Dunia dihebohkan dengan kemunculan Novel Coronavirus di Wuhan, Tiongkok. Meskipun diprediksi tidak akan sebahaya SARS dan MERS, tapi kita wajib tahu cara melindungi diri kita!
Pada tanggal 31 Desember 2019, WHO telah mengumumkan terjadinya pneumonia di kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok. Ada virus penyebab pneumonia, yang nggak dikenali, sehingga kita nggak tahu bagaimana virus itu ditularkan dan bermutasi. Seminggu kemudian, diketahui bahwa virus tersebut adalah coronavirus, jenis virus yang hampir mirip dengan SARS dan MERS. Kemudian diberi nama 2019-nCOV.
Bahayanya, virus ini telah menyebar di beberapa negara seperti Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, bahkan hingga Washington. Diperkirakan penyebaran virus 2019-nCOV ini, akan meningkat dengan adanya perayaan Imlek, di mana orang-orang akan bepergian ke kota lain. Begitu juga dengan saya!
Kebetulan di awal tahun ini, saya akan bepergian dan melakukan transit di Taipei, Taiwan. Tentunya virus ini membuat saya was-was sendiri, jangan sampai liburan saya berantakan karena sakit, apalagi tertular virus 2019-nCOV (amit-amit!). Jujur, saya tipe orang yang mudah sakit. Ya radang lah, ya pilek lah, pokoknya ada aja sakitnya saat mau berangkat. Saya nggak bisa bayangin, pas baru masuk airport–saya tertangkap demam oleh kamera temperatur lalu harus diisolasi! OMG! That’s why, saya lebih memperhatikan kebersihan dan kesehatan. Ini dia beberapa cara melindungi diri dari virus, terutama virus yang sedang viral kali ini.
Image source: https://www.instagram.com/drsoapofficia
Salah satu media penularan virus ini adalah melalui udara, sehingga penting bagi kamu yang berada di ruang publik, apalagi memegang fasilitas publik, untuk membersihkan tangan dengan sabun dan air. Lakukan gerakan mencuci tangan selama 20 detik, atau setara dengan bernyanyi lagu Happy Birthday 2 kali! Siapkan sabun antibakteri di tas, atau setidaknya hand sanitiser yang praktis.
Image source : Shutterstock
Demi kebersihan sekitar, jangan lupa untuk menutup mulut saat batuk dan bersih menggunakan tisu atau lengan yang ditekuk. Setelah itu, segera cuci tangan dan buang tisu. Menggunakan masker juga bisa menjadi pilihan bagi kamu yang tidak mungkin mencuci tangan setelahnya.
Iyalah, kamu harus mengunjungi dokter! Mungkin kamu pikir kamu hanya mengalami sakit ringan, tapi nggak ada salahnya mengunjungi dokter dan memastikan sakitmu. Semoga tidak terjadi apa apa ya…
Memang agak sulit ya, tidak menyentuh hewan yang lucu dan menggemaskan, tapi di keadaan seperti ini, sebaiknya hindari dulu menyentuh mereka. Jika kamu memiliki hewan peliharaan, pastikan kebersihannya terjaga dan gunakan sarung tangan untuk melindungi kamu. Ada baiknya juga membawa mereka ke dokter, untuk mengecek apabila hewan peliharanmu terdeteksi demam, batuk, dan sulit bernapas.
Dikarenakan virus ini kemungkinan berasal dari hewan, sebaiknya hindari makanan yang mentah atau tidak dimasak matang seperti sushi, daging sapi, ayam, susu, dan terutama jeroan. Pastikan juga kamu menerapkan metode masak yang aman!
Source: https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/advice-for-public
Bagi kamu yang akan menjalani perjalanan internasional, jangan parno. Pastikan kamu melakukan hal-hal di bawah ini:
– Hindari kontak langsung dengan mereka yang menderita penyakit pernapasan akut, termasuk batuk dan pilek.
– Cuci tangan sesering mungkin, terutama setelah memegang benda di ruang publik.
– Konsumsi vitamin C, multivitamin, dan booster untuk membantu meningkatkan sistem imun.
– Makan dan istirahat yang cukup! Kedua hal ini akan membantu meningkatkan sistem imun secara alami.
Semoga tips di atas membantu ya, dan semoga kita semua terhindar dari penyakit yang berbahaya sepanjang tahun ini. Amin! Sebagai rekomendasi, saya merekomendasikan beberapa handwash yaitu: dr soap, Dr. Bronner’s, dan Betadine Natural Defense.