banner-detik

beautiful people

Daisy Utami: "Saya Klop Banget sama Benefit Cosmetics DNA!"

affi

affi/ 0

seo-img-article

Female Daily mengajak kamu untuk berkenalan dengan Daisy Utami, Brand General Mananger Benefit Cosmetics Indonesia yang ramai, hangat dan selalu ceria! 

Seru, heboh, hangat – itulah kesan saya terhadap Daisy Utami, Brand General Manager dari Benefit Cosmetics Indonesia. Walaupun baru pertama kali bertemu dengan Mbak Daisy di acara Best of Beauty Awarding Night November 2015 kemarin, saya langsung merasa seperti sudah kenal lama dengan perempuan yang punya julukan Miss Fab ini, saking ramahnya 🙂

Meeting dengannya selalu penuh dengan canda tawa, walaupun begitu ngomongin soal pekerjaan, Mbak Daisy serius dan tau banget apa yang dia mau. Melihat kepribadiannya yang “sangat Benefit” itu dan juga perjalanan kariernya di dunia kecantikan yang sudah panjang, saya yakin kalau ngobrol lebih dalam dengan beliau, pasti banyak deh yang bisa kita pelajari. Yuk, simak obrolan saya dengan Mbak Daisy!

Daisy Utami1Ceritain dong, gimana ceritanya Mbak Daisy bisa “nyemplung” ke dunia kecantikan?

Dulu sewaktu saya masih berkarier di P&G as Senior Key Account Manager, saya selalu tertarik dengan produk-produk yang related dengan kecantikan. Saat itu Olay dan Wella adalah 2 brand favorit saya. Jadi setiap kali ada launching atau marketing plan dari kedua brand ini, saya selalu semangat untuk utak-atik dan kerja sama dengan team PR untuk buat in store events di hypermarket atau chain drug store terkait. Entah ya, mungkin karena sejak kecil saya sudah melihat mama saya strict banget dengan skin care regimen dan rutinitas facial beliau setiap bulan. At some point in time, saya request untuk dipindahkan ke  SK-II karena saat itu memang P&G mulai melirik serius tentang potensial market Indonesia untuk luxury skin care. Dari sinilah mulai berkutat dengan dunia kecantikan secara lebih spesifik. Dari brand Jepang kesayangan, saya memutuskan pindah ke brand Perancis, Clarins, yang juga memiliki brand heritage sangat kental. What strikes me the most dulu waktu di Clarins adalah mendengar sejarahnya bahwa Jacques-Courtin Clarins menciptakan produk skin care simply karena beliau terinspirasi mendengar keluhan dari sahabat-sahabat kakak wanitanya. Saya percaya bahwa semua wanita harus feel good about themselves, otomatis pasti akan lebih percaya diri dan aura kecantikannya akan keluar. As cliché as it sounds, tapi ini fakta yang menurut saya benar banget. Produk-produk kecantikan hanya enhance their own beauty at different stages in life.

 What do you love the most about working in the beauty industry?

Really connecting to women and their thoughts and needs. Beauty industry memiliki peranan besar untuk membuat setiap orang feel good about themselves. Saya hanya ingin menyentuh hidup orang secara tidak langsung. Kebanyakan wanita mencari produk skin care ataupun make up untuk mempercantik mereka, untuk membuat mereka lebih nyaman within their own skin. That’s at least I can do to help other women.

Mbak Daisy kan selalu kerja di brand kecantikan dari luar negeri. Menurut Mbak Daisy, beauty shopping habit perempuan di Indonesia tuh seperti apa sih kalau dibandingkan customer di luar negeri?

Kebiasaan perempuan Indonesia masih didominasi dengan peers alias teman-teman sekeliling. Decision makingnya belum ditentukan sebelum konsumen menginjak toko. Konsumen di sini masih suka labil dan tidak 100% yakin dengan kebutuhannya (needs), jadi masih suka rancu dengan apa yang mereka mau (wants). Juga, kecenderungannya belum terlalu well informed tentang produk. Jadi biasanya pasti akan konsultasi ke Beauty Advisor untuk bantu memutuskan. Yang paling disuka dimana-mana pasti diskon atau price related promotions, not necessarily the newness atau new innovation behind that product.

Sekarang kan dunia kecantikan, baik di seluruh dunia atau di Indonesia, sudah berkembang pesat dan tren-tren juga lebih cepat berputar. How do you stay updated?

Saya pribadi selalu membeli majalah Instyle, Glamour atau Marie Claire versi US untuk melihat tren-tren terbaru, termasuk beauty dan fashion. Call me old school, tapi saya selalu menyempatkan membaca majalah-majalah ini untuk my “me-time” daripada membeli versi online. Cara lain, tentunya lewat social media ya, mostly Instagram.

Mbak Daisy kayaknya selalu ceria, passionate dan rame 😀 Apa karena kerja di Benefit jadi harus seperti itu atau emang udah dari sananya? Pernah bad mood nggak?

Ini sudah cetakan asal dari sananya..hahahaha..Kebetulan memang kepribadian saya klop banget dengan Benefit DNA 🙂

Bad mood pasti ada..namanya juga manusia. But as a leader, you are expected to manage your mood swing, supaya team kita tidak terpengaruh. Biasanya kalau lagi suntuk banget, I took some time off dan langsung nyalon atau spa. Disconnect with others!

Daisy Utami2Could you please tell us your morning and night beauty routine?

Morning:

Cetaphil Gentle Skin Cleanser

Clarins Toner

Clarins Defining Eye Lift

Clarins Shaping Facial Lift

Clarins Extra Firming Day Cream

Benefit Dream Screen SPF

Night:

Three Balancing Cleansing Oil

Three Foaming Face Wash

SK-II Cellumination Mask In Lotion

SK-II Cellumination Aura Essence

Benefit Total Moisture Facial Cream

Benefit It’s Potent Eye Cream

Kalau lagi centil, saya juga suka pakai Fresh Rose Mask atau Philosophy Microdelivery Peel

Please name 3 beauty products you can’t live without!

Clarins Moisture Replenishing Lipbalm

Benefit Rockateur Blush Powder

Benefit Gimme Brow

Any upcoming news from Benefit we should look out for?

We are about to launch the biggest initiative ever! It’s a game changer for BROWS!

Ada pesan nggak untuk pembaca Female Daily yang tertarik untuk berkarier di bidang kecantikan, khususnya bekerja di beauty brands?

Sebetulnya bukan hanya di bidang kecantikan tapi mungkin secara umum. Always work with your heart. Hidup itu kan berupa pilihan. Jika sudah siap memilih karier apapun industrinya, jalankan sepenuh hati dengan segala konsekuensinya. There is no shortcuts!

Daisy Utami3

 Last but not least, tell us your beauty philosophy!

Beauty is all about being comfortable in your own skin. Be you, but better 🙂

Slow Down

Please wait a moment to post another comment