Sejak pertama kali saya menggunakan foundation pada saat kuliah, sejak itu pula saya tidak pernah lepas menggunakannya hampir setiap hari. Hampir, soalnya kalau saya hanya berdiam diri di rumah dan tidak ada acara apa-apa, maka saya tidak akan menggunakan foundation. Saya sangat suka dengan hasil yang didapatkan ketika menggunakan foundation: warna kulit terlihat sama rata, wajah tampak lebih cerah dan segar, serta tentu saja terlihat pakai makeup. Yang berubah selama bertahun-tahun pemakaian adalah tampilan akhir yang ingin saya dapatkan dari foundation tersebut. Ada masanya di mana saya tergila-gila dengan full coverage foundation, dan sebaliknya sekarang saya malah lebih menyukai foundation dengan hasil akhir sheer. Nah, setelah sekian lamanya memakai berbagai macam foundation, saya ingin berbagi beberapa foundation yang saya sukai.
Sekedar informasi saja, saya memiliki kulit kering, jadi rekomendasi saya mungkin lebih masuk untuk mereka yang memiliki kulit normal atau kering. Saya sudah mencoba berbagai macam foundation, baik yang berbahan dasar air, mengandung silikon supaya tahan lama, oil-free ataupun mineral. Dari berbagai jenis produk tersebut, saya akhirnya berkesimpulan bahwa produk yang mengandung silikon kurang cocok untuk kulit normal dan kering karena terasa tebal di wajah dan akan menyebabkan kulit terasa lebih kering dari biasanya. Oil-free foundation malah terasa lebih nyaman pada kulit kering – dengan catatan kulit sudah diberi pelembab yang cukup. Untuk shade, saya memiliki kulit medium deep dan sebagai referensi, untuk foundation MAC saya memakai shade NW35, atau yang paling dekat untuk yellow tone-nya adalah NC42.
Ini dia kelima foundation yang menjadi favorit saya dari berbagai macam yang sudah saya coba.
1. Lunasol Skin Modeling Water Cream Foundation
I have a love and hate relationship with Japanese foundation. Saya suka sekali dengan foundation keluaran Jepang karena entah kenapa hasilnya terlihat paling bagus dan flawless, serta terasa paling nyaman di kulit saya yang kering. Tapi… warnanya selalu saja terlalu putih untuk saya. Ya, tidak heran, sih, karena perempuan Jepang memang kulitnya putih-putih sekali. Jadi, jarang sekali ada foundation keluaran Jepang yang warnanya cocok buat saya. Hal tersebut terjadi juga dengan foundation ini! Dengan pilihan tone ocher (OC) dan yellow ocher (YO), warna tertua di kedua tone masih terlalu muda untuk saya.
Tapi bagaimana dengan foundation-nya sendiri? I. LOVE. IT! Teksturnya krim tapi tidak tebal dan kental. Malah hanya sedikit lebih pekat ketimbang silicone-based foundation. Mudah dibaurkan di kulit dan juga tidak terasa tebal sama sekali. Hasilnya adalah medium tapi bisa dipakai beberapa layer untuk mendapatkan hasil lebih tebal. Bagusnya lagi, walaupun dipakai dua sampai tiga layer, foundation ini tidak akan cracking setelah beberapa jam. Foundation ini pun terasa dingin di kulit dan sangat melembabkan karena mengandung 60% air di dalamnya. Karena kandungan air ini pulalah maka foundation ini bisa memberikan tampilan akhir yang glowing dan juga dewy tanpa adanya shimmer di dalamnya. Benar-benar memberikan tampilan akhir kulit sehat bercahaya. Sebagai tambahan, produk ini juga dilengkapi dengan SPF 18 PA++, cocok bukan untuk foundation di siang hari?
Kalau saya baca ulasan dari beberapa beauty blogger, bahkan yang memiliki kulit berminyak sekalipun sangat menyukai foundation ini.
