“Eyebrows are sisters, not twins”. Kalimat tersebut sudah berkali-kali saya dengar, baik dari beauty workshop di Female Daily maupun dari makeup tutorial di Youtube.
Kalimat itu menekankan bahwa banyak orang yang terlahir dengan bentuk alis yang berbeda, karena itu dalam menggambarnya pun sebenarnya nggak apa-apa kalau nggak bisa simetris seratus persen. Tapi ini beda kasus dengan alis yang sudah dibentuk, ya, I’m talking about virgin and natural eyebrows.
Biasanya, orang-orang punya “good eyebrow” dan “bad eyebrow”. “Good eyebrow” saya adalah alis kiri, karena saya merasa lengkungannya lebih bagus dibandingkan alis kanan. Sebenarnya bukan cuma bentuk alis saja yang suka beda sebelah, tapi rambut alis yang tumbuh pun suka berbeda. Alis kanan saya contohnya, rambutnya lebih cepat tumbuh dibanding alis kiri. Secara nggak langsung ini juga memengaruhi bentuk alis, kan?
Foto: Instagram.com/aniamilczarczyk
Nah, ternyata saya baru tahu kalau ada penjelasan ilmiah kenapa bentuk alis kita suka beda sebelah. Menurut brow expert Tonya Crooks, salah satu alasan kenapa bentuk alis berbeda adalah pemilihan posisi tidur. Jika kamu terbiasa tidur miring dengan sisi kiri menempel di bantal, kemungkinan otot alis kirimu tidak akan sama dengan alis kanan. Ini bisa dibuktikan dengan gaya mengangkat alis ala The Rock (inget kan? :D), biasanya alis yang bisa diangkat cuma satu karena memang otot alis pun berpengaruh.
Kalau kamu bukan tipe orang yang suka membentuk alis dan hanya suka mengisinya saja agar terlihat lebih penuh, kamu bisa memakai eyeshadow coklat tua yang matte saja. Mengisi alis tanpa mengubah bentuknya juga sudah bisa membuat penampilan kamu terlihat fresh. Selain eyeshadow cokelat tua, kalau memang alismu sudah tebal dari sananya juga bisa memakai brow mascara saja supaya rambut-rambutnya terlihat rapi.
Jadi, kira-kira alis mana yang menjadi “good eyebrow”-mu? Atau malah “good” dua-duanya? 🙂
