Punya Nilai Sustainability, Ini 3 Skincare Lokal yang Cinta Bumi!

Setiap kali memakai skincare, ternyata ada harga yang dibayar bumi dan seringkali harganya terlalu mahal. 

Di tengah berbagai macam masalah di dunia, mulai dari polusi yang buruk, hingga fenomena alam di mana-mana, dunia lagi butuh banget orang-orang dan brand yang peduli sama keberlangsungan planet ini. Kabar baiknya, semakin banyak produk lokal yang mulai menunjukkan cinta mereka ke Bumi, termasuk dari industri kecantikan.

Baca juga: Mulai Menjamur, Body Mist Diprediksikan Bakal Jadi Tren di Tahun 2025!

Menurut data PBB, industri fashion bertanggung jawab atas sekitar 8-10% emisi global, lebih tinggi dari gabungan industri penerbangan dan pelayaran, lho! Mengingat angka emisi yang tinggi ini, sebagian perusahaan di bidang tersebut menciptakan ekonomi restoratif, yang tidak hanya mendorong kesejahteraan komunitas lokal dan masyarakat adat yang hidup di sekitar hutan, melainkan juga memulihkan hutan dan alam sekitarnya. Dengan kesadaran yang meningkat di industri fashion dan kecantikan, saat ini pilihan produk yang lebih baik untuk lingkungan makin banyak tersedia. Kamu bisa tetap tampil glowing dan keren tanpa melukai alam, sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat lokal.

Sabun Citronella Tumbavani dari Sigi 

Sabun ini dibuat dari sereh wangi alias citronella, tanaman multifungsi yang bisa jadi aromaterapi, anti-nyamuk, bahkan perawatan kulit. Di Desa Pulu, Kabupaten Sigi, masyarakat lokal menanam sereh wangi sebagai bagian dari pemulihan pasca banjir. Sabunnya diproduksi oleh BUMDes dan melibatkan para ibu rumah tangga dan anak muda setempat. Nggak cuma wangi dan menenangkan, sabun ini juga jadi simbol kebangkitan ekonomi lokal. Plus, bahan-bahannya diambil dari alam yaitu sereh wangi dan daun kelor. Cocok juga buat kulit sensitif!

Baca juga: Manis dan ‘Dreamy’, Intip Look Nadin Amizah saat Lamaran dengan Faishal Tanjung!

Skincare Arcia dari Kalimantan Barat 

Kalau kamu pencinta skincare dengan bahan alam, kamu bakal jatuh cinta sama Arcia. Semua produknya dibuat dari bahan lokal Kalimantan Barat seperti minyak kemiri, aloe vera, dan tengkawang, tanaman endemik yang diolah jadi butter untuk kulit. Arcia juga minim limbah, dengan kemasan yang bisa didaur ulang dan produk batangan yang praktis dibawa kemana-mana. Ada juga kondisioner yang nggak perlu dibilas sehingga bisa hemat air. 

Essential Oil Foresta

Jangan tertipu sama tampilannya yang premium karena produk Foresta ini 100% lokal. Dibuat dari tanaman atsiri seperti nilam, sereh wangi, dan palmarosa, yang ditanam secara agroforestry di kawasan hutan Indonesia. Selain untuk perawatan tubuh, minyak atsiri ini juga bantu menjaga hutan, cegah longsor, dan mendukung biodiversitas. Keren banget, kan? Bonusnya, semua produk Foresta sudah tersertifikasi Wildlife Friendly. Jadi, aman untuk manusia dan juga makhluk hidup di hutan.

Baca juga: Argan Oil, Minyak Ajaib yang Bikin Rambut Sehat dan Bercahaya

Siapa bilang tampil cantik dan peduli lingkungan itu mustahil? Dengan memilih produk-produk seperti ini, kamu nggak cuma merawat diri, tapi juga ikut menjaga bumi, lho! 

 

Image: dok. Citronella Sigi, Arcia, Foresta