banner-detik

lifestyle

10 Penyebab Tanaman Layu dan Cara Mengatasinya

seo-img-article

2021 jadi tahun kedua di mana orang-orang mulai rajin bercocok tanam. Saya yakin, banyak juga pembaca Female Daily yang mendadak suka koleksi tanaman hias di rumah. Entah itu untuk menghias rumah, beli tananam yang baik untuk kesehatan atau sekadar menambah kesibukan ketika harus #DiRumahAja.

Merawat tanaman pasti ada suka dukanya, bisa saja tanaman yang tadinya sehat, mendadak mati. Pasti sebal dong ya, kalau sudah merawat dengan susah paya, tiba-tiba tanaman jadi mati atau layu. Nah, untuk menghindari hal tersebut, jangan lupa lakukan 10 langkah ini.

Baca panduan

Ada baiknya ketika ingin merawat tanaman selalu baca panduan cara merawatnya. Kalau bisa sih, panduan merawat tanaman ini kamu catat di satu buku khusus, supayah kalau lupa tinggal melihat catatan saja. Penting sekali untuk mengikuti aturan atau panduan ini, karena setiap tanaman punya perawatan yang berbeda-beda. Jadi yuk, perhatikan instruksi yang kamu dapatkan ketika membeli tanaman tersebut.

Perhatikan asupan air

Selain dari pupuk, asupan penting untuk tanaman adalah air. Jadi pastikan semua tanaman yang kamu miliki mendapatkan asupan air yang cukup dan sesuai kebutuhannya. Biasanya kalau ada perubahan musim, kita pun juga butuh menyesuaikan intensitas menyiram tanaman. Kalau kamu nggak tahu seberapa banyak air yang dibutuhkan, kamu bisa membeli alat pengukur kelembapan tanah. Tapi kalau mau hemat, kamu bisa kok test kelembapan tanah dengan menggunakan jari. Jadi cukup masukan jari sedalam satu inci saja, untuk tahu apakah tanah tersebut lembap atau kering.

Pencahayaan

Sama seperti asupan air, tanaman juga membutuhkan pencahayaan yang cukup. Ada beberapa tanaman yang nggak boleh terkena paparan sinar matahari yang terlalu banyak, karena bisa terbakar oleh sinar matahari. Biasanya tanda-tanda tanaman terbakar adalah daunnya berubah menjadi cokelat.

Terpapar suhu ekstrem

Ada kesamaan antara tanaman dan kita, yaitu suhu yang tepat. Kalau kita terlalu panas atau dingin, pastinya tubuh kita akan merespon dan biasanya jadi sakit. Begitu juga dengan tanaman. Bila suhu terlalu ekstrim, tanaman ini bisa jadi sakit atau bahkan mati. Normalnya suhu yang bisa diterima oleh tanaman berkisar antara 18-38 derajat Celcius.

Tidak membuang daun dan bunga layu

Ada kalanya daun atau bunga yang ada pada tanaman perlu kamu buang atau gunting. Fungsinya adalah untuk mendorong pertumbuhan tanaman yang baru. Kalau ada bunga mekar dan daun berubah menjadi cokelat, tandanya tanaman kamu sedang sekarat.

Itu baru lima hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah supaya tanaman nggak mudah layu. 5 hal lainnya bisa kamu baca di artikel ini ya.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment