Sabtu, 14 Februari 2015 yang lalu, Female Daily mengadakan Beauty Workshop pertamanya di tahun 2015 ini bersama ghd. Ternyata, Beauty Workshop ini pun merupakan event pertama ghd Indonesia. Seru banget karena kita bisa sama-sama belajar bagaimana cara menata rambut dan apa saja yang perlu diperhatikan saat menggunakan alat catok.
ghd adalah salah satu pionir hair styler dari Inggris yang tahun ini sudah memasuki usianya yang ke-14 sebagai alat penata rambut terbaik di sana. Sudah banyak penghargaan yang diterima oleh ghd selama 14 tahun ini. Saya yakin sekali pasti banyak yang sudah tidak heran, karena bagi yang sudah memakai atau setidaknya hanya mencoba salah satu produknya (seperti yang kemarin saya lakukan saat ikut di FD Beauty Workshop) pasti tahu kualitas dan hasil yang diberikan ghd berbeda dari alat catok lainnya.
Ricky Mulyadi, selaku Managing Director ghd Indonesia menyampaikan informasi menarik bagi para peserta yang menurut saya pun perlu diketahui. Apalagi bagi yang jarang pakai alat catok, ya. Sebelum beli, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti:
- Suhu konstan 185° C adalah suhu tertinggi untuk alat catok agar rambut bisa ditata dengan lebih mudah dan bentuknya tahan lama. Nggak sedikit alat catok yang makin lama dipakai makin panas, kalau suhunya lebih dari 185° C itu yang berbahaya untuk rambut karena bisa merusak keratin dan struktur rambut.
- Kalau suhu alat catok berada di bawah 160° C justru tidak bisa dipakai menata rambut.
- Idealnya, suhu alat catok berkisar antara 175° C – 185° C.
ghd memiliki rangkaian produk yang lengkap, mulai dari alat catok, hairdryer, sisir, dan nanti akan segera tersedia ghd style dan ghd curve di tahun 2015 ini. Memang, sih, harga produk ghd cukup mahal. Saya pun awalnya agak sangsi karena belum tahu sebagus apa produknya. Setelah dicoba benar, lho. Satu stroke saja rambut langsung tertata, dan tahan lama bahkan setelah dibawa tidur semalaman. Saya pun tanya ke Mbak Manda dan Dori yang hampir tiap hari pakai alat catok. Mereka berdua bilang kalau catok rambut dengan ghd, rambutnya langsung rapi dan nggak lepek. Berbeda dengan alat catok lain yang, memang, sih, bikin rambut nggak mencuat ke mana-mana juga, tapi downside-nya setelah dua jam saja sudah lepek, poni menempel dengan dahi dan malah membuat mereka jengah dan ingin keramas saking terasa lepeknya. Kalau dengan ghd, nggak ada, deh, kejadian seperti itu.
Lihat dua produk ghd dan tips menata rambut di halaman selanjutnya.
