banner-detik

face wash cleanser

FD Experiment: Tidak Cuci Muka Di Pagi Hari Selama Seminggu

affi

affi/ 8

seo-img-article

Demi menyelamatkan kulitnya dari dehidrasi dan iritasi, Affi rela melakukan FD Experiment yaitu nggak cuci muka di pagi hari selama seminggu! Apa hasilnya?

Sebagai anak didik Caroline Hirons, tentunya saya termasuk orang yang selalu cuci muka di pagi hari menggunakan facial cleanser. Polling iseng-iseng di Instagram saya juga menunjukkan kalau 78% dari kalian juga melakukan hal yang sama, sementara 22% hanya menggunakan air. Alasannya tentu beragam, tapi kebanyakan mengatakan bahwa mereka merasa kulitnya berminyak dan nggak segar kalau cuci muka hanya menggunakan air di pagi hari. As Mrs. Hirons said “It’s not your face’s natural glow, it’s oil.”

Tapi sejak menghabiskan waktu berhari-hari dengan skincare guru yang lain, Liah Yoo, saat JakartaXBeauty 2018 kemarin, prinsip saya soal morning cleanser jadi agak goyah. Kalau kamu sering nonton videonya dan follow dia di Instagram, kamu mungkin tau bahwa Liah justru sering sekali mengingatkan kita untuk tidak overcleanse. Alasannya karena dengan membersihkan kulit wajah kita secara berlebihan menggunakan cleanser, justru yang dihilangkan bukan hanya bakteri “jahat” di permukaan kulit, tapi juga bakteri baik yang sebenernya berfungsi untuk menjaga kulit kita agar tetap sehat.

Sangat makes sense. Kegiatan mencuci wajah dengan cleanser memang bisa dibilang step yang paling “agresif” karena hampir semua produk pembersih wajah mengandung surfactant, yaitu kandungan yang punya fungsi membersihkan minyak dari permukaan kulit, yang sayangnya juga berpotensi membuat kulit kita kering dan semakin sensitif.

FD Experiment_2

Kulit wajah saya sebelum mulai FD Experiment nggak cuci muka di pagi hari

Seperti yang saya jelaskan di artikel sebelumnya, akhir-akhir ini kulit saya mengalami dehidrasi dan menjadi sangat sensitif.  Selain menghentikan segala kegiatan eksfoliasi dan produk-produk dengan berbagai zat aktif, saya juga menggunakan satu rangkaian Skin1004 Madagascar Centella Asiatica yang terbukti membantu meredakan kemerahan dan pelan-pelan memperbaiki skin barrier saya.

Tapi yang saya notice, setiap saya cuci muka, walaupun dengan cleanser yang paling gentle (karena saya memang sangat menghindari cleanser yang foamy dan harsh), kulit saya tetap terasa perih dan menjadi kemerahan. Akhirnya saya memutuskan untuk mengikuti saran Liah Yoo (sorry, Mrs Hirons) dan tidak menggunakan cleanser sama sekali di pagi hari selama seminggu. Apakah FD Experiment ini ada hasilnya?

It feels weird.

Karena sudah terbiasa menggunakan cleanser dan mendapatkan sensasi “bersih” di pagi hari, nggak menggunakan produk ini awalnya terasa aneh banget. Rasanya seperti ritual mandi saya nggak lengkap dan saya kurang “bersih”. FYI, saya tetap membasuh kulit wajah dengan air ya. Kemudian saya semprot dengan Avene Eau Thermal yang saya anggap bisa sedikit membilas air keran yang cenderung bikin kulit kering. Di malam hari tentunya saya tetap double cleansing seperti biasa.

Kulit saya nggak terasa berminyak.

Awalnya, saya pikir kulit saya akan terasa lebih berminyak di siang hari karena tidak menggunakan cleanser, tapi ternyata enggak sama sekali loh. Kulit saya normal-normal saja sepanjang hari, malah saya perhatikan dry patch di CC Cream saya tidak terlihat sejelas biasanya.

FD Experiment_3

Kulit wajah saya setelah seminggu nggak cuci muka di pagi hari.

Rasa perih di kulit berkurang.

Karena kegiatan yang membuat kulit saya terasa perih dikurangi, ya tentunya rasa perihnya perlahan-lahan berkurang, bahkan saat saya double cleansing di malam hari. Di hari kelima rasa perihnya sudah tidak terasa sama sekali.

Kemerahan dan jerawat perlahan-lahan hilang

Saat saya tulis artikel ini, saya sangat bisa melihat kemerahan di kulit saya berkurang jauh, dibandingkan seminggu yang lalu. Sebelumnya, ada beberapa jerawat yang hampir tiap hari muncul di kulit dan ini pun sekarang berhenti. Jerawatnya belum 100% hilang, tapi paling enggak, jerawat baru nggak ada yang nongol lagi.

Overall, menurut saya eksperimen ini cukup berhasil. Tentunya saya nggak bisa berharap kulit saya akan kembali ke normal dalam waktu seminggu ini. Tapi saya akan tetap melakukan no morning cleanser ini lebih lama lagi. Sepertinya saya juga pengen mencoba oat wash, yang kebetulan dulu juga sempat saya lakukan saat mengalami kondisi kulit yang persis sama seperti ini.

Baca juga: DIY Skincare: Oatmeal Cleanser The Discovery

Oya, mesti diingat bahwa ini bukan artinya kamu semua nggak boleh cuci muka dengan cleanser di pagi hari ya. Harus tetap disesuaikan dengan kondisi kulit masing-masing. Kalau kulit kamu sangat berminyak dan terasa sangat greasy di pagi hari, then by all means wash it with a cleanser. Tapi point yang paling penting di sini adalah: be gentle with your skin!

Ada yang udah pernah coba FD Experiment kali ini?

Slow Down

Please wait a moment to post another comment