Banyak orang yang bilang, pernikahan bukan cuma sekadar persatuan antara pria dan wanita, tapi juga persatuan antara kedua keluarga. Hal tersebut semakin nyata terasa melihat pernikahan antara pangeran Harry dan Meghan Markle.
Kenapa sih, nama kedua tokoh ini jadi trending akhir-akhir ini? Well, semua disebabkan karena wawancara pangeran Harry dan Meghan Markle, bersama dengan Oprah beberapa waktu yang lalu. Wawancara ini berlangsung selama 2 jam penuh di stasiun CBS, AS.
Dalam wawancara tersebut, Meghan dan Harry menguak berbagai macam permasalahan dalam istana, yang belum pernah didengar sebelumnya. Apalagi, karena selama ini publik hanya mengetahui tentang kehidupan bahagia mereka. Melalui foto-foto yang tampak tersenyum dengan berbagai macam pakaian yang mahal.
Salah satu pengakuan yang bikin Oprah (dan publik) kaget, adalah perlakuan rasisme yang dilakukan oleh warga istana, terhadap bayi Meghan dan Harry, yang saat itu masih berada di dalam kandungan. Beberapa berusaha memprediksi warna kulit dari Archie (nama calon bayi), yang dikhawatirkan berkulit gelap. Hal ini tentu bikin Oprah tercengang, sedikit marah, dan bikin banyak yang merespons wawancara ini dengan pandangan buruk terhadap istana.
Baca juga: Makeunder Makeup Ala Meghan Markle Makin Hits
Tapi, di balik semua kemarahan terhadap istana, ada juga beberapa yang malah merasa kurang respek dengan Meghan. Mereka menilai, semua yang dialami oleh Meghan merupakan risiko dari menikahi seorang pangeran, yang seharusnya sudah ia ketahui sebelumnya. Because behind every privilege, there’s always a responsibility. Menjelek-jelekkan kerajaan, nggak akan membuat tradisi kerajaan yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu berubah. Melainkan Meghan yang harus belajar menerima semuanya.
Baca juga: Sederet Gaya Terbaik Meghan Markle Saat Masih Aktif di Istana
Well, apapun itu tentu kita belajar 4 hal penting mengenai keluarga yang kita pelajari dari kejadian ini. Apa aja pelajaran penting yang bisa dipetik? Yuk, jangan lupa baca di artikel ini!
