Bahan aktif ini diprediksi akan menjadi the next hyaluronic acid dan niacinamide yang digemari oleh skincare enthusiast. Yuk, kenalan lebih jauh dengan ectoin!
Jika kamu skincare junkie atau baru saja mulai mengulik tentang skincare, pasti kamu pernah mendengar tentang hyaluronic acid dan niacinamide, kan? Yup, keduanya merupakan bagian dari ingredients skincare esensial yang sangat terkenal beberapa tahun terakhir. Manfaat banyak, versatile, dan dibutuhkan oleh banyak orang untuk menjaga kesehatan serta kecarahan kulitnya.
Baca juga: Tak Mau Perut Buncit? Kurangi 5 Jenis Makanan dan Minuman Ini!
Namun, jika kamu ingin mulai level up di dunia per-skincare-an, kamu bisa kenalan dengan salah satu ingredients yang diperkirakan akan menjadi primadona, yaitu ectoin. Untuk mengenal ectoin lebih jauh, simak terus artikel ini ya!
Apa itu ectoin?
Ectoin adalah salah satu asam amino yang pertama kali ditemukan pada tahun 1985. Jadi, sebenarnya ectoin bukanlah ingredients baru di industri kimia. Walaupun demikian, ectoin tergolong masih baru dalam dunia skincare. Nah, bagaimana ectoin mulai dikenal dan hadir pada produk skincare? Itu karena, ectoin memiliki struktur yang mirip dengan peptide, molekul turunan asam amino yang saat ini banyak diintegrasikan ke dalam produk perawatan kulit.
Ectoin pun merupakan molekul yang tergolong kecil dan dapat menyatu dengan air untuk menghasilkan zat baru. Zat ini kemudian membentuk lapisan pelindung yang mampu membantu menghidrasi, menutrisi dan menyeimbangkan kelembapan kulit. Inilah yang menjadikan ectoin sebagai bahan aktif yang berguna untuk memproteksi kulit.
Manfaat ectoin
Ectoin dapat diakatakan sebagai ingredient skincare yang multitasker. Salah satu kelebihannya adalah sebagai agen pelindung. Berkat sifatnya yang sudah dijelaskan sebelumnya, ectoin bisa membantu melindungi kulit dari berbagai masalah seperti agresor lingkungan sampai blue light. Namun, manfaatnya ngga hanya itu saja. Berikut beberapa manfaat lainnya :
Melindungi kulit dari polusi dan mencegah inflamasi
Salah satu agresor lingkungan yang bisa ditangkis oleh ectoin adalah polusi. Sudah bukan rahasia lagi bahwa polusi udara buruk yang menempel bisa membuat kulit wajah mengalami stres dan inflamasi. Melalui penggunaan ectoin, kamu bisa meminimalkan risiko terjadinya inflamasi pada kulit.
Mencegah terjadinya photoaging pada kulit
Photoaging adalah keadaan di mana kulit mengalami penuaan dini akibat dampak buruk dari paparan sinar UVA dan UVB. Photoaging lebih rentan terjadi jika kamu kurang aware akan bahaya dari sinar UVA dan UVB yang merugikan, bahkan saat kamu berada di dalam ruangan sekalipun! Oleh karena itu, sangat disarankan untuk selalu menggunakan sunscreen walaupun di rumah saja.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan skincare yang mengandung ectoin, karena ectoin juga dapat melindungi kulit dari efek radiasi UVA dan membantu melindungi kulit dari kerusakan berlanjut. Walaupun demikian, ectoin bukanlah pengganti dari SPF ya.
Menjaga kelembapan kulit
Selanjutnya, skincare yang memiliki kandungan ectoin di dalamnya juga bisa memberikan kelembapan yang baik untuk kulitmu. Itu karena, ectoin memiliki kemampuan untuk membentuk kompleks dengan air dan melindungi kelembapan kulit dan menjag elastisitasnya.
Baca juga: Acne Fighters Merapat! Ini Skincare Routine untuk Kamu yang Punya Jerawat Meradang
Produk skincare dengan kandungan ectoin
Jika sudah mengenal manfaat ectoin, saatnya mengathui produk skincare apa saja yang memiliki kandungan ini. Berikut rekomendasi skincare dengan kandungan ectoin dari FD yang bisa kamu coba. Beberapa di antaranya adalah The YEON Ectoin Vital Conceal Eye Cream, Dermalogica PowerBright Dark Spot Serum, dan Dr.Jart+ Ceramidin™ Ectoin®-Infused Cream. Ketiganya memasukan ectoin sebagai salah satu hero ingredientsnya, tertarik untuk membeli?
Baca juga: Jaga Kulit Tetap Cerah dan Glowing, Ini 5 Essence yang Cocok untuk Usia 40-an ke Atas!
Nah, itu dia sederet informasi singkat terkait ectoin dan manfaat yang dimilikinya. Kalau menurut FD, ingredient ini bakal cocok untuk kamu yang kulitnya gampang sensitized. Apakah kamu tertarik untuk mencoba? Comment, di bawah ya!
Images: Dok. iStock, Dok. Brand
