banner-detik

makeup

Tips Memulai Jadi MUA : MUA Starter Kit!

seo-img-article

Menjelang tahun 2016, pekerjaan Makeup Artist mulai banyak diminati dan didambakan banyak perepuan.  Padahal menurut saya sebelumnya konotasi MUA masih seringkali dianggap sebagai “tukang salon” biasa. Nah, berhubung banyak yang ingin jadi MUA dan mungkin banyak yang bingung gimana cara mulainya, saya akan berbagi sedikit perjalanan menjadi MUA.

Saya memulai karir saya sebagai MUA di tahun 2014, setelah saya lulus SMA.  Jadi waktu itu saya nggak langsung kuliah, tapi saya ambil sekolah makeup terlebih dahulu selama setahun. Nah, menurut saya salah satu tantangan terbesar untuk jadi MUA adalah modalnya yang cenderung sangat besar. Apalagi saat itu saya masih baru saja lulus SMA, belum dapat penghasilan sama sekali. So, to get this far (dan perjalanan saya yang masih lebih panjang kedepan), tentu butuh banyak menabung dan pemilihan dengan bijak produk apa aja yang bisa di save, dan mana yang harus di splurge. Di artikel ini aku akan bagikan kira-kira produk apa aja sih yang perlu kamu beli untuk jadi MUA yang crucial buat kamu punya.

1. Koper Makeup

MUA STARTER KITMenurut saya ini adalah salah satu tools yang paling penting untuk kamu miliki kalau kamu mau jadi seorang MUA karena disini tempat kamu menyimpan semua barang-barang kamu.  Sekaligus hal yang paling penting adalah kaca dan lighting yang ada di koper ini! Karena kalau kamu dapat job di luar studio atau di rumah orang, belum tentu lighting yang mereka miliki memadai, dan belum tentu mereka punya kaca dirumah mereka.  Masa sih nggak punya kaca? Believe me, saya pernah ketemu yang kayak gini!

61aOzk4NJlL._SL1000_

Nah untuk koper makeup saya sarankan kamu beli yang ukuran kabin aja, pikirin secara jangka panjang kemungkinan kamu juga akan dapet job di luar kota atau bahkan luar negeri. Misal ada barang yang nggak muat, kamu bisa coba pakai makeup case yang bisa di gabung dengan koper makeup kamu. Tapi, menurut saya sekarang udah ada alternatif lain yang lebih ringan biar kamu nggak usah bawa koper makeup kemana-mana, yaitu dengan menggunakan folding mirror dan lampu makeup balok. Sedangkan untuk barang-barang, kamu bisa letakkan di koper biasa.

Nonton juga : Top 5 Produk Andalan Makeup Artist Indonesia!

81U7F-TwhUL._SL1500_983852_25c7a372-b7cb-4231-9017-bb27770c7b65_1080_968

Koper makeup yang saya punya saat ini seharga Rp 4juta merk Sonia Miller, yang saya beli di Sogo Mall Kelapa Gading, tapi dengan versi yang udah lebih full dengan speaker, radio, dan lainnya.  Tapi kamu bisa cari koper makeup lain yang lebih affordable di pasar baru, atau bahkan online shop, kok! Ato bahkan kalau kamu beli balok dan folding mirror untuk makeup, sekarang banyak dijual di online shop satu set cuma seharga Rp 1.5 juta.

