Hampir 16.000 votes member FD menentukan pemenang Female Daily Best of Beauty Awards (BOBA) 2017.
As always, tidak ada nominasi dari pihak Female Daily, jadi memang para pemenang tiap kategori mutlak menggambarkan produk terbaik pilihan pembaca, tanpa filter dan batasan.
Menarik, 15 dari 22 pemenang FD BOBA di kategori makeup adalah brand-brand drugstore dan lokal. Hanya tujuh produk dari brand high end/ department store yang berhasil jadi pilihan member FD, yaitu:
Best Cushion- Laneige Pore Control
Best Eyeshadow Palette- Anastasia Beverly Hills Modern Renaissance
Best Eye Primer- Urban Decay Eyeshadow Primer Potion
Best Face Primer- Benefit PoreFessional
Best Face Palette- The Balm In The Balm of Your Hand
Best Highlighter- The Balm Mary-Lou Manizer
Best Lip Gloss- Fenty Beauty Gloss Bomb
Kalau saya jadi brand manager merek makeup high end, mungkin saya bakal ketar-ketir, ya. Apa sih yang membuat preferensi voters BOBA “berat” di brand-brand terjangkau? Apa mungkin harga murah jadi pertimbangan utama ketimbang kualitas?
Demografis
Menurut data terakhir, member Female Daily memang kebanyakan generasi muda usia 18-25, dengan pengeluaran bulanan di bawah lima juta rupiah. Wajar ya, kalau pada akhirnya memang produk-produk brand terjangkau banyak jadi pilihan?
Local Brand’s Rise
Nggak hanya pemenang kategori Best Liquid Lipstick aja yang dua tahun terakhir dikuasai oleh brand lokal, sukses yang sama juga mulai merambah ke produk seperti eyeshadow dan blush tahun ini! Siapa sih, yang bisa menghalangi demam brand lokal saat ini?
Menurut saya, hal ini nggak cuma sekedar soal harga. Kualitas produk lokal yang semakin bagus, dan faktor mudah didapat, juga mempengaruhi voters yang menobatkan sebuah produk lokal sebagai produk terbaik.
Makeup Mahal Klasik Masih Dipercaya
Saya pribadi nggak heran kok melihat produk-produk high end yang sukses jadi pemenang. Ada pola yang terbaca, yaitu: produk-produk high end yang berjaya adalah produk cult favorite lawas. Sebut saja Benefit PoreFessional dan Urban Decay Eyeshadow Primer Potion. Produk-produk ini punya kualitas yang udah terbukti jadi favorit orang selama bertahun-tahun.
Either the products are cult classics, or, a global viral sensation. Contohnya, Anastasia Beverly Hills Modern Renaissance dan Fenty Beauty. Coba dipikir-pikir, deh. Brand mana lagi yang membuat headline dengan lip gloss tahun lalu, selain Fenty Beauty?
Kesimpulannya, walau dengan budget pengeluaran yang tidak terlalu tinggi, perempuan Indonesia masih sangat rela mengeluarkan uang untuk produk high end yang sudah teruji kualitasnya. Saya mengalami sendiri kok, untuk kasus pribadi seperti foundation Estee Lauder Double Wear dan highlighter BECCA. Review bagus dari perempuan-perempuan seantero dunia membuat saya yakin membeli produk-produk high end ini, karena saya yakin nggak bisa menemukan dupe-nya yang sama persis.
Selama worth it, sebuah produk makeup high end nggak akan tenggelam dengan persaingan di pasar drugstore, kok.
Gimana pendapat kamu?
