Sekarang Kita Bisa Deteksi Kekurangan Kadar Vitamin D dengan Alat D3TES dari Kalbe

Meskipun tren kasus COVID-19 sudah menurun, bukan berarti boleh abai dengan keseimbangan kadar vitamin dalam tubuh.

Tubuh manusia membutuhkan berbagai zat dan senyawa untuk mendukung proses metabolisme dan kesehatan tubuh. Salah satunya adalah vitamin, senyawa mikro penting yang memiliki berbagai macam jenis dan kegunaan seperti vitamin D.

Kamu sendiri mungkin sudah tahu ya, bahwa vitamin D dibutuhkan oleh tubuh untuk penyerapan kalsium dan pertumbuhan tulang, yang biasanya bersumber dari paparan sinar matahari dan ikan-ikanan. Bahkan jenis vtamin ini juga bisa mencegah berbagai penyakit kronis lho, seperti hipertensi, autoimun, sampai diabetes melitus.

Baca juga: 6 Tanda Tubuh Kelebihan Vitamin D

Meski Indonesia dianugerahi dengan paparan sinar matahari yang kaya, bukan berarti orang Indonesia nggak akan kekurangan vitamin D. Berdasarkan Jurnal Kedokteran tahun 2020, satu dari dua orang Indonesia mengalami defisiensi vitamin D. Sayangnya, kondisi kekurangan vitamin D ini memiliki gejala yang sering nggak disadari karena mirip seperti gejala lelah atau sakit biasa. Beberapa di antaranya seperti mudah lelah, mudah sakit, perubahan suasana hati seperti cenderung sedih, murung, atau semas berlebih, penyembuhan luka yang lama, nyeri tulang, kram otot, serta rambut rontok.

Mengatasi masalah tersebut, Kalbe melalui Sakatonic Aktiv bersama Klikdokter bekerja sama menghadirkan D3TES, yaitu tools edukasi berbasis daring pertama di Indonesia yang bisa mendeteksi potensi kadar vitamin D dalam tubuh. Untuk menggunakannya, pengguna perlu mengunjungi laman D3TES yang juga sudah tertera tautannya di Instagram @SakatonikActiv.id terlebih dahulu, lalu mengisi data diri dan kuesioner yang sudah disediakan.

Baca juga: Ini 5 Asupan Penting untuk Kesehatan Tubuh dan Kecantikan Kulit Selama Pandemi!

“Skrining mudah dilakukan, yakni dengan menjawab beberapa pertanyaan yang meliputi gejala, faktor risiko, ataupun gaya hidup secara singkat. Nantinya, hasil akan di bagi menjadi tiga kategori berdasarkan skoring yang sudah di tetapkan,” jelas dr. Devia Irine Putri, Health Practitioner Klikdokter

Setelah semua pertanyaan terjawab, akan ditampilkan hasil evaluasi mengenai kadar Vitamin D untuk mendeteksi potensi kekurangannya. Nggak cuma itu, D3TES juga akan menginformasikan saran dan rekomendasi dokter mengenai tindak lanjut dari hasil tes tersebut. Salah satunya seperti dengan mengonsumsi suplemen tambahan seperti Sakatonik Activ D3-1000 sebagai suplemen vitamin dengan kandungan Vitamin D3 (Cholecalciferol) 1000 IU yang setara dengan 25 mcg.

Baca juga: 7 Makanan yang Kaya Vitamin D Ini Bagus untuk Menjaga Imunitas!

Nah, sekarang nggak perlu bingung lagi untuk cari tahu kadar Vitamin D dalam tubuh bukan? Prosesnya mudah dan cepat, bisa juga dapat saran dan rekomendasi dari dokter. Tentunya juga harus diimbangi dengan menjaga pola makan dan gaya hidup, ya!

 

Images: freepik.com, dok. Kalbe