banner-detik

salon spa clinic

Mengenal Vaginal Rejuvenation yang Sedang Trend

seo-img-article

Facial Rejuvenation is out, and now say hello to Vaginal Rejuvenation! Ya, kini sedang trend, para perempuan di berbagai penjuru dunia melakukan treatment untuk meremajakan area vagina.

Saya yakin para beauty enthusiast tentu sudah nggak asing dengan beragam beauty treatment mulai dari microdermabration, setrika wajah, Botox, filler maupun facial laser. Semua treatment itu bertujuan untuk membuat kulit wajah kembali kencang, kenyal dan menstimulasi agar jaringan kolagen kembali terbentuk. Saya sendiri terus terang sudah mencoba beragam treatment untuk wajah yang saya sebut di atas.

thermiva vaginal rejuvenation

 

Namun, baru-baru ini saya merasa tersentil setelah ngobrol akrab dengan dr. Enrina Diah, pakar bedah plastik yang kini sedang sibuk merawat para pasien wanita dengan treatment terbaru di bidang kesehatan, yaitu Thermiva Treatment. Beliau bilang begini: “Kini, para perempuan Indonesia jangan hanya merawat wajah tapi mengabaikan ‘keindahan’ dan kesehatan organ kewanitaan! Sekarang ini sudah ada vaginal rejuvenation yang bisa membantu perempuan untuk jadi lebih nyaman, lebih sehat dan lebih bahagia.”

Maka, saya pun tertarik untuk mencoba vaginal rejuvenation melalui Thermiva Treatment yang ditawarkan oleh Ultimo Clinic, Jakarta untuk perempuan Indonesia. Dari obrolan saya bersama dr. Enrina Diah, pakar bedah plastik sekaligus pemilik Ultimo Clinic,  vaginal rejuvenation ini sudah lama jadi booming di mancanegara, terutama di Amerika Serikat. Para perempuan di sana sudah menganggap penting vaginal rejuvenation ini sebagai bagian dari gaya hidup yang bisa membantu mereka jadi lebih sehat, lebih bahagia. Dan berdasarkan banyak riset, hampir 100 persen pasien yang menjalani Thermiva merasa puas dengan hasil yang didapat dari treatment ini.

Seorang perempuan dalam fase hidupnya tentu mengalami proses melahirkan dan juga penuaan. Fase kehidupan tersebut bisa berefek pada kesehatan organ kewanitaan. Proses melahirkan, apalagi bila punya melahirkan beberapa anak secara normal, dapat berakibat kekenduran pada liang vagina. Kemudian, proses menopause juga bisa mengakibatkan perubahan fisik dan mengganggu fungsi-fungsi seputar organ vagina, antara lain mengalami kekeringan. Kedua situasi ini tentu bisa mengganggu kenyamanan seorang perempuan (dan juga pasangannya) dalam menjalin hubungan yang bahagia.

Ultimo Clinic 2

Akibat dari proses melahirkan dan juga sejalan dengan bertambahnya usia, maka seorang perempuan bisa saja mengalami sering buang air kecil (beser), berkurangnya sensitivitas pada area organ kewanitaan sehingga jadi susah mencapai orgasme. Saya sendiri terus terang, mulai mengalami problem mudah beser atau sering bolak-balik ingin buang air kecil. Maka, ketika saya ngobrol dengan dr. Enrina tentang manfaat Thermiva, jadi tertarik untuk mencobanya. Selain itu, karena saya juga ingin “mempercantik” area organ intim. Mulai sekarang, yang mesti mengalami rejuvenation jangan hanya wajah saja dong, tapi juga my intimate organ dong ya! 🙂  Jadi, Thermiva treatment sangat disarankan bagi perempuan yang sudah menikah dan melahirkan serta mengalami problem leaky bladder maupun dry vagina.

