banner-detik

beauty school

Formulasi Baru Veet Yang Melembabkan & Melembutkan Kulit

seo-img-article

Bulu-bulu halus yang tumbuh lebat pada bagian lengan, kaki, maupun ketiak memang bisa membuat rasa percaya diri sebagian perempuan hilang. Makanya, tak jarang bayak perempuan yang melakukan berbagai macam cara untuk melenyapkan bulu-bulu halus tersebut, termasuk dengan laser. Sebenarnya, saya belum pernah mencoba mengilangkan bulu-bulu halus dengan metode laser, sih! Palingan, hanya waxing di salon saja. Itu pun kalau saya sempat. Baik laser, waxing, maupun cukur, semuanya tergantung kebutuhan masing-masing. Nah, setelah memutuskan untuk berhijab, kegiatan waxing dan cukur-mencukur bulu kaki dan tangan sudah mulai saya tinggalkan, nih! Yah, maklum saja, nggak bakal kelihatan juga kan? Hehe. Tapi untuk Anda yang masih memiliki hobi tersebut, saya mau memperkenalkan sebuah produk penghilang bulu yang bisa digunakan di rumah. Hemat waktu dan praktis karena nggak perlu ke salon.

Belum lama ini, Veet kembali merilis kemasan dan formulanya yang baru. Demi memenuhi kebutuhan wanita Indonesia akan solusi penghilang bulu yang efektif dan aman, Veet kini hadir dengan formula Hydro Restrore Complex dan teknologi Keraderm dalam tampilan kemasan yang feminin dan lebih eksklusif. Bagi yang belum kenal dengan Veet, produk ini sebetulnya sudah hadir di Indonesia mulai tahun 2011. Veet juga telah teruji secara klinis oleh badan dermatologis British Skin Foundation sebagai krim penghilang bulu terbukti yang efektif dan aman untuk digunakan.

Formula Hydro Restore Complex yang terkandung dalam Veet mampu mengembalikan kadar kelembaban alami kulit sementara teknologi Keraderm-nya bekerja fokus pada akar bulu, sehingga menjadikan kulit terasa lembut lebih lama. Teknologi terdepan ini bekerja sangat efektif, bahkan pada bulu yang pendek sekalipun.

Veet - Products

Okay, produk ini aman nggak? Terus, bisa digunakan di bagian tubuh yang mana saja? Jangan khawatir! Veet menjamin krim penghilang bulu ini aman dan bisa dipergunakan di area bawah lengan/ketiak, tangan, kaki, bahkan untuk daerah sekitar organ intim (bikini line). Tapi kalau Anda memiliki kulit yang sensitif, saya rasa ada baiknya jika melakukan tes iritasi terlebih dahulu pada kulit Anda. Oleskan sedikit krim pada kulit, biarkan selama beberapa jam, kemudian tunggu hasilnya.

Menurut ahli dermatologi, dr Shannaz Nadia Yusharyahya SpKK, ada beberapa bulu di bagian tubuh yang tidak higienis jika dibiarkan tumbuh begitu saja, ketiak misalnya. Selain tidak higienis, bulu tersebut juga dapat mempengaruhi estetika penampilan seorang perempuan. Dr Shannaz juga mengatakan bahwa krim penghilang bulu aman digunakan di kulit selama peringatan pemakaiannya diperhatikan dan petunjuk penggunaannya dipatuhi.

VEET Julie Estelle 05

Bersamaan dengan peluncuran formula barunya, Veet juga mengumumkan aktris dan model, Julie Estelle sebagai brand ambassador yang baru. “Baik di kehidupan profesional maupun pribadi, saya kerap cemas dan tidak percaya diri dengan tumbuhnya bulu-bulu yang tidak diinginkan. Krim penghilang bulu Veet tak hanya membuat saya lebih percaya diri, tapi juga menjadikan kulit saya lebih sehat, lembab, dan halus,” ungkap Julie bersemangat. Acara yang berlangsung di Hotel Shangri-La kali itu diramaikan oleh diskusi dengan topik seputar penghilangan bulu bagi wanita dan dilanjutkan dengan pesta peluncuran Veet bertema Infinite Beauty.

By the way, semua krim penghilang bulu Veet tersedia dalam tiga varian sesuai dengan jenis kulit. Pertama, varian untuk kulit normal yang diperkaya dengan Lotus Milk dan Jasmine. Kedua, varian untuk kulit sensitif yang diperkaya dengan Aloe Vera & Vitamin E. Dan yang ketiga, varian untuk kulit kering yang diperkaya dengan Shea Butter dan Lily. Rangkaian krim penghilang bulu Veet baru ini telah tersedia dalam dua ukuran kemasan 25 gram dan 60 gram. Harganya pun relatif terjangkau, cukup merogoh kocek Rp 10.700 untuk kemasan yang kecil dan Rp 21.400 untuk kemasan yang besar. Harganya murah bukan, jika dibandingkan harus bolak-balik waxing di salon? 😀

Slow Down

Please wait a moment to post another comment