ic-fd

5 Fakta Menarik Debut Solo Yim Siwan di Bawah Naungan SM Entertainment!

entertainment
author

diaan_acil・in 4 hours

detail-thumb

Aktor Yim Siwan yang memikat di ‘Squid Game 3’ kini kembali ke dunia musik bersama SM Entertainment. 

Selama ini, Yim Siwan lebih dikenal sebagai aktor dengan film dan drama yang selalu berhasil bikin kita terbawa emosi. Tapi, akhir 2025 terasa spesial karena untuk pertama kalinya sejak debut 13 tahun lalu, aktor ini akhirnya merilis karya musik sebagai penyanyi solo. Bakat menyanyi nggak perlu diragukan lagi karena sebelumnya pun Siwan adalah seorang idol yang hanya lebih aktif sebagai aktor, belakangan ini. 

Baca juga: Ramai di Korea Selatan dan Jakarta, Drakor ‘Taxi Driver’ Season 3 Sukses Raih Rating Tertinggi!

Setelah 13 tahun, Yim Siwan akhirnya debut solo

Yim Siwan pertama kali dikenal sebagai member ZE:A. Tapi, seiring berjalannya waktu, karier aktingnya justru melejit dan membawa namanya lebih jauh daripada banyak idol lain seangkatannya. Aktingnya di ‘Misaeng’, ‘The Attorney’, dan ‘Strangers from Hell’ membuatnya diakui sebagai aktor yang kuat secara karakter maupun emosional.

Fakta menariknya, sebenarnya ia memiliki vokal yang hangat, stabil, dan khas. Namun selama bertahun-tahun, sisi musikal ini seperti “tertidur”, sampai akhirnya ia memutuskan untuk kembali bernyanyi melalui debut solo resminya. Ini bukan sekadar proyek musiman, lebih seperti perjalanan pribadi yang akhirnya menemukan bentuknya.

Yim Siwan sebagai artis pertama di label baru SM Entertainment: SMArt 

Debut ini semakin spesial karena ia menjadi artis pembuka label baru milik SM Entertainment bernama SMArt. Keputusan ini cukup mengejutkan, karena SM biasanya merilis idol-idol muda untuk membuka label atau sub-label baru. Dengan memilih Siwan, SM menunjukkan bahwa mereka ingin menampilkan warna musik yang lebih dewasa dan refined. Siwan bukan hanya pembuka, tapi juga tone-setter untuk arah kreatif SMArt. Artinya, debut ini juga sekaligus jadi statement SM yang ingin memperluas spektrum musiknya, dan Siwan adalah wajah yang tepat untuk memulainya.

Baca juga: 5 Drama Korea Bulan Desember yang akan Temani Akhir Tahun Kamu!

‘The Reason’ jadi musik yang dewasa dan punya storytelling kuat 

Mini album ‘The Reason’ berisi lima lagu yang semuanya menggambarkan perjalanan perasaan seseorang. dari kerinduan, kehilangan, sampai rasa hangat yang datang dari momen sederhana. Musiknya nggak terlalu mengikuti tren, tapi justru membawa karakter yang timeless dan intimate.

Ada lagu ballad yang memaksimalkan vokal lembut Siwan, ada pop band yang memberi energi segar, dan ada track yang bermain di nuansa pop emosional. Menariknya, masing-masing lagu terasa seperti potongan cerita, dan kamu bisa merasakan sentuhan aktor dalam cara Siwan menyampaikan emosi lewat suara. Kalau kamu suka musik yang tenang tapi menyentuh, album ini akan pas banget untuk menemani kamu. 

Kangta turun tangan sebagai produser 

Keterlibatan Kangta, idol legendaris SM Entertainment hadir sebagai produser eksekutif membuat album ini benar-benar terasa matang. Kangta adalah salah satu figur paling dihormati di industri K-pop, terutama dalam hal produksi dan musikalitas. Dengan Kangta di belakang layar, lagu-lagu Siwan punya struktur, layering, dan kualitas audio yang rapi, elegan, dan nggak berlebihan. Banyak fans bilang kolaborasi keduanya sukses menggabungkan dua hal, yaitu kepekaan emosional seorang aktor dan sentuhan musikal klasik ala SM.

Baca juga: Dua Lipa Tampil Memakai Havaianas dalam Photo Dump yang Merayakan Rio de Janeiro

Visual teaser yang artistik menunjukkan sisi baru Yim Siwan 

Debut ini juga menghadirkan sisi visual yang berbeda dari biasanya. Siwan tampil dengan rambut blonde, styling minimalis, dan tone visual yang lebih edgy dan artistik. Estetikanya simpel tapi kuat, menonjolkan karakter yang lembut namun tegas. Visual ini banyak menuai pujian karena terasa nggak memaksakan konsep idol, tetapi tetap modern dan premium.

Itulah beberapa fakta menarik seputar debut solo dari Yim Siwan. Mini album pertamanya ini dapat kamu dengarkan di seluruh digital streaming platform mulai 5 Desember 2025! 

 

Image: dok. SMArt