Pertama Kali Ikut Event Lari? Ini Tips Kelola Heart Rate dan Pace Ketika Berlari!

Menjelang Planet Sports Run 2024, dr. Tirta bagikan tips yang wajib diperhatikan sebelum dan saat mengikuti race atau event lari.

Belakangan ini semakin banyak event lari yang digelar untuk bisa diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat, mulai dari half marathon, sampai yang full. Nah, adalah Planet Sports Asia di ICE BSD yang akan diselenggarakan pada tanggal 8 Desember ini. Untuk mencapai performa optimal sekaligus mengurangi risiko kelelahan atau cedera ketika race day, salah satu kunci terpenting adalah menjaga keseimbangan antara heart rate dan pace berlari.

Baca juga: Cari Perlengkapan Olahraga? ASTEC Resmi Hadir di Pakuwon Mall Bekasi!

Menurut dr. Tirta, Health Practitioner & Sports Enthusiasts, heart rate (HR) atau denyut jantung setiap orang dipengaruhi oleh metabolisme dan tingkat stres. “Tekanan pekerjaan dapat meningkatkan heart rate, yang akhirnya memengaruhi kebugaran. Maka dari itu, dibutuhkan latihan tidak hanya fisik, melainkan pengelolaan stres demi mencapai performa maksimal. Stres ketika bekerja tanpa disadari juga turut membakar kalori, meskipun hanya duduk berjam-jam di depan komputer.

Jika merasakan progress yang lambat dalam berlari, tak perlu khawatir atau menyalahkan diri, karena kemajuan dalam olahraga membutuhkan waktu dan konsistensi. Banyak pelari sering mengalami fase stuck atau merasa tidak berkembang. Tetapi dengan latihan yang terstruktur dan konsisten, tubuh akan beradaptasi dan kembali berkembang,” ujarnya mengutip dari siaran pers.

Latihan terukur

Sebelum mengikuti event lari, pastikan dulu kamu juga latihan fisik yang rutin. Latihan fisik membuat tubuh terbiasa dengan hal-hal berat seperti berlari jauh. Direkomendasikan untuk menggunakan alat bantu seperti smart watch untuk memantau heart rate. Zona heart rate optimal manusia adalah 50-85% dari detak jantung maksimal. Cara mengukurnya adalah 220 dikurangi usia kamu.

Baca juga: Cowok Sibuk Merapat! Ini 5 Smartwatch untuk Membantu Keseharianmu

Pace yang stabil

Jangan tergoda untuk memulai dengan kecepatan tinggi. Mulailah dengan pace berlari yang nyaman, lalu tingkatkan perlahan seiring bertambahnya kilometer. Jangan terlalu tergesa-gesa melihat pace orang lain, dengarkan tubuh kamu sendiri karena kemampuan setiap orang berbeda-beda. Hal yang terpenting adalah mencapai garis finish dengan prima.

Gunakan sepatu yang nyaman

Pilih sepatu yang sesuai dengan bentuk kaki kamu, seperti kaki datar, normal, atau tinggi. Sepatu yang tepat dapat meningkatkan kenyamanan dan mengurangi risiko cedera saat berlari. Sekarang cukup banyak sepatu lari yang nyaman digunakan, dengan harga bervariasi.

Hidrasi dan nutrisi

Pastikan tubuh kamu tetap terhidrasi dan konsumsi makanan ringan yang mengandung karbohidrat cepat serap, seperti gel energi setiap 30-45 menit. Kamu juga bisa bawa botol minum khusus untuk lari, jika diperlukan untuk mengurangi sampah plastik.

Baca juga: 3 Body Scrub Tanpa Microbeads yang Lebih Ramah Lingkungan untuk Dapatkan Kulit Cerah

Istirahat yang cukup

Istirahat yang cukup seringkali menjadi hal yang tidak diperhatikan oleh pelari, ketika latihan hanya fokus pada kecepatan dan bukan mempersiapkan tubuh sebaik mungkin. Tidur minimal 7-8 jam sebelum berlari membantu tubuh memulihkan diri sekaligus menjaga konsistensi latihan.

Itulah beberapa tips yang bisa kamu terapkan ketika ingin berlari. Pastikan sebelum lari, juga latihan yang banyak ya supaya tubuh nggak kaget dengan gebrakan yang kamu lakukan.

Semoga bermanfaat!

 

Image: Planet Sports, Freepik.com