Tips Untuk Pemula yang Akan Mencoba Acid Toner

Sudah rutin menggunakan basic skincare, dan ingin naik level dengan menambahkan acid toner di skincare routine-mu? Baca dulu tips mencoba acid toner untuk pemula ini ya.

Akhir-akhir ini, produk chemical exfoliating memang lebih banyak dipilih untuk rutinitas skincare, ketimbang physical exfoliating. Produk chemical exfoliating yang paling populer ini adalah acid toner. Rasanya setiap melihat skincare shelfie di instagram, pasti nyempil satu saja produk acid toner.

Memang saya akui, acid toner ini juga memberi perubahan dalam kondisi kulit saya. Setelah meninggalkan face scrub dan kini beralih ke AHA toner untuk harian, kulit saya memang lebih cerah, noda hitam memudar, dan teksturnya pun membaik.

Buat yang belum tahu, acid toner adalah produk toner yang memiliki kandungan AHA, BHA, atau PHA dengan kadar tertentu, yang bisa membantu eksfoliasi harian kulit wajah. Nggak seperti face scrub yang kasar dan abrasive ke kulit, penggunaan acid toner ini nggak memerlukan gosokan ke kulit wajah. Saya sendiri bahkan nggak memakai kapas untuk menggunakan acid toner, untuk meminimalisir gesekan.

Tapi, produk eksfoliasi memang bukan untuk semua orang. Saya nggak akan merekomendasikan produk exfoliating toner kalau kulit kamu sangat sensitif, atau kalau kamu belum paham dan belum disiplin menggunakan basic skincare.

Baca juga: Tips Rajin Pakai Skincare Untuk Pemula

Tapi kalau kamu sudah rutin menggunakan basic skincare, dan ingin menaikan level skincare dengan menggunakan acid toner, berikut adalah tips dari saya:

1. Pilih toner dengan kadar acid rendah terlebih dahulu

Jangan langsung memilih produk acid toner dengan kandungan AHA atau BHA yang tinggi, tapi pilihlah yang tidak terlalu “keras”. Penting untuk mengenalkan acid toner secara bertahap ke kulit kita, agar kulit tidak “kaget” dan malah breakout. Acid toner dari brand Korea, biasanya sifatnya super mild dan cocok digunakan untuk pemula. FD punya beberapa rekomendasi eksfoliating toner untuk pemula, yaitu COSRX AHA BHA Clarifiying Treatment Toner, Some By Mi AHA-BHA-PHA 30 Days Miracle Toner, dan Hada Labo Mild Peeling Lotion.

 

2. Coba dulu sedikit di area rahang atau belakang telinga.

Sebenarnya cara ini saya lakukan setiap kali mencoba produk skincare baru, apapun jenis produknya. Gunanya agar bila produk ternyata nggak cocok, menyebapkan iritasi atau jerawat, efek tersebut hanya terjadi pada bagian kecil kulit tempat kita mencoba tersebut. Kalau langsung dipakai ke seluruh muka, kalau nggak cocok, efeknya akan muncul di seluruh wajah juga.

 

3. Jangan langung digunakan setiap hari.

Sama seperti kadar acid-nya yang dimulai dari presentase kecil dulu, jangka waktu pemakaian juga sama. Untuk mengawali dan memperkenalkan kulit kepada produk acid toner, mulai dengan menggunakannya seminggu sekali dulu. Baru kalau kulit sudah mulai terbiasa, mulai ditingkatkan intensitasnya. Nggak semua orang cocok menggunakan acid toner untuk harian, lho!

Hal ini juga berlaku ketika nanti kita mau menaikan level acid toner kita ke yang lebih “keras”. Walaupun acid toner sebelumnya sudah kita pakai setiap hari, ketika mengganti dengan acid toner yang kadar acidnya lebih tinggi, sebaiknya mulai dari awal lagi dengan mengenalkannya kepada kulit dengan pemakaian seminggu sekali terlebih dahulu.

4. Jangan pernah malas atau lupa menggunakan hydrating toner dan moisturiser

Setelah dieksfoliasi dengan menggunakan acid toner, kulit membutuhkan hydrating toner dan moisturizer untuk menenangkan dan melembapkan kembali. Jadi jangan pernah skip dua tersebut, bila sedang menggunakan acid toner. Kalau kulit dirasa terlalu kering, bisa melakukan 7 skin method, atau menggunakan hydrating toner beberapa layer.

 

5. Pakai sunscreen dengan cara yang benar

Acid toner membuat kulit jadi lebih sensitif terhadap sinar matahari. Jadi ketika kita sudah memutuskan untuk memakai acid toner, kita juga harus berkomitmen untuk menggunakan sunscreen dengan cara yang benar. Cara yang benar ini maksutnya adalah menggunakannya dengan jumlah yang tepat, yaitu minimal sebanyak dua ruas jari, dan jangan pernah malas untuk re-aply.

6. Jangan digunakan bersama produk eksfoliasi lain.

Sebaiknya pastikan tidak ada produk dengan kandungan AHA dan BHA yang sedang kamu gunakan selain acid toner. Pemakaian face scrub, cleansing brush (clarisonic, foreo luna, dll), clay mask juga sebaiknya dihentikan dulu. Lalu bila akan menggunakan acid toner bersamaan dengan produk dengan actives ingredient seperti retinol dan vitamin C, ada baiknya sih tes dulu di area kecil wajah. Hal ini perlu diperhatikan untuk menghindari terjadinya over eksfoliasi.

 

Selamat mencoba ;).