2. Makeup Brushes

610MF6nvGgL._SL1000_

Ibarat pedang di tangan para pahlawan, ini juga sebetapa pentingnya makeup brush buat pekerjaan MUA! Makanya gawat banget kalau sampai di hari H kamu mau bekerja, kamu nggak punya brush.  Nah menurut saya, setiap brush punya peran masing-masing yang bisa kamu akalin mana yang harus kamu save, yang mana yang harus kamu splurge. Brush untuk foundation, eyeshadow, dan bedak perlu kamu splurge sedikit karena kamu akan butuh banyak blending.  Bagus tidaknya brush sangat berpengaruh untuk hasil makeup kamu! Jadi saya menggunakan brush merk Piccasso (brush kesukaan @ponysmakeup) dari Korea. Sedangkan untuk brush blush, lipstik, alis, dan lain-lainnya bisa kamu save aja. Bahkan, salah satu makeup artist idaman saya, Cherry Jessika pakai brush lukis Lyra yang harganya cuma 8 ribu untuk brush lipstik! Menurut saya, brush Masami Shouko, Karis, Aeris Beaute, semua udah OK banget kok kalau kamu mau awal2 jadi MUA! Nanti kalau bisnismu sudah mulai lebih mapan, mulai cicil beli brush dengan kualitas yang lebih lagi.

Baca juga : 9 Hal Paling Menyebalkan yang Dialami Makeup Artist

3. Of course, Makeup

pinterest-makeup-organisation-hacks-6-1-750x683

Nah ini juga salah satu yang paling berat. Mau nangis kan rasanya ngeliat harga-harga makeup? Ok, tapi sedikit tips dari saya untuk pilih makeup awal-awal nggak perlu semuanya mahal.  Ada beberapa yang bisa kamu akalin kok. Waktu saya awal memulai makeup, saya inget banget foundation pertama yang saya beli adalah Estee Lauder Doublewear Foundation dengan 3 shade yaitu Bone, Tawny, dan Pebble (ini pun salah beli karena terlalu pink).  Masing-masing untuk yang kulitnya light, medium, dan agak dark. Nah waktu udah beli, saya baru sadar kalau sebetulnya blend foundie Estee Lauder itu agak tricky kalau nggak tau teknik yang bener, terutama buat MUA yang masih pemula. Dari situ saya mulai membeli Foundation Make Up Forever sebagai brand high-end kedua yang (setelah nabung beberapa bulan) saya beli.

estee-lauder-double-wear-nude-water-fresh-spf30-foundation-3w3-fawn

Tapi intinya, foundation sangat penting hasil makeup akhir kamu. Jadi kalau kamu bisa splurge, go on an splurge on foundation! Demikian juga dengan eyeshadow, yang menurut saya worth untuk kamu splurge berhubung kamu akan gunakan untuk waktu yang lama dan cukup sering, dan eyeshadow yang berkualitas biasanya akan lebih enak untuk di blend.  Tapi waktu awal-awal, saya menghemat di concealer, blush, bedak, pensil alis, eyeliner, dan maskara. Concealer saya waktu awal makeup adalah Maybelline Instant Age Rewind, yang menurut saya masih bagus sampai saat ini. Untuk blush saya waktu itu masih menggunakan produk apapun yang menurut saya warnanya bagus, menurut saya saat ini kamu bisa pakai rangkaian blush dari Emina yang warnanya bagus-bagus. Bedak kamu bisa beli bedak 8hr Mattyfying Compact Powder dari Sephora dengan harga Rp256.000 dengan kualitas yang bagus dan banyak pilihan warna! Untuk eyeliner dan maskara, saya menggunakan brand Maybelline yaitu Eyestudio Hypersharp Liner dan Volum’ Express The Magnum.

Jadi MUA itu harus sabar, dan rajin-rajin nabung. Mungkin memang sulit di awal, namanya juga membangun usaha, apa sih yang mudah? Nanti kalau sudah mulai ada klien, baru perlahan-lahan upgrade makeup yang kamu miliki. Penentuan harga untuk makeup juga salah satu yang harus kamu pertimbangkan, kalau kamu berani kasih harga mahal, yang penting apa benefit yang bisa kamu berikan ke klien kamu. Jadi, kita harus bertanggung jawab atas semua yang kita minta dari klien. So, next aku akan bahas juga tentang bagaimana cara menentukan harga untuk MUA pemula ya!

So, gimana menurut kalian? Masih ada yang ingin kalian tau tentang menjadi MUA? Share di komen ya!

Slow Down

Please wait a moment to post another comment