Kalau salah satu dari goals mu di tahun ini adalah ingin punya kulit glowing di hari istimewa nanti, atau ingin bebas dari masalah kulit tertentu, tapi masih setengah-setengah dalam membangun skincare habit yang positif, mending kamu menyerah di awal aja deh!
Punya kulit mulus, glowing dan bebas jerawat adalah impian semua orang, baik cewek maupun cowok. Sayangnya, masih banyak yang mengharapkan cara instan dan nggak mau ribet. Bertahap-tahap skincare routine dan seabrek produk-produk yang dipakai, serta risiko perjalanan trial and error yang dijalani, nggak jarang bikin malas dan patah semangat duluan.
Padahal nggak ada jalan instan untuk punya kulit paripurna. Kalaupun ada, pasti punya dampak buruk dibaliknya. Skincare game is not a piece of cake, seems to be the unsexy truth. Nggak mungkin bisa punya kulit bersih bebas jerawat kalau masih sering malas hapus makeup tiap malam, as well as ingin terlindung dari premature-aging kalau masih malas pakai sunscreen. Apalagi satu produk ajaib yang bisa menyelesaikan semua masalah kulit sekaligus dalam satu malam, nggak akan pernah ada! Intinya, semua berawal dari kebiasaan atau habit yang positif.
Kenapa harus dimulai dari habit? Simpel, karena habit yang dibangun secara nggak langsung akan membawa kita menuju goals yang ingin dicapai. Your life today is the sum of your habits. Filsuf Yunani Kuno, Aristoteles, pernah bilang “Quality is not an act, it’s a habit”.
Namun untuk membangun habit baru juga nggak mudah. Nggak cukup hanya dengan menambah atau merubah satu perilaku saja, membangun habit butuh yang namanya KOMITMEN.
Nah, kalau kamu memang sudah siap untuk membangun skincare habit yang positif demi mencapai skin goals di tahun ini, tapi masih bingung harus mulai dari mana dan bagaimana, then fasten your seat belt and keep reading!
Pastikan apa yang jadi tujuanmu
Pertama, pastikan dulu apa yang jadi tujuanmu. Misalnya, ingin bebas dari jerawat, kulit lebih cerah, atau menghilangkan noda bekas jerawat atau bekas cacar yang ada di wajah. Kalau tujuanmu sudah jelas, kamu akan tahu cara, produk yang harus digunakan, dan apa saja do’s and dont’s untuk mencapai goal tersebut.
Contoh, jika targetmu adalah menyembuhkan jerawat, maka ketahui produk-produk dan ingredients apa saja dalam produk skincare yang baik untuk acne-prone skin. Seperti tea tree oil, salicylic acid, green tea, dan lainnya. Lalu, kamu mungkin juga perlu mengurangi konsumsi makanan berminyak dan produk olahan susu. Begitu pula jika kamu punya tujuan lainnya.
Kuncinya, lakukan riset kecil-kecilan dengan rajin membaca dari sumber-sumber yang kredibel. Kalau rajin baca artikel-artikel di editorial Female Daily, kamu pasti bakal dapetin banyak informasi yang bermanfaat.
Rancang habit yang smart
Setelah mengetahui tujuan, produk yang harus digunakan, serta do’s and dont’s nya, mulailah rancang skincare habit seperti apa yang ingin kamu jadikan rutinitas sehari-hari. Pastikan rancangan skincare habit-mu sudah positif dan SMART. Kamu sudah harus tahu bahwa cantik bukan berarti harus putih, kamu juga harus tahu bahayanya memakai skincare abal-abal, yang tidak ada BPOM-nya.
Spesifik
Tindakan yang ingin kamu jadikan habit haruslah spesifik dan jelas. Jangan membuat rancangan skincare habit yang terkesan “mengambang”, misalnya “rutin pakai skincare”. Sebaiknya jadikan rancangan habitmu spesifik seperti “rutin menggunakan broad spectrum sunscreen dan re-apply sebanyak 3 kali sehari”, “melakukan double cleansing setiap setelah menggunakan makeup”, atau “mulai menggunakan produk dengan kandungan retinol dan eye cream setiap malam”.
Measurable
Sebaiknya habit dapat diukur, dalam kata lain, sebaiknya lakukan tracking terhadap skincare habit yang dilakukan. Caranya bisa dengan membuat tabel/jurnal skincare. Lakukan tracking minimal dalam satu bulan belakangan, habit apa saja yang sudah dilakukan.
Realistis
Jangan bikin rancangan habit yang muluk-muluk, ya. Pastikan habit yang ingin dibangun masuk akal. Nggak perlu buru-buru langsung melakukan skincare routine dalam belasan tahap, atau menggunakan zat aktif, jika kamu masih pemula. Mulai dari basic skincare akan mempermudah kamu membangun skincare habit yang konsisten. Selain itu, kamu juga nggak perlu memaksakan diri menggunakan produk-produk high-end seperti beauty influencer panutan. Yang penting, gunakan produk yang sesuai dengan budget dan jenis kulit kamu.
Achievable
Habit-mu juga harus memungkinkan untuk dicapai. Habit yang baik semestinya nggak berat serta nggak membahayakan untuk dilaksanakan setiap hari. Jangan sampai, hanya karena obsessed dengan goal di tahun ini untuk punnya kulit cerah, kamu malah jadi rutin menggunakan krim pemutih sembarangan yang dijual dengan harga murah tapi BERBAHAYA.
Lihat juga: Bahaya Krim Pemutih Instan yang Wajib Kamu Tahu|Skincare 101
Time-bound
Tentukan berapa lamu kamu ingin stick pada satu habit tertentu. Bukan berarti, ketika kamu sudah melakukan skincare habit kamu selama waktu yang sudah ditentukan, setelahnya kamu berhenti sama sekali, ya. Namun mulai habit baru yang lebih baik atau habit baru yang mendukung apa yang menjadi goals lainnya.
Biasakan dalam 20 hari pertama
Kadang memang sulit untuk tetap konsisten dan disiplin membangun habit yang positif. Apalagi dalam urusan skincare. Kadang membersihkan makeup di malam hari pas sudah ngantuk-ngantuknya bisa jadi kegiatan yang menyebalkan banget. Apa lagi harus diikuti dengan tahap-tahap skincare lainnya.
Untuk mengubah tindakan jadi sebuah habit, dibutuhkan mendisiplinkan diri sekurang-kurangnya selama 20 hari. Setelah 20 hari melakukan hal yang sama, setelahnya rutinitas yang dibangun akan jadi semakin mudah dan menjadi kebiasaan.
Baca juga: Seberapa Sering Kita Boleh Mengganti Skincare Routine?
Kalau skincare routine sudah jadi kebiasaan, dijamin bakal ketagihan deh buat ber-skincare ria setiap harinya. Malah rasanya ada yang kurang kalau belum melakukan skincare routine. Selamat mencoba, ya. Semoga konsisten ya dengan habit barunya!
Foto: Dok. Female Daily, Freepik.com
