Punya masalah kulit kering dan dehidrasi terutama di bulan puasa lalu? Berikut cara mengatasinya menurut dr. Heru Nugraha Sp. KK.
Menjelang minggu terakhir bulan puasa lalu, Female Daily mengadakan acara beauty gathering bersama Bio-Oil di Eastern Opulance, Cipaku, Jakarta Selatan. Nah, kenapa di acara kali ini lebih banyak membahas mengenai permasalahan kulit kering dan dehidrasi? Karena permasalahan kulit tersebut adalah masalah umum yang dialami oleh kebanyakan orang ketika sedang berpuasa – walau saat nggak berpuasa pun, sangat mungkin mengalami permasalahan kulit dehidrasi. Oleh karena itu, di acara Bio-Oil “Healthy Skin Habits During Fasting”, selain membahas permasalahan kulit dan solusi untuk stretch marks, bekas luka, warna kulit tidak merata, kami juga membahas permasalahan kulit yang dialami ketika berpuasa, salah satunya kulit kering dan mencari tahu solusi dan perbedaan antara kulit kering dan dehidrasi.
Acara diawali dengan penjelasan mengenai kondisi kulit yang dibawakan oleh dr. Heru Nugraha SpKK. Kondisi kulit yang sehat adalah kulit yang terlihat kencang, warna kulit merata dan terasa kenyal. Lalu gimana untuk mendapatkan kulit yang sehat? Menurut dokter Heru, untuk mendapatkan kulit sehat tentunya harus diikuti dengan perawatan kulit secara rutin seperti mencuci wajah, rajin eksfoliasi, menggunakan pelembab, sunscreen dan mengonsumsi makanan yang kaya akan anti-oksidan. Dengan melakukan hal dasar ini kita dapat mencegah yang namanya premature aging, menghindari permasalahan kulit dehidrasi, kering dan juga berjerawat.
Nah, pada saat kita sedang berpuasa tentunya asupan air harian kita berkurang dong? Ketika asupan air berkurang, yang terjadi pada kulit adalah tekstur kulit terasa kasar, kusam, lebih sensitif dan garis halus makin terlihat tegas. Untuk mengatasi kulit dehidrasi pada saat sedang berpuasa ini, dokter Heru, menyarankan untuk menggunakan pelembab yang teksturnya lebih rich atau malah menggunakan oil sebagai pelembab di siang dan malam hari.
Ibu Nurhayatini, Product Manager Bio-Oil juga menambahkan bahwa penggunaan oil di siang hari tidak akan bikin kulit kita lengket atau cepat berminyak, apalagi kalau kondisi kulitnya memang sedang dehidrasi. Atau opsi lainnya, kamu bisa menggunakan dry oil seperti Bio-Oil yang tidak terasa lengket dan cepat menyerap pada kulit karena memiliki kandungan aktif PurCellin Oil™.
Fungsi utama Bio-Oil memang untuk mengatasi stretch marks, namun kandungannya yang lengkap seperti Vitamin A dan E, serta campuran unik minyak esensial alami dari tumbuhan seperti Lavender, Kalendula, Rosemary dan Kamomil, Bio-Oil bisa juga digunakan untuk melembapkan kulit. Manfaat Bio-Oil ini pun dirasakan oleh Harumi Sudrajat yang hadir sebagai bintang tamu di acara kali ini. Harumi berbagi cerita bahwa Bio-Oil telah membantu mengatasi permasalahan kulit yang dialami oleh ayahnya ketika sedang sakit, sejak saat itu Harumi selalu menggunakan Bio-Oil sebagai produk wajib untuk perawatan kulitnya.
Setelah pembahasan mengenai kondisi kulit dan cara mengatasi permasalahan kulit yang sering dihadapi, acara langsung dilanjutkan dengan membuat hampers lebaran menggunakan produk-produk Bio-Oil dan ditutup dengan buka puasa bersama. Oh iya, nggak lupa kami Female Daily memberikan plakat kepada Bio-Oil karena telah memenangkan kategori Best Body Oil di Female Daily Best of Beauty Awards 2017.
