banner-detik

beautypedia

Ketika Makeup Palsu Menjadi Pilihan

seo-img-article

Ketika terpaksa mengikuti tren kecantikan jadinya beli makeup palsu, deh.

Kayanya pembicaraan mengenai bahaya menggunakan produk makeup palsu di Indonesia tuh, kurang ya? Walaupun saya rasa, orang-orang juga sudah sadar banget kalau produk palsu itu banyak beredar di Indonesia, tapi rasanya masih banyak yang menutup mata tentang masalah ini. Well, kasus ini sebenarnya bukan hanya terjadi di Indonesia sih, tapi di luar negeri juga ternyata masih banyak banget produk palsu ini beredar.

Saya melihat, masih banyak orang yang nggak perduli akan dampak buruk menggunakan makeup atau skincare palsu. Kalau dari yang saya lihat sih, beberapa orang beralasan untuk membeli produk makeup KW karena ingin punya brand-nya saja. Kedua, kadang mereka merasa hasil yang diberikan antara  produk asli dan KW itu beda tipis. Dan terakhir, tentunya harga yang jauh lebih terjangkau.

Baca Juga: Beli Makeup KW, dan Kebodohan Lain Saat Remaja

Ketika Makeup Palsu atau KW Menjadi Pilihan

Saya sendiri mengerti godaan produk-produk KW ini. Siapa sih, yang nggak tergiur begitu melihat palette brand A yang dijual dengan harga Rp800.000,- di mall, tapi bisa kita beli hanya dengan harga Rp200.000,- dengan kemasan dan kualitas yang secara kasat mata memang mirip? Tentu tertarik banget, kan? Sayangnya, di balik harga yang jauh tersebut banyak hal-hal lain yang nggak terpikirkan, yaitu quality control saat produk tersebut dibuat. Seremnya lagi, produk palsu ini seringnya “menembak” produk dari brand yang memang menggiurkan untuk dibeli, seperti misalnya MAC, The Balm, Urban Decay, Chanel, NYX, YSL, Laneige, Kylie Cosmetics, Huda Beauty dan masih banyak lainnya.

Baca Juga: Kandungan Makeup Palsu yang Nggak Kamu Duga

 

Screen Shot 2018-11-20 at 10.36.31 PM-tile

Kondisi pabrik pembuatan makeup palsu di Guangzhou, China. Image: Dok. Refinery29.

Apa Efeknya?

Tahun lalu saya pernah nonton dokumentasi yang pernah dilakukan oleh Refinery29, mengenai produk-produk makeup palsu yang mereka beli di downtown LA. Setelah dilakukan tes lab, ternyata produk-produk KW ini mengandung bahan-bahan yang kotor, contohnya seperti air seni tikus, tinja manusia and so many more! Ewh, kebayang nggak sih itu semua nempel di muka kita.

Nah, dari cara pembuatan yang nggak higienis dan juga penggunaan bahan-bahan yang tidak jelas–bahkan membahayakan, banyak efek buruk yang bisa terjadi pada wajah kita kalau sampai kita menggunakan produk KW tersebut. Mulai dari kulit iritasi, jerawat, Psoriasis, kulit mengelupas hingga melepuh. Belum lagi kalau produk skincare palsu masih mengandung merkuri, yang jelas-jelas bisa membahayakan sistem syaraf, imunitas tubuh, bahkan memberi efek buruk pada mata, paru-paru, hingga ginjal. Buat beberapa orang, efek buruk ini memang nggak langsung terasa. Tapi, efeknya bisa jadi menumpuk seiring dengan penggunaan produk dalam jangka waktu panjang.

Baca Juga: Kylie Lip Kit dan Jeffree Star Palsu?

Opsi Pintar

Gimana? Masih mau beli produk KW? Kalau saya jelas memilih nggak pakai produk KW. Opsi produk makeup yang terjangkau, pembuatan/pabrik jelas, dan kualitas yang nggak kalah dari produk branded pun sudah banyak bisa kita temukan di Indonesia, kok. Lucky us, yang tinggal di Indonesia, kita punya beragam pilihan produk makeup buatan lokal yang haraganya affordable banget dan kualitasnya juga nggak main-main! Bayangkan saja, foundation seharaga Rp25.000,- pun tersedia lho di sini.

Selain opsi menggunakan produk lokal, sekarang juga kita bisa lakukan share in jar! Di sini lah kesempatan kita yang memang memiliki budget tertentu bisa coba makeup mahal dengan harga yang lebih terjangkau. Tapi, pastikan kamu berbagi dengan sumber yang terpercaya, ya. Kalau masih bingung caranya, coba deh baca tulisan Netta tentang plus minus-nya beli produk share in jar. Jadi, dengan cara yang lebih bijak ini, rasanya kita udah nggak perlu lagi deh mikirin gengsi sampai harus mengorbankan masa depan kulit dan kesehatan kita.

Baca Juga: Fenomena Makeup Palsu Masuk Mall

Good Citizen

Semakin berkembangnya zaman, para penjual produk palsu pun makin pintar! Kemiripan kemasan dan warna antara yang asli dan palsu makin sulit untuk dibedakan. Saran dari saya, ketika kalian ingin beli produk makeup atau pun skincare baiknya memang langsung di store, online shop atau seller yang sudah punya kredibilitas tinggi, sehingga mudah diminta pertanggung jawaban bila produk yang diberikan adalah palsu. Kalau belum tahu, beberapa online seller besar di Indonesia, contohnya Beauty Haul Indonesia menjual barang-barang asli yang diambil langsung dari distributor resmi di luar negeri, dan juga yang ada di Indonesia, seperti misalnya dari L’Oréal Indonesia.

Dalam hal ini, BPOM juga punya peranan yang penting untuk membantu mengatasi peredaran produk kecantikan palsu ini. Kalu memang inspeksi di online shop dirasa lebih sulit, sepertinya BPOM bisa memulai dengan melakukan inspeksi ke toko-toko di luar store resmi yang memang sering menjual produk-produk kecantikan. Nah, kalau kalian juga merupakan warga beauty yang peduli akan masalah ini, nggak ada salahnya lho untuk melakukan pelaporan ke BPOM melalui akun media sosial mereka, email di halobpom@pom.go.id, atau klik website mereka untuk melakukan pengaduan dengan mengisi formulir pengaduan di situs ini. Saya yakin, hal ini juga bisa membantu kita semua untuk menghindari penggunaan produk palsu, lho.

Nah, kalian pernah nggak sih punya pengalaman sengaja atau nggak sengaja beli produk kecantikan palsu? Ceritain di kolom komen, ya!

 

Slow Down

Please wait a moment to post another comment