Meskipun saya menggeluti bidang kecantikan, saya jarang sekali berkunjung ke salon, bahkan bisa dibilang saya memang nggak terlalu senang. Padahal, rambut saya tergolong high-maintenance, yaitu: kering, ikal, diwarnai, dan akrab dengan catokan. Makanya ketika yang namanya hair oil mulai memasuki pasaran, saya adalah salah satu yang kegirangan.
Banyak yang masih ragu-ragu dengan konsep hair oil, bahkan menyamakannya dengan serum. Padahal, kegunaannya banyak sekali dan jauh lebih fleksibel dari serum rambut kebanyakan. Contohnya adalah L’Oreal Paris Extraordinary Oil yang bukan serum rambut biasa. Formulasinya pun diracik sedemikian rupa oleh laboratorium L’Oreal Paris, agar mendapatkan hair oil dengan tekstur yang ringan dan mudah menyerap sehingga nyaman untuk digunakan setiap hari tanpa harus khawatir rambut akan terlihat berminyak dan lepek. Campuran 6 ekstrak minyak bunga istimewa dengan khasiat yang berbeda-beda di dalam Extraordinary Oil (XO Oil) menjadikannya produk rambut yang multiguna.
Kandungan istimewa ini antara lain adalah:
– Lotus Flower Oil, yang bermanfaat dalam memberikan nutrisi pada rambut.
– Camomile Oil, untuk memberikan kilau dan cahaya pada tiap helai rambut.
– Tiare Flower Oil, berguna melindungirambut dari kekeringan.
– Matricaria Oil, yang akan melembutkan serta menghaluskan tekstur rambut.
– Rose Oil, untuk melembabkan dan mengharumkan rambut.
– Flax Oil, berguna melembabkan setiap helai rambut.
Percampuran minyak bunga istimewa yang diolah dengan teknologi L’Oreal Paris inilah yang membuat XO Oil tidak “memberatkan” rambut, malahan bisa memperindah rambut tipis dan super halus sekalipun. Solusi all-in-one ini rasanya sempurna buat perempuan sibuk dan cuek seperti saya. Selain digunakan untuk menambah kilau pada rambut dengan instan, mengurai ujung rambut yang kusut, dan digunakan sebagai masker rambut, XO Oil juga menjadi pelindung rambut dari panasnya alat catok sehingga saya bisa meluruskan rambut tanpa merusaknya. Setelah bereksperimen dengan XO Oil, saya menemukan beberapa cara yang menarik untuk memaksimalkan manfaatnya:
– Ketika keramas, saya suka mencampurkan XO Oil dengan conditioner untuk melakukan deep-conditioning terhadap rambut saya yang super kering ini. Setelah mencampurkan XO Oil dengan conditioner, saya membalurkannya pada rambut, mulai dari bagian tengah hingga ujung bawah, kemudian saya diamkan selama 3 menit. Hasilnya rambut menjadi ekstra lembut, seperti habis krimbat.
– Setelah keramas, untuk memastikan XO Oil terpakai secara merata ke seluruh rambut, sebaiknya rambut dibagi menjadi beberapa bagian terlebih dahulu. Tuangkan 2 atau 3 pumps XO Oil pada tangan, dan gosok menggunakan kedua tangan hingga hangat. Kemudian aplikasikan kepada tiap bagian rambut dengan cara memijat-mijatkan lembut XO Oil supaya lebih terserap sempurna. Perawatan singkat ini akan melembutkan dan menambah kilau rambut serta mencegahnya menjadi frizzy dan kusut, meskipun dikeringkan secara alami.
– Ketika saya menginginkan rambut dengan tekstur beach waves yang seksi tapi tetap terlihat sehat dan nggak crunchy, semprotkan dry shampoo tanpa warna atau texturizing spray ke seluruh rambut. Kemudian sisir bagian bawah rambut, sekitar 5 cm dari bawah, dengan jari-jari tangan yang sudah digosokkan XO Oil sebelumnya.
– jika mulai mati gaya dengan model rambut, sehabis keramas saat rambut masih lembab, bagi rambut menjadi 4 bagian. usapkan 1 pump XO Oil pada masing-masing bagian rambut sambil ditekan-tekan agar lebih menyerap. Pilin atau kepang tiap bagian dan jepit bagian ujungnya. Diamkan semalaman. Keesokan harinya, voila! Saya pun bangun dengan rambut ikal yang berkilau dan lembut, bukan seperti rambut singa.
– Sebelum berenang, saya membalurkan XO Oil pada seluruh rambut demi melindunginya dari kaporit. Nggak ada lagi tuh, rambut kusut dan dehidrasi seusai sesi berenang.
– Saya juga mengandalkan hair oil ini untuk melembutkan rambut yang mengeras habis terkena hairspray, terutama habis disasak. Dengan mengusapkan XO Oil pada bagian rambut yang mengeras, sambil pelan-pelan disisir, rambut akan lebih mudah terurai tanpa harus menyakiti kulit kepala atau mengorbankan banyak helaian rambut.
Selain kegunaan-kegunaan diatas, saya juga selalu menyimpan sebotol XO Oil di kantor. Kapanpun rambut mulai terlihat kusam, atau menjadi frizzy ketika tingkat kelembapan udara meninggi, saya tinggal mengusapkan satu pump XO Oil pada permukaan rambut dengan lembut. Alhasil, saya makin jarang berkunjung ke salon, deh. Toh, manfaat yang serupa bisa saya dapatkan dalam satu botol XO Oil saja.
