Bvlgari Perkenalkan Sentuhan Baru pada Thé Vert dan Thé Blanc yang Ikonis

armeliafarah・21 Jul 2025

Ritual harian makin spesial dengan aroma Thé Vert dan Thé Blanc dari Bvlgari. Wangi teh yang tenang, kini hadir dalam versi modern.

Kembali ke akar identitkas olfaktorinya, Bvlgari membawa sentuhan yang baru pada koleksi eau parfumée yang ikonis. Perkenalan dua wangi ikonis dalam koleksi ini jadi bentuk perayaan ulang tahun wewangian rumah mode asal Italia ini. Thé Vert dan Thé Blanc hadir dengan sentuhan modern dan masih tetap membawa aroma klasik, memanfaatkan teknologi ekstraksi terkini untuk menyajikan aroma teh yang lebih bersih, ringan, dan menyegarkan.

Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1992, Thé Vert telah menjadi ciri khas yang membedakan Bvlgari dengan parfum lain, karena aroma tehnya yang captivating. Setelah hampir tiga dekade berlalu, identitas dari wangi ikonis ini kembali dipertegas dengan konsep ‘Bvlgari Botanical Garden.’ Sebuah taman imajiner yang jadi rumah untuk berbagai jenis teh untuk mewujudkan dalam pengalaman aroma yang menenangkan namun tetap elegan.

View this post on Instagram

A post shared by BVLGARI Official (@bvlgari)

Memadukan tradisi Timur dan seni wewangian Eropa, Bvlgari menyempurnakan sentuhan modern pada koleksi ini jadi lebih relevan untuk konsumen di masa kini. Penggunaan bahan alami, hingga 94% proses ekstraksi Supercritical Fluid Extraction (SFE), dilengkapi dengan desain kemasan baru yang lebih lembut dan artistik. Yuk, intip apa saja sentuhan baru pada dua wewangian ikonis ini!

Thé Vert, wangi timeless perpaduan teh hijau india dan kelopak bunga neroli

bvlgari

Dikenal sebagai parfum unisex yang memiliki wangi ringan, bersih, dan menyegarkan, Eau Parfumée au Thé Vert diracik oleh Jean-Claude Ellena dengan menggabungkan sesnasi segar daun teh hijau India dengan kelembutan kelopak bunga neroli dan jeruk bergamot. Karakter aroma dari eau parfumée ini nggak mencolok dan menjadikannya pilihan populer untuk hotel mewah, maskapai penerbangan, sampai kapal pesiar. Di edisi terbaru ini, Thé Vert diformulasikan ulang menjadi eau de toilette dengan kandungan bahan alami mencapai 94%.

Dengan teknologi Supercritical Fluid Extraction (SFE), Bvlgari mengekstraksi aroma teh hijau secara lebih murni, dengan begitu menghasilkan nuansa herbal yang tercium lebih nyata dan tahan lama. Oh iya, edisi ini juga tersedia dalam ukuran 350 ml pada edisi heritage yang dijual secara terbatas di butik tertentu.

Thé Blanc, terinspirasi dari teh putih asal Tiongkok yang menghadirkan aroma lembut dan menenangkan

bvlgari

Yup, Bvlgari juga menghadrikan kembali Eau Parfumée au Thé Blanc yang kelahirannya terinspirasi dari teh putih asal Tiongkok. Nah, jenis teh ini dikenal sebagai teh paling halus dan murni, dipanen hanya dari pucuk daun termuda. Sama seperti Thé Vert, wangi ikonis ini hadir dalam bentuk eau de toilette yang formulasinya juga menggunakan teknologi SFE dengan 89% bahan alami untuk menjaga keaslian aroma teh putih. Wewangian ini sangat cocok untuk kamu yang mencari parfum dengan aura clean dan memberikan ketenangan.

Nggak hanya pembaruan pada formulanya saja, desain botol wewangian ini juga diperbarui dengan visual yang lebih refined. Tutup botolnya didesain ulang dengan warna beige keemasan dan logo khas Bvlgari yang terinspirasi dari koin Romawi kuno. Lalu, pada bagian leher botol ada aksen warna retakan yang mengingatkan pada keramik Tiongkok dan memberi sentuhan heritage yang elegan. Kemasannya juga dibuat lebih ramah lingkungan menggunakan kertas berbasis serat hemp yang kuat, namun tetap lembut.

Kemasan terbaru wewangian ini juga dilengkapi dengan ilustrasi botani daun dan bunga teh yang mencerminkan isi parfum, ini adalah hasil karya ilustrator Prancis. Terdapat pilihan ukuran 75 ml, 150 ml, dan edisi spesial 350 ml. So, tertarik untuk memiliki salah satunya?

Images: Dok. Bvlgari