ke sungai dan lautan, sehingga microbeads ini bisa termakan oleh hewan laut dan berujung kematian. Makanya pada tahun 2017, Amerika mengeluarkan larangan pegunaan microbeads pada semua produk kecantikan atau toiletries.

Lalu, ada nggak sih exfoliator yang lebih aman untuk semua jenis kulit, khususnya kulit sensitif?

Ada banget! Exfoliator itu dibagi menjadi dua, physical (scrub, wash cloth) dan chemical exfoliator (AHA dan BHA). Buat kita yang memiliki kulit sensitif sebenarnya paling aman menggunakan chemical exfoliator saja. Toh, sebenarnya chemical exfoliator ini sudah cukup ampuh untuk mengangkat sel-sel kulit mati pada wajah, namun dengan cara yang lebih lembut.

Namun, kalau kalian tetap ingin menggunakan physical exfoliator, coba deh cari yang bahannya terbuat dari oats atau kopi. Kedua bahan ini jauh lebih lembut di kulit dan nggak terasa kasar atau keras ketika digosokkan pada kulit. Produk scrub dengan bahan oats dan kopi sendiri sudah banyak banget di pasaran.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment