banner-detik

entertainment

Milestone Baru Sebastian Gunawan dalam A Midsummer Night's Dream

seo-img-article

 Peragaan di penghujung tahun yang penting bagi Sebastian Gunawan, yang mengukuhkan dirinya sebagai salah satu desainer couture terbaik di Asia.

IMG_7198 (2) (Medium)

Memasuki area Ciputra Artpreneur Gallery, semua yang hadir dibuat terpana dan terpesona dengan hall yang telah menjelma menjadi sebuah hutan rimbun penuh bunga, dedaunan, akar dan salur-salur tanaman yang bergelantungan, ditimpa dengan cahaya redup samar yang romantis. Tidak ada panggung, semua yang datang melebur dan masuk ke tengah-tengah hutan belantara ini.

Sebuah tata ruang yang sangat tepat untuk sebuah pertunjukan drama klasik, “A Midsummer Night’s Dream” karya pujangga William Shakespeare. Plot drama yang menceritakan kisah cinta pelik antara 4 manusia, dengan campur tangan oleh para peri penghuni hutan. Saking tenarnya, entah sudah berapa ratus kali kisah ini dipentaskan di seluruh dunia, dan berbagai versi filmnya pun dibuat.

Tetapi malam itu bukan pertunjukan drama yang dihadirkan, melainkan sebuah peragaan busana koleksi first line/lini utama Sebastian Gunawan. Peragaan ini menjadi sangat monumental bagi Sebastian, karena menjadi salah satu dari rangkaian event Asian Couture Foundation (ACF) yang pertama di Indonesia. Dalam pameran perdana ACF di Indonesia ‘The Journey of Couture“, karya Sebastian Gunawan -sebagai Asian Couturier Extraordinaire pertama dari Indonesia- menjadi highlight utama. Peragaan busananya kali ini pun mendapat sorotan Internasional yang lebih luas, dengan banyaknya tokoh fashion Asia & dunia yang hadir (di antaranya ACF executive boards, Ty Hunter -Beyonce fashion stylist-, Bryan Boy, dan beberapa nama lainnya).

Pada momen ini Sebastian juga mencapai milestone barunya, yaitu penganugerahan sebagai “The Best Couture House in Indonesia” dari ACF, dan juga secara resmi bekerja sama dengan Couturissimo.com, platform online yang akan menjadi menjadi akses bagi karya couture dari desainer seluruh dunia dengan konsumen atau masyarakat umum.

Apa saja koleksi busana yang dipamerkan?

Slow Down

Please wait a moment to post another comment