Thermiva hadir memberikan solusi bagi para wanita untuk meningkatkan kepercayaan diri serta mempererat hubungan dengan pasangan. Thermiva merupakan perawatan kewanitaan yang menggunakan tenaga radio frequency untuk menstimulasi produksi kolagen pada area vagina. Radio frekuensi dengan lembut memanaskan jaringan kolagen untuk mengembalikan keremajaan dan kesehatan vagina. Thermiva menggunakan aplikator tongkat khusus yang dapat masuk ke area labia dan vulva jaringan torestore.

Akhirnya, pada hari yang telah ditentukan, saya pun menjalani Thermiva Treatment dengan ditangani langsung oleh dr. Grace, spesialis bedah plastik yang sudah berpengalaman melakukan vaginal rejuvenation, di Ultimo Clinic. Sebelum treatment dimulai, saya pun berkonsultasi lagi dengannya. Sebelum melakukan treatment ini, sebaiknya kamu sedang tidak mengalami menstruasi. Treatment ini juga tidak disarankan bagi perempuan hamil maupun perempuan yang baru melahirkan (belum selesai masa nifas dan belum mengalami menstruasi teratur) .

ThermiVa RF

Saya pun diminta berbaring telentang. Tanpa melalui pembiusan lokal, sebuah alat aplikator khusus dimasukkan ke dalam lubang vagina. Sebelum dimasukkan, dilakukan pemberian gel lubrikasi khusus pada area organ intim. Ini dimaksudkan untuk mengurangi rasa panas dan juga supaya tidak terjadi gesekan yang bisa melukai dinding vagina.  Awalnya, saya tentu saja merasa tegang, seperti sedang mau melakukan prosedur “periksa dalam” dengan dokter kandungan. Tapi, karena dr. Grace berhasil meyakinkan saya, bahwa treatment ini tidak sakit sama sekali, saya pun jadi tenang. Saking tenangnya, ketika treatment dilakukan, saya bahkan bisa sambil main HP dan chatting haha.

ThermiVa aplikator

Treatment ini berlangsung singkat yaitu hanya sekitar 20 menit. Selama itu, dokter menstimulasi area dalam vagina dengan menggunakan aplikator khusus sekali pakai (hanya sebesar stick ice cream). Dengan teknologi Radio Frequency, dilakukan pemanasan pada area tersebut dengan suhu berkisar dari 35-47 derajat celsius. Pemanasan inilah yang akan menstimulasi jaringan kolagen pada area vagina, sehingga otot-otot pada dinding vagina kembali mengencang, sehingga bisa mengatasi problem over-bladder (beser), leaky bladder, dry vagina maupun juga mengatasi otot dasar panggul yang turun.

Setelah mencoba sendiri Thermiva Treatment, maka saya bisa jelaskan di sini manfaatnya yaitu:

  1. Tidak melalui tindakan operasi
  2. Tidak ada waktu tunggu untuk merasakan hasilnya
  3. Tidak menggunakan pengebal pada saat tindakan
  4. Nyaman dan aman untuk digunakan
  5. Pengerjaan dilakukan sekitar 20 – 30 menit
  6. Dapat melakukan aktivitas seksual setelah treatment di hari yang sama ataupun pada malam harinya.
  7. Hasil terlihat di pengerjaan pertama dan kedua tindakan
  8. Hasil bertahan lama

Saran dr. Grace, Thermiva Treatment ini akan sangat bagus hasilnya, bila dilakukan sebanyak tiga kali pengerjaan, tapi lagi-lagi tergantung pada kondisi pasien. Bila belum mengalami menopause, biasanya dari satu-dua kali treatment, sudah efektif hasil yang didapat oleh pasien. Untuk info lebih lanjut tentang Thermiva Treatment ini, kamu bisa langsung konsultasi ke Ultimo Clinic di Plaza Asia, lt. 18, Jl. Jend. Sudirman Kav. 59, Jakarta. WA: 0899089000/08999112662.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment