Saat kulit wajah sudah pulih dari breakout atau purging, kita berhadapan dengan masalah selanjutnya yaitu bekas jerawat. Nah, bagaimana cara mengatasinya?
Sebagian besar jerawat meninggalkan bekas di wajah setelah masa peradangannya sudah lewat. Entah itu berbentuk noda merah, cokelat, atau bahkan cekung ke dalam (acne scar). Noda bekas jerawat yang berwarna merah atau cokelat ini biasanya disebut sebagai Post Inflammatory Hyperpigmentation (PIH), hasil dari produksi melanin berlebih yang merupakan akibat dari peradangan kulit.
Ada berbagai macam cara yang bisa kamu coba untuk menghilangkan bekas jerawat ini. Intensitas warna noda jerawat di kulit tentunya bergantung pada berbagai penyebab seperti faktor genetik, jenis jerawat, paparan sinar matahari, dan bagaimana kamu mengobati bekas jerawat tersebut. Cara penanganannya pun berbeda-beda, namun satu hal yang kamu harus tahu pasti adalah: mereka bisa hilang! Dengan perawatan yang tepat, tentunya.
Berikut adalah lima hal yang bisa membantu menghilangkan bekas jerawat lebih cepat:
1. Tangani dengan cepat
Semakin cepat kamu menangani bekas jerawat, semakin cepat pula bekasnya akan hilang. Jerawat mungkin bisa hilang hanya dalam hitungan hari, tapi bekasnya terkadang butuh waktu pemulihan berbulan-bulan, bahkan setahun lebih kalau memang kasusnya parah. Selain itu, cekatan menangani bekas jerawat juga bisa mencegahnya PIH-nya merusak kulit lebih dalam dan mempercepat proses pemulihan.
Baca juga: Stop Lakukan 3 Hal Ini Kalau Kulit Sedang Berjerawat!
2. Gunakan produk dengan kandungan yang tepat
Vitamin C dan retinol merupakan kandungan yang sudah dikenal ampuh untuk membantu menyamarkan bekas jerawat yang kemerahan. Saat ini, sudah banyak produk-produk yang dijual di pasaran yang mengandung dua bahan ini, jadi pastikan kalau kamu mau menggunakan over-the-counter products, carilah produk yang mengandung dua bahan ini. Ada juga yang disebut dengan tretinoin, yaitu bahan aktif yang merupakan derivatif dari vitamin A. Yang sudah “langganan” ke dokter kulit pasti sudah familiar dengan tretinoin, karena ini adalah pengobatan topikal paling umum yang diresepkan oleh dokter.
Baca juga: Masalah Jerawat, Atasi Sendiri atau Perlu Ke Dokter?
