Lipstik cair sedang digemari banyak orang. Mengapa? Temukan penjelasannya di sini. Kali ini kami mencoba Lipstick Too Faced Melted Berry.
Jika dilihat ke belakang, ternyata lipstik juga ada trennya, ya? Sempat ada tren di mana semua lipstik bentuknya seperti krayon, kemudian berganti jadi tren lipstik yang warnanya sheer, sampai akhirnya sekarang tren lipstik bentuk cair benar-benar mendominasi pasar.
Kenapa, sih, lipstik cair ini bisa digemari banyak orang? Setelah mencoba beberapa versi lipstik cair, saya berkesimpulan orang mulai melirik produk ini karena colour payoff yang ditawarkan lebih pekat dan bagus ketimbang lipstik bentuk tradisional. Biasanya, warna lipstik tidak bisa sama persis dengan di bullet. Kalaupun intensitas warna yang ditawarkan sama, maka teksturnya matte. Selain itu, ketahanan lipstik pun tidak bisa lama kalau teksturnya tidak matte. Lipstik cair ini pun kebanyakan hasil akhirnya tidak jauh beda yaitu matte dengan ketahanan yang bisa mencapai sampai dengan 8 jam.
Tapi ada satu yang saya tidak sukai dari lipstik cair: biasanya terasa jauh lebih tebal di bibir ketimbang lipstik. Selain itu, karena teksturnya matte, maka terasa kering di bibir dan lama-kelamaan tekstur lipstik itu sendiri pun jadi pecah-pecah di bibir. Nothing is perfect, unfortunately.
Tapi ada satu merek, nih, yang akhirnya menjadi favorit saya – dalam hal tekstur dan hasil akhir – kalau kita berbicara lipstik cair. Tak lain dan tak bukan adalah Too Faced Melted Liquified Long Wear Lipstik. Warna yang saya miliki adalah warna Berry, yaitu warna berry agak kemerahan dengan undertone biru dan sedikit sentuhan fuchsia di warnanya. Percampuran antara warna berry dan pink.
Kemasannya adalah tuba yang dipencet dengan aplikator busa miring di ujung tubanya yang bisa kita aplikasikan langsung ke bibir. Nah, aplikator busa inilah yang membuat lipstik cair teratakan dengan sempurna tapi tidak tebal karena produk yang diratakan tidak terlalu banyak dan busa berfungsi sebagai bantalan dalam menyerap kelebihan produk di bibir dan juga meratakan produk. Tapi kelebihan produk ini juga merupakan kekurangannya. Agak jorok, ya, kalau dipikir-pikir aplikator busa semacam ini. Jadi produk ini tidak bisa digunakan terlalu lama. Selain itu, permukaannya yang luas agak susah digunakan dalam membentuk puncak bibir.
Produknya sendiri tidak lembap dan juga tidak bikin bibir saya kering. Warnanya bertahan lama dari pagi hingga sore hari dan tidak hilang ketika saya bawa makan siang. Setelah hilang pun, warna berry masih tertinggal staining di bibir sebelum saya bersihkan dengan Micellar water untuk mengangkat sisa-sisa warnanya.
Yang paling menyenangkan dari produk ini adalah karena Too Faced sudah bisa dibeli langsung di Sephora Indonesia, jadi tidak usah susah-susah PO! So, what are you waiting for? Go grab a tube now. Like right now